Lidah berwarna putih biasanya terjadi jika Anda tidak menjaga kebersihan mulut dengan baik. Namun terkadang, ada pula penyakit yang mengikutinya, mulai dari leukoplakia hingga kanker.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
26 Mei 2023
Kebersihan mulut yang buruk bisa menyebabkan lidah berwarna putih
Table of Content
Salah satu indikasi kesehatan lidah dapat dilihat dari warnanya. Lidah yang normal seharusnya berwarna pink, sedangkan lidah berwarna putih mungkin mengindikasikan masalah kesehatan tertentu.
Advertisement
Lidah putih adalah kondisi ketika lidah Anda ditutupi oleh sesuatu yang berwarna putih pada beberapa bagian lidah ataupun seluruhnya. Biasanya, kondisi ini tidak membahayakan. Tetapi dalam kasus yang langka, lidah putih dapat menjadi pertanda adanya penyakit serius yang Anda alami, seperti infeksi jamur atau gejala dini kanker.
Lidah putih paling sering terjadi ketika Anda tidak menjaga kesehatan mulut dengan baik. Akibatnya, banyak kuman, sisa makanan, serta sel-sel mati yang menumpuk dan menutupi bintik-bintik kecil pada lidah (papillae) sehingga terlihat sebagai sesuatu berwarna putih yang berada di permukaan lidah.
Beberapa kebiasaan buruk yang biasanya menyebabkan lidah putih, antara lain:
Penyebab lidah putih di atas dapat terjadi pada siapa pun. Jika Anda juga mengalaminya, Anda dapat menyembuhkannya sendiri dengan membersihkan lidah menggunakan sikat gigi atau alat khusus pembersih lidah. Pastikan juga Anda minum banyak air putih.
Meskipun demikian, kadang kala bercak putih pada lidah juga mengindikasikan penyakit yang lebih serius. Apa saja masalah kesehatan yang biasanya ditandai dengan lidah putih?
Baca Juga
Selain masalah pada higienitas mulut, lidah putih juga dapat diakibatkan oleh kondisi kesehatan tertentu. Berikut beberapa di antaranya:
Oral thrush adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur Candida. Masalah kesehatan yang menyebabkan lidah berwarna putih ini biasanya dialami oleh penderita diabetes, orang yang memiliki sistem kekebalan rendah, orang yang terkena HIV/AIDS, orang yang kekurangan zat besi atau vitamin D, atau orang yang menggunakan gigi palsu.
Seperti namanya, leukoplakia adalah kondisi ketika muncul bercak putih pada lidah, serta di bagian lain dalam mulut seperti pipi dan gusi. Leukoplakia muncul ketika Anda terlalu banyak mengonsumsi alkohol dan terlalu sering merokok. Leukoplakia biasanya tidak berbahaya, tapi bukan tidak mungkin dapat berkembang menjadi kanker.
Oral lichen planus terjadi ketika sistem imun Anda kondisinya buruk. Selain di lidah, bercak putih pada lichen planus juga dapat ditemui di pipi dan gusi. Dalam kasus yang lebih serius, penyakit ini dapat mengakibatkan mulut serasa terbakar, gusi merah dan nyeri, dan terasa sakit terutama ketika Anda makan atau minum.
Jika bercak putih pada lidah Anda seperti mengelilingi area berwarna merah, kondisi itu dinamakan lidah geografis. Jika tidak sembuh dalam beberapa minggu atau bulan, penampakan lidah geografis bisa berubah.
Sifilis merupakan salah satu jenis penyakit seksual menular yang biasanya terjadi ketika Anda melakukan hubungan seks melalui mulut (oral). Lidah berwarna putih yang menandakan penyakit ini biasanya muncul 10 hari hingga 3 bulan setelah Anda terinfeksi bakteri. Selain lidah putih, penderita sifilis juga mengalami sakit kepala, nyeri sendi, demam, dan pembengkakan pada kelenjar getah bening.
Dalam kasus yang lebih jarang, lidah putih juga menandakan awal gejala kanker mulut. Selain lidah berwarna putih, biasanya tanda kanker lidah dapat dirasakan dengan rasa nyeri pada lidah, luka pada lidah (misalnya sariawan) yang tidak kunjung sembuh, hingga radang tenggorokan atau nyeri ketika menelan.
Jika Anda hanya mengalami lidah berwarna putih tanpa keluhan lain, Anda hanya perlu memperbaiki cara Anda membersihkan mulut (gigi atau lidah). Sebaliknya, jika lidah putih disertai dengan gejala lain, seperti lidah kebas, nyeri atau serasa terbakar, sulit menelan, demam, dan penurunan berat badan, segera hubungi dokter gigi dan mulut.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Bakteri mulut dapat menimbulkan sejumlah masalah kesehatan jika Anda membiarkannya tumbuh dan berkembang dengan baik. Simak penjelasannya berikut ini
15 Jul 2021
Meskipun gigi merupakan bagian terkeras dari tubuh manusia, mereka tetap bisa retak. Terdapat beberapa penyebab gigi retak yang perlu diwaspadai, seperti menggigit makanan yang keras, hingga kecelakaan lalu lintas.
7 Jul 2021
Cara mengobati sariawan agar sariawan tidak semakin perih bisa dengan bahan-bahan alami. Misalnya, berkumur air garam, menggunakan lidah buaya, madu, yogurt, dan lainnya.
15 Mei 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved