Kulit hidung kering bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti cuaca dingin, penggunaan produk perawatan kulit, cuci muka dengan air panas, hingga kondisi medis tertentu. Namun, tak perlu khawatir, karena ada berbagai cara menghilangkan kulit kering di sekitar hidung.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
20 Nov 2019
Area hidung yang kering rentan dialami oleh orang dengan jenis kulit kering
Table of Content
Kulit hidung kering umum terjadi pada sebagian besar orang. Biasanya, pemilik kulit kering yang sering mengeluhkan kondisi ini, tetapi tak menutup kemungkinan orang dengan kulit berminyak dan kulit kombinasi juga mengalaminya.
Advertisement
Pada beberapa kasus tertentu, kulit kering di sekitar hidung disertai dengan kulit mengelupas. Lantas, apa penyebab dan cara mengatasi kulit kering di sekitar hidung? Simak uraian selengkapnya dalam artikel berikut ini.
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab kulit hidung kering, yakni:
Salah satu penyebab kulit hidung kering dapat dipicu oleh kondisi cuaca yang dingin atau udara yang kering.
Pasalnya, udara kering atau cuaca dingin dapat menyebabkan kelembapan kulit berkurang. Alhasil, rentan menyebabkan kulit wajah kering terjadi, termasuk pada area hidung.
Saat cuaca panas, kelembapan kulit juga akan menurun sehingga membuat kulit kering di wajah terjadi.
Begitu pula jika Anda terlalu dekat dengan sumber panas, seperti api unggun, pemanas ruangan, dan sebagainya.
Risiko kulit kering di sekitar hidung kian besar apabila Anda tidak melindungi area kulit sekitar hidung.
Produk perawatan kulit wajah yang keras dapat menjadi pemicu kulit hidung kering.
Sabun pembersih wajah yang mengandung parafin, sodium lauryl sulfate, paraben, diethanolamine (DEA), monoethanolamine (MEA), dan triethanolamine (TEA) dapat menyebabkan kulit hidung kering.
Sementara itu, pelembap yang mengandung alkohol, pewangi buatan, dan dioxane juga membuat kulit kering di sekitar hidung.
Beberapa kandungan produk perawatan kulit lainnya juga ada yang berisiko memperparah kondisi kulit kering, termasuk pada area hidung.
Misalnya, mengandung alpha hydroxy alpha (AHA), zat pewangi, dan retinoid. Hal ini berlaku pula apabila Anda kerap membersihkan wajah terlalu keras atau mengeksfoliasi kulit terlalu sering.
Saat cuaca dingin di musim hujan, Anda mungkin menjadi lebih sering mandi dan cuci muka dengan air hangat.
Meski tampak menenangkan, terlalu sering menggunakan air hangat untuk cuci muka bisa mengurangi kadar air dan minyak di wajah sehingga kulit kering di hidung dapat terjadi.
Jika Anda menggunakan obat jerawat, risiko kulit kering di sekitar hidung bisa terjadi.
Beberapa jenis salep obat jerawat yang dapat menimbulkan efek samping kulit kering pada wajah, termasuk hidung, adalah benzoil peroksida, asam salisilat, retinol, dan AHA.
Kulit kering lebih rentan mengalami kulit hidung kering. Selain itu, penyakit kulit tertentu, seperti dermatitis atopik dan psoriasis, juga dapat memicu kulit kering di sekitar hidung.
National Rosacea Society mengungkapkan bila kulit hidung kering dan bersisik, bisa jadi tanda rosacea.
Rosacea adalah kondisi genetik kronis yang menyebabkan gejala kulit kemerahan dan kering pada area hidung dan pipi.
Dalam kasus yang lebih parah, terutama pada pria, kulit hidung kering bisa disertai dengan penebalan dan pembesaran karena jaringan berlebih.
Kondisi tersebut paling sering terjadi di area hidung atau dikenal dengan sebutan rhinophyma.
Pada dasarnya, siapa saja bisa mengalami kulit hidung kering, terutama orang lanjut usia.
Pasalnya, seiring bertambahnya usia, produksi sebum akan mengalami penurunan.
Sebum adalah minyak alami yang berfungsi sebagai pelumas kulit yang mampu menjaga kelembapan kulit.
Umumnya, kondisi ini dapat terjadi pada usia 40 tahun ke atas.
Apabila Anda mengeluhkan kondisi kulit hidung kering, ada beberapa cara menghilangkan kulit kering di pinggir hidung yang bisa dilakukan, yakni:
Salah satu cara menghilangkan kulit kering di hidung adalah menggunakan sabun pembersih wajah yang lembut saat cuci muka.
Hindari pula penggunaan facial wash untuk kulit kering yang mengandung alkohol dan zat pewangi.
Apabila jenis kulit yang Anda miliki adalah kulit kering, lakukan pembersihan wajah sekali sehari.
Cara menghilangkan kulit kering di hidung berikutnya adalah dengan mengoleskan pelembap secara rutin.
American Academy of Dermatology menyarankan penggunaan pelembap sesaat setelah mencuci muka. Fungsi pelembap dapat meningkatkan retensi air kulit sehingga mengunci kelembapan kulit area hidung.
Tak hanya pada pagi atau sore hari, Anda bisa menggunakan pelembap pada malam hari sebelum tidur.
Cara memilih pelembap untuk hidung kering adalah mengandung hyaluronic acid, lactic acid, ceramide, gliserin, lanolin, minyak mineral, petrolatum, urea, dan colloidal oatmeal.
Selain menggunakan pelembap, Anda juga dapat mengoleskan petroleum jelly tipis-tipis pada area kulit hidung yang kering.
Namun, jangan melakukan cara mengatasi hidung kering dan mengelupas ini terlalu sering dan terlalu banyak.
Menurut hasil studi yang dimuat dalam International Journal Cosmetic Science, paparan sinar matahari dapat berkontribusi terhadap kulit tipis dan kulit kering di sekitar hidung.
Maka dari itu, Anda disarankan untuk menggunakan sunscreen atau tabir surya yang memiliki SPF minimal 30 atau lebih serta berlabel broad spectrum, atau dapat melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet A dan B sekaligus.
Oleskan pada permukaan wajah 15-20 menit sebelum bepergian ke luar rumah. Kemudian, ulangi pemakaiannya tiap 2 jam sekali, terutama setelah cuci muka dan berkeringat.
Eksfoliasi wajah juga menjadi cara mengatasi hidung kering dan mengelupas.
Eksfoliasi adalah proses pengelupasan kulit untuk membantu dalam mengangkat sel-sel kulit mati yang menyebabkan kulit kering di sekitar hidung.
Anda dapat melakukannya dengan bahan-bahan kimia maupun memakai alat-alat khusus.
Contoh eksfoliasi dengan alat, meliputi cleansing brush, washcloth, dan facial scrub.
Sementara, produk eksfoliasi kimia biasanya mengandung senyawa AHA dan BHA.
Anda juga bisa menggunakan bahan rumahan yang dipercaya sebagai cara menghilangkan kulit kering di hidung alami. Misalnya, shea butter, minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak jojoba.
Anda bisa pula mengoleskan gel lidah dari tanamannya secara langsung atau gel aloe vera yang banyak dijual di pasaran. Namun, pastikan kandungan aloe vera di dalamnya 100%, ya.
Anda bisa mengoleskan sedikit gel lidah pada kulit area lengan terlebih dahulu guna melihat ada tidaknya reaksi alergi yang ditimbulkan.
Jika tidak, Anda bisa mengoleskannya pada area kulit hidung yang kering dan mendiamkannya semalaman.
Para ahli kesehatan kulit mengingatkan durasi mandi air hangat agar tidak terlalu lama, yakni cukup 5-10 menit.
Mandi air hangat dalam waktu yang tidak terlalu lama dapat menjaga kelembapan kulit. Jika terlalu lama, kondisi hidrasi kulit dapat terganggu.
Penggunaan humidifier atau pelembap udara dapat menjadi cara menghilangkan kulit kering di hidung lainnya.
Humidifier bekerja dengan cara membantu melembapkan udara di dalam ruangan.
Langkah ini dapat membuat kelembapan kulit terjaga sehingga terasa lebih lembap.
Kulit hidung kering bisa jadi tanda Anda kekurangan cairan dalam tubuh atau kondisi dehidrasi.
Oleh karena itu, minum air yang cukup bisa jadi cara mengatasi hidung kering dan mengelupas sehingga membantu kulit terhidrasi menjadi lebih lembap.
Anda disarankan minum sekitar 8 gelas air putih setiap harinya.
Anda bisa menutupi area wajah dengan topi, masker, atau scarf untuk melindungi wajah dari paparan sinar matahari dan cuaca yang kering.
Langkah ini juga bisa dilakukan saat cuaca sedang dingin atau berangin. Dengan demikian, risiko kulit hidung kering bisa dicegah.
Memerhatikan asupan nutrisi dalam tubuh juga menjadi cara mengatasi kulit kering di sekitar hidung.
Makanan yang kaya akan antioksidan, seperti sayur brokoli, dapat meningkatkan kesehatan kulit. Begitu pula dengan makanan yang mengandung omega-3, seperti buah alpukat.
Baca Juga
Pada dasarnya, kulit hidung kering bukan kondisi medis serius yang perlu dikhawatirkan.
Anda bisa menerapkan berbagai cara menghilangkan kulit kering di hidung di atas untuk meredakan gejala.
Jika kondisi tak kunjung membaik, atau justru semakin memburuk, segera konsultasikan dengan dokter spesialis kulit.
Anda juga perlu menemui dokter kulit apabila area kulit sekitar hidung terasa sakit serta terjadi perubahan warna dan tekstur kulit di area hidung.
Apabila masih punya pertanyaan seputar kulit hidung mengelupas dan kering, tanyakan langsung dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Caranya, unduh sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Arif Putra
Referensi
Artikel Terkait
Tidak hanya melawan penuaan dini, teh hijau yang tinggi antioksidan punya manfaat lain untuk kulit wajah. Mulai dari mengatasi jerawat, melembapkan, hingga membantu melawan kanker kulit.
24 Des 2022
Warna kulit ketiak secara normal seharusnya tidak jauh berbeda dengan warna kulit di bagian tubuh lain. Untuk menghindari ketiak hitam, kenali berbagai penyebabnya.
3 Mei 2019
Jerawat meradang terasa lebih mengganggu daripada jerawat biasa. Cara menghilangkan jerawat meradang bisa dilakukan dengan segera agar tidak timbul bekas jerawat. Sebab, selain rasanya lebih nyeri, jerawat yang meradang ukurannya besar dan berwarna kemerahan.
2 Mei 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved