Keputihan gatal tentu sangat menyiksa bagi para kaum hawa. Gangguan kesehatan ini disebabkan oleh infeksi jamur, vaginosis bakteri, serta trikomoniasis.
3.3
(184)
22 Mei 2019
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Keputihan gatal bisa menandakan adanya infeksi jamur dan bakteri pada vagina
Table of Content
Keputihan gatal bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, mulai dari infeksi jamur, bakteri, hingga parasit seperti trikomoniasis. Selain rasa gatal, penyakit-penyakit tersebut biasanya juga akan memicu gejala lain seperti nyeri, kemerahan, bahkan bengkak di area vagina. Warna keputihan yang keluarpun dapat berbeda dari normal.
Advertisement
Karena penyebab keputihan gatal bisa berbeda-beda, maka penanganan yang dapat dilakukan pun berbeda. Pada kondisi yang disebabkan oleh bakteri misalnya, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik untuk meredakannya. Sementara itu pada infeksi jamur, obat topikal seperti krim atau salep dapat diberikan.
Ada tiga jenis infeksi yang paling umum menyebabkan keputihan terasa gatal yaitu infeksi jamur, vaginosis bakteri, serta trikomoniasis.
Infeksi jamur pada vagina dapat menyebabkan perubahan keputihan. Keputihan akan terasa sangat gatal, dan berwarna putih seperti keju. Tak hanya itu, sekitar vulva juga terasa sakit dan bengkak. Penyeab utama infeksi jamur pada miss V, yaitu jamur Candida albicans.
Vaginosis bakteri dapat menyebabkan Anda mengalami keputihan gatal atau terbakar, dan berwarna putih, abu-abu, atau kekuningan. Selain itu, dapat pula terjadi kemerahan dan pembengkakan ringan pada vagina atau vulva penderita vaginosis bakterialis. Kondisi ini terjadi akibat terganggunnya keseimbangan bakteri di dalam vagina.
Trikomoniasis dapat menyebabkan keputihan berlebih, terasa gatal, berbau amis, dan berwarna kuning kehijauan. Bahkan keputihan terkadang berbusa. Kondisi ini disebabkan oleh parasit Trichomonas vaginalis. Trikomoniasis bisa menular melalui hubungan seksual atau berbagi pakai alat bantu seks dengan penderita.
Selain ketiga kondisi di atas, keluarnya keputihan yang terasa gatal juga bisa disebabkan oleh beberapa hal di bawah ini.
Dokter dapat meresepkan obat keputihan gatal yang beragam pada pasien, tergantung dari kondisi yang menyebabkannya. Berikut ini beberapa jenis obat yang biasa digunakan.
Apabila keputihan gatal yang muncul disebabkan oleh infeksi jamur, maka langkah paling tepat untuk mengobatinya adalah dengan menggunakan obat antijamur. Obat ini tersedia dalam berbagai bentuk, mulai dari obat minum, krim hingga salep.
Antibiotik adalah pilihan obat yang diresepkan dokter apabila keputihan disebabkan oleh infeksi bakteri. Obat ini dapat dikonsumsi secara oral ataupun dimasukkan ke dalam vagina dalam bentuk krim.
Pada keputihan yang disebabkan oleh trikomoniasis, rasa gatal bisa hilang apabila parasit yang berkembang di area tersebut juga sudah dibasmi menggunakan obat-obatan. Pada infeksi yang disebabkan oleh perilaku seksual berisiko, pasien biasanya akan diinstruksikan untuk tidak berhubungan seks sampai infeksi benar-benar sembuh.
Bahan kimia yang terdapat pada sabun kewanitaan bisa menjadi salah satu penyebab keputihan gatal. Sehingga, untuk menyembuhkannya, Anda perlu menghentikan penggunaannya. Kalaupun ada kondisi yang membuat vagina harus dibersihkan dengan sabun, pastikan Anda menggunakan produk yang bersifat hypoallergenic.
Baca Juga
Untuk mencegah terjadinya keputihan gatal, anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini.
Keputihan gatal haruslah segera diatasi. Jika keputihan tak kunjung membaik, sebaiknya periksakan diri anda ke dokter.
Selanjutnya, dokter akan menentukan penyebab keputihan yang terjadi, dan merekomendasikan pengobatan yang tepat untuk anda. Jangan lupa pula untuk selalu menjaga kesehatan vagina, agar terhindar dari keputihan gatal.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Cewek berkumis seringkali dikaitkan dengan nafsu seksual yang tinggi. Padahal, kondisi ini disebabkan oleh faktor genetik, hormon testosteron, hingga penyakit serius.
Secara alami, bau vagina bisa terus berubah bahkan dalam hitungan jam. Namun jangan berharap aroma vagina seharum bunga seperti yang ditawarkan iklan pembersih kewanitaan.
Labia mayora adalah sepasang kulit tempat tumbuhnya rambut kemaluan yang berfungsi melindungi bagian dalam vulva. Kebersihan labia mayora perlu selalu dijaga.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Karlina Lestari
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved