Mata bengkak pada anak dapat disebabkan beberapa hal, mulai dari kebiasaan mengusap mata, digigit serangga, saluran air mata yang tersumbat, hingga konjungtivitis bakteri. Untuk mengatasinya, dokter perlu mencari tahu dulu apa penyebabnya. Misalnya, konjungtivitis bakteri dapat diobati dengan antibiotik.
3.55
(11)
28 Apr 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Mata bengkak pada anak dapat disebabkan oleh berbagai macam kondisi medis, salah satunya bintitan.
Table of Content
Mata bengkak pada anak dapat membuat orangtua merasa khawatir, apalagi jika pembengkakan yang terjadi membuat si kecil sulit melihat dan tidak percaya diri.
Advertisement
Perlu diketahui, terdapat beberapa kemungkinan mata anak bengkak yang harus diwaspadai, mulai dari alergi hingga gigitan serangga. Dengan memahami penyebabnya, orangtua bisa mengambil tindakan yang tepat supaya anak cepat sembuh.
Meskipun sebagian besar kasus mata bengkak tidak membahayakan, Anda tetap disarankan untuk membawa anak ke dokter untuk mencegah kondisinya semakin parah.
Berikut adalah sejumlah kemungkinan penyebab mata anak bengkak yang bisa terjadi.
Anak akan mengusap matanya jika ia merasa lelah, gatal, atau ada benda asing yang menempel di sana. Akan tetapi, kebiasaan mengusap mata ini berpotensi membuat mata anak bengkak.
Penyebab mata anak bengkak ini dapat Anda antisipasi dengan melarang si kecil mengusap matanya yang bengkak. Dengan begitu, pembengkakan yang terjadi bisa berangsur-angsur hilang dan tidak semakin parah.
Penyebab mata anak bengkak lainnya yang cukup sering terjadi adalah gigitan serangga di area mata anak, contohnya digigit nyamuk.
Untuk memastikan bahwa mata anak bengkak disebabkan gigitan serangga, cobalah periksa bagian tubuh lainnya. Jika di tangan atau kaki anak juga ada pembengkakan, bisa jadi penyebabnya adalah gigitan serangga.
Ada cara mengobati mata bengkak akibat gigitan serangga secara alami, salah satunya dengan lidah buaya. Menurut riset, lidah buaya mengandung senyawa antiradang yang bisa mengobati luka ringan dan meredakan infeksi.
Untuk mencobanya, potonglah tumbuhan lidah buaya dan tempelkan bagian lengketnya ke bagian mata anak yang bengkak. Namun, Anda perlu berhati-hati dan memastikan tidak ada cairan lidah buaya yang masuk ke bola mata anak supaya tidak iritasi.
Jika cara alami tersebut tidak membuahkan hasil yang memuaskan, ada baiknya Anda datang ke dokter agar gigitan serangga pada mata anak bisa ditangani dengan tepat.
Tersumbatnya saluran air mata juga termasuk penyebab mata bengkak pada anak. Selain bengkak, kondisi ini juga dapat menyebabkan mata anak merah. Bayi yang baru lahir dan anak-anak paling rentan mengalaminya.
Walaupun sebagian besar kasus tersumbatnya saluran air mata tidak berbahaya, gejalanya tetap dapat mengganggu anak. Salah satu cara mengatasi mata bengkak pada anak karena masalah ini adalah memberikan kompres hangat.
Saluran air mata yang tersumbat juga bisa terinfeksi. Jika anak mengalami rasa nyeri yang luar biasa pada kelopak mata atau mengalami demam, segera bawa ia ke rumah sakit. Dokter mungkin akan meresepkan obat antibiotik untuk mengobatinya.
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun bisa mengalami bintitan. Bintitan atau hordeolum adalah infeksi kelenjar yang ada di kelopak mata. Dalam beberapa kasus, kondisi ini bahkan juga bisa terjadi di dalam kelopak mata.
Dilansir dari Medical News Today, kompres hangat dapat meredakan rasa nyeri akibat bintitan. Selain itu, kelopak mata bengkak pada anak akibat bintitan sebaiknya jangan dipecahkan karena bisa memperparah infeksi dan merusak mata.
Dokter bisa meresepkan obat antibiotik jika ada lebih dari satu bintitan yang muncul, nyeri yang luar biasa, gejalanya semakin parah, munculnya demam, dan terganggunya penglihatan anak.
Jika mata anak bengkak disertai mata merah dan berair, bisa jadi penyebabnya adalah alergi.
Alergen seperti debu dapat membuat mata iritasi sehingga memicu reaksi alergi. Meski kasus reaksi alergi di mata jarang ada yang berbahaya, kondisi ini cukup mengganggu aktivitas anak.
Menghindari alergen adalah cara paling efektif untuk mencegah mata anak bengkak akibat alergi. Berkonsultasilah pada dokter untuk mengetahui apa yang memicu reaksi alergi pada anak.
Konjungtivitis bakteri atau pink eye juga bisa menjadi penyebab mata bengkak pada anak. Selain bengkak, infeksi bakteri ini bisa menyebabkan mata merah pada anak dan mengeluarkan kotoran berwarna kuning atau hijau.
Cara mengobati mata bengkak pada anak akibat konjungtivitis bakteri adalah dengan obat antibiotik tetes, salep mata bengkak untuk anak, atau pil. Namun, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kalazion sering kali disamakan dengan bintitan. Padahal, keduanya adalah kondisi yang berbeda. Kondisi ini dapat terjadi saat kelenjar meibom yang ada di tepi kelopak mata tersumbat atau meradang
Kalazion juga bisa menjadi penyebab mata bengkak pada anak, tepatnya mengakibatkan munculnya benjolan di bagian kelopak mata. Benjolan ini biasanya tidak terasa nyeri saat disentuh.
Sebagian besar kasus kelopak mata anak bengkak akibat kalazion dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu beberapa minggu. Namun, sebaiknya Anda jangan memecahkan benjolan kalazion karena bisa meningkatkan risiko infeksi mata.
Pernahkah Anda melihat mata bengkak pada anak setelah bangun tidur? Dikutip dari Medical News Today, hal ini dapat terjadi karena air mata basal terserap kembali ke jaringan di sekitar mata. Air mata basal adalah cairan yang diproduksi tubuh untuk menjaga mata tetap bersih.
Di siang hari, ketika anak sedang beraktivitas, tubuh terus memproduksi air mata. Ketika mata anak berkedip, cairan ini dapat menjaga kebersihan indra penglihatannya.
Ketika tidur, tubuh terus memproduksi air mata basal. Sayangnya, mata anak terus tertutup dan tidak berkedip saat tidur. Hal ini membuat air mata terserap ke dalam jaringan di sekitar mata dan membuatnya terlihat bengkak.
Salah satu kekhawatiran orangtua ketika anak menggunakan smartphone atau gawai terlalu lama adalah pembengkakan pada mata. Namun, apakah benar gawai seperti handphone dapat menyebabkan mata anak bengkak?
Dilansir dari Pearle Vision, penggunaan komputer atau gawai dengan layar lain terlalu lama dapat membuat seseorang cenderung tidak banyak mengedipkan mata.
Situasi ini dipercaya bisa membuat mata menjadi tegang atau eye strain yang berpotensi membuat mata menjadi lelah dan membengkak.
Meski begitu, perlu dikaji lebih lanjut apakah bermain HP terlalu lama dapat membuat mata anak membengkak atau tidak.
Jika berbagai hal di bawah ini terjadi, segeralah bawa anak ke dokter:
Baca Juga
Kondisi mata anak bengkak sebaiknya jangan diabaikan. Segera bawa anak ke dokter jika Anda menemukan pembengkakan di matanya. Dengan begitu, dokter dapat memberikan pengobatan terbaik sehingga si kecil bisa lekas sembuh.
Jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Terdapat banyak akibat anak sering makan es krim yang bisa membahayakan kesehatan Si Kecil, mulai dari meningkatkan risiko obesitas, penyakit jantung, hingga merasa lesu.
Fotopsia adalah gangguan penglihatan ketika mata seperti melihat kilatan cahaya. Fenomena ini sebenarnya bukan penyakit, melainkan gejala akibat kondisi tertentu.
Walaupun esofagitis pada anak bisa sembuh, kondisi ini bisa kembali lagi kalau tidak dirawat dengan baik. Apa saja gejala dan penyebabnya? Simak penjelasannya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Dijawab oleh dr. Sylvia V
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
Kumpulan Artikel dan Forum
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved