Kenali Penyebab Kulit Penis Kering yang Mengganggu Para Pria

Organ reproduksi pria yang tertutup rapat di bawah sana terkadang juga menimbulkan masalah. Pada pria, salah satu masalah yang cukup sering menghantui adalah kulit penis kering. 

Penyebab kulit penis kering pun dapat berupa penyakit tertentu. Selain itu, kebiasaan yang kurang baik pun bisa menyebabkan kondisi ini.

Apa penyebab kulit penis kering?

Kulit penis yang tipis memang rentan mengalami masalah. Kering dan mengelupas adalah salah satunya. Berikut ini beberapa penyebab penis kering:

1. Alergi

Alergi terhadap sabun mandi, parfum, deodoran, alat kontrasepsi spermisida, hingga kondom berbahan lateks dapat memicu kekeringan pada kulit penis. Selain kulit kering, alergi juga menimbulkan beberapa gejala lain di seluruh tubuh, seperti:

• Bersin
• Mengi (terdapat suara “ngik” saat bernapas)
• Hidung berair
• Mata berair

Khusus untuk kondom berbahan lateks, gejala lain juga dapat berupa penis membengkak, kulit penis kemerahan, dan ruam yang menimbulkan rasa gatal, sebagaimana dilansir dari American College of Allergy, Asthma, and Immunology. 

2. Eksim

Beberapa contoh eksim, seperti eksim atopik, dermatitis seboroik, dan dermatitis kontak iritan dapat menyebabkan kulit penis kering. Eksim sendiri adalah kondisi yang membuat kulit meradang, gatal, kemerahan, dan kasar. 

Pertolongan pertama untuk eksim kelamin adalah obat kortikosteroid topikal dosis rendah. Selalu ikuti anjuran dokter terkait tata cara penggunaan obat ini karenakulit penis lebih tipis dan sensitif dibandingkan kulit di bagian tubuh lain.

3. Infeksi jamur

Infeksi jamur juga dapat memicu penis kering. Selain gejala tersebut, infeksi jamur juga menyebabkan ruam, iritasi atau bengkak pada kepala penis, serta keluarnya cairan yang tidak biasa di bawah kulup. Pria yang penisnya terinfeksi jamur juga berisiko untuk merasa sakit saat buang air kecil atau berhubungan seks.

Untuk mengatasi kulit penis yang kering akibat infeksi jamur, dokter akan memberikan krim antijamur. Selain itu, Anda disarankan untuk sementara waktu menghindari aktivitas seksual sampai infeksi sembuh.

4. Psoriasis

Psoriasis adalah penyakit kulit yang menimbulkan bercak, kemerahan, dan rasa tidak nyaman pada bagian tubuh yang mengalami kondisi ini. Psoriasis inversi adalah jenis psoriasis yang kerap memengaruhi area kelamin, termasuk memicu penis kering. Bercak pada kepala atau batang penis juga dapat terjadi.

Untuk mengatasinya, dokter akan memberikan kortikosteroid oles dosis rendah.

5. Berhubungan seks tanpa pelumas

Sedikit atau tidak ada sama sekali lubrikan saat beraktivitas seks dapat memicu kulit penis kering dan akhirnya mengelupas. Untuk menghindar kondisi ini, menggunakan pelumas sangat disarankan.

Pilihlah pelumas yang tidak mengandung paraben atau gliserin, karena bahan tersebut dapat menyebabkan iritiasi.

6. Sabun

Beberapa jenis sabun juga dapat menyebabkan kulit penis mengering dan mengelupas. Anda dapat memilih air besih dan sabun tanpa pewangi untuk membersihkan penis. Anda juga bisa mencoba sabun bayi yang hypoallergenic yang lebih aman di kulit.

7. Celana dalam yang terlalu sempit

Saat celana celama terlalu sempit, maka bagian kelamin pria akan sering mengalami gesekan dan menyebabkan kulit penis mengering serta mengelupas. Selain itu, menggunakan celana dalam yang terlalu ketat juga bisa menyebabkan munculnya area lembap, yang bisa menjadi tempat berkembang biak jamur.

Cara mengatasi kulit penis kering di rumah

Meski dapat terjadi karena penyakit tertentu, kulit penis kering umumnya bukan kondisi serius. Anda dapat mengobatinya di rumah.

Berikut adalah cara mengatasi penis kering yang bisa dilakukan:

• Jangan melakukan aktivitas seksual, termasuk masturbasi, setidaknya selama masa penyembuhan.
• Konsumsilah banyak air putih, untuk menghindari dehidrasi.
• Pilihlah produk kebersihan yang cocok untuk kulit sensitif. Namun, membersihkan area kemaluan hanya dengan air hangat, lebih disarankan.
• Oleskan pelembap pada penis setelah mandi untuk mengunci kelembapan dan mencegah kering.

Selain itu, ada bahan alami yang bisa dijadikan cara mengatasi kulit penis kering, salah satunya minyak kelapa. Menurut sebuah riset, mengoleskan minyak kelapa dianggap lebih efektif untuk mengatasi dermatitis atopik dibandingkan minyak mineral.

Apabila kondisi ini tak kunjung membaik, bahkan sampai menyebabkan kulit penis terkelupas, Anda mungkin memerlukan pertolongan medis dari dokter spesialis kulit dan kelamin. Jangan tunda untuk segera berobat ke dokter sebelum kondisi bertambah buruk.

Cara mencegah kulit penis kering

Mencegah tentunya lebih baik daripada mengobati. Untuk mencegah kulit penis mengering dan mengelupas, berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda lakukan:

• Gunakan detergen untuk celana dengan bahan alami.
• Hindari pemakaian sabun dengan bahan kimia keras atau mengandung pewangi.
• Bersihkan penis dengan air hangat secara berkala.
• Kenakan pakaian dan celana dalam berbahan katun yang tidak ketat.
• Gunakan pelumas saat melakukan masturbasi dan berhubungan seks.
• Jaga kulit tetap lembap.

Catatan dari SehatQ

Walau penyebab kulit penis kering umumnya tidak berbahaya, tips pencegahan di atas tetap penting dilakukan. Selain itu, apabila sewaktu-waktu kulit penis Anda kering dan tak tahu penyebabnya, segera temui dokter spesialis kulit dan kelamin.

Anda juga bisa bertanya lebih lanjut mengenai permasalahan pada alat kelamin yang satu ini dengan chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang juga di App Store dan Google Play.