Penyebab kepala terasa berat adalah adanya ketegangan pada bagian otot di sekitar kepala. Sakit kepala ini juga bisa menjadi gejala penyakit yang lebih serius dan butuh penanganan medis.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
10 Sep 2023
Kepala terasa berat dapat disebabkan oleh banyak penyakit.
Table of Content
Saat kepala terasa berat, aktivitas sehari-hari bisa terganggu. Kondisi ini membuat kepala terasa seperti diikat dengan tali yang kencang sehingga penderitanya sulit melakukan kegiatan.
Advertisement
Jika mengalami kepala terasa berat, sebaiknya konsultasikan masalah ini ke dokter agar produktivitas dapat kembali normal lagi. Mari kenali berbagai penyebab kondisi ini supaya kamu dan dokter dapat menemukan pengobatan terbaiknya.
Ada berbagai macam alasan kenapa kepala terasa berat, dari yang ringan hingga kondisi serius yang harus ditangani. Namun, dalam kebanyakan kasus, kepala terasa berat biasanya disebabkan kondisi ringan yang tidak berbahaya.
Meski begitu, tidak ada salahnya untuk mengenali berbagai penyebab kepala terasa berat dan sederet gejalanya. Hal ini dilakukan guna mencari tahu apa pengobatan terbaik yang dapat diberikan oleh dokter.
Saat otot yang ada di kepala atau leher mengalami cedera, maka rasa nyeri dan ketegangan dapat terasa. Hal ini bisa menyebabkan kepala terasa berat.
Biasanya, cedera otot di kepala diakibatkan oleh kecelakaan, benturan saat berolahraga, atau mengangkat benda berat dengan postur yang salah. Kebiasaan menatap layar laptop seharian juga bisa membuat kepala terasa berat.
Selain kepala terasa berat, gejala otot tegang juga meliputi pembengkakan, sulit menggerakan leher atau kepala, rasa kaku, hingga kejang otot.
Berbagai gejala gangguan keseimbangan tubuh juga dapat menyebabkan kepala terasa berat. Terdapat beberapa jenis gangguan keseimbangan yang bisa menyebabkan kepala terasa berat, seperti:
Sakit kepala sinus dapat menyebabkan rasa nyeri dan tekanan yang bisa membuat kepala terasa berat, khususnya bagian depan. Hal ini terjadi saat saluran sinus di bagian depan wajah mengalami pembengkakan.
Biasanya, pembengkakan sinus itu disebabkan oleh virus dan bakteri yang masuk di dalam saluran sinus. Hasilnya, sakit kepala akan muncul disertai kepala terasa berat.
Sakit kepala tegang atau tension headache sangat umum terjadi. Jenis sakit kepala ini menyebabkan munculnya rasa nyeri yang tumpul di kepala.
Tidak hanya itu, sakit kepala tegang dapat menyebabkan otot bahu dan leher mengalami ketegangan sehingga akan merasa seakan-akan kepala lebih berat dari biasanya.
Umumnya, sakit kepala tegang akan terjadi 20 menit hingga 2 jam lamanya. Segeralah datang ke dokter untuk meminta bantuan.
Whiplash adalah cedera leher yang disebabkan saat kepala bergerak ke depan dan belakang secara cepat dengan tekanan yang luar biasa. Umumnya, whiplash terjadi setelah kecelakaan lalu lintas, naik wahana seperti roller coaster, terjatuh dari ketinggian, hingga benturan saat olahraga.
Gejala whiplash, seperti leher sakit dan kaku, sering kali menyebabkan kepala terasa berat. Selain itu, kondisi ini juga bisa menyebabkan rasa nyeri di kepala dan leher.
Gegar otak terjadi saat otak terbentur dengan dinding tengkorak. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai macam gejala, meliputi:
Gejala-gejala ini dapat bertahan hingga berminggu-minggu atau berbulan-bulan. Sakit kepala yang terjadi akibat gegar otak pun bisa menyebabkan kepala terasa berat.
Jangan pernah memaksakan diri untuk beraktivitas saat tubuh merasa lelah. Sebab, rasa lelah tak hanya diakibatkan oleh aktivitas berlebihan, tapi juga penyakit seperti anemia, penyakit jantung, multiple sclerosis, malnutrisi, hingga dehidrasi.
Umumnya, rasa letih yang berlebihan akan membuat Anda sulit mengangkat kepala. Tidak heran kalau orang-orang yang lelah merasa ingin rebahan. Terlebih lagi, rasa letih yang berlebihan juga bisa membuat kepala terasa berat.
Tidak melulu penyakit fisik, gangguan pada kesehatan mental, seperti rasa cemas berlebihan juga bisa menyebabkan kepala terasa berat.
Gangguan cemas dikenal dapat memicu sakit kepala tegang, yang gejalanya berupa rasa sakit seperti kepala terikat tali kencang. Alhasil, kepala pun bisa terasa berat.
Sakit kepala sebelah alias migrain dapat menyebabkan munculnya berbagai gejala merugikan, sebut saja rasa lelah, sensitif terhadap cahaya dan suara, leher kaku, mual, hingga muntah.
Umumnya, gejala leher kaku, letih dan sakit kepala yang disebabkan migrain dapat menyebabkan kepala terasa berat.
Tumor otak adalah penyebab kepala terasa berat yang sangat langka. Saat tumor tumbuh di otak, maka akan ada tekanan yang dirasakan oleh tulang tengkorak. Jika ini terjadi, tidak heran kalau kepala terasa berat.
Selain itu, tumor otak dapat menyebabkan munculnya berbagai gejala ini:
Jika tumor otak adalah penyebabnya, kondisi ini harus ditangani oleh dokter sesegera mungkin.
Untuk mengobati kepala terasa berat biasanya berbeda-beda tergantung penyebabnya. Untuk kepala terasa berat akibat keletihan, malnutrisi, dan dehidrasi, dokter akan merekomendasikan Anda untuk istirahat, mengonsumsi makanan sehat, serta minum air lebih teratur.
Untuk meredakan sakit yang muncul, Anda bisa minum obat pereda nyeri saat kepala terasa berat, seperti paracetamol atau ibuprofen.
Jika sensasi berat yang dirasakan disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, dokter mungkin akan meresepkan beberapa obat untuk meredakan gejala kepala berat, seperti:
Untuk penyebab kepala terasa berat seperti tumor otak, dokter akan mendiskusikan jenis pengobatan terbaik untuk Anda, contohnya operasi pengangkatan tumor.
Itulah pentingnya datang ke dokter dan berkonsultasi. Di rumah sakit, Anda dapat menjalani proses diagnosis yang tepat sehingga dokter akan mengetahui penyebab kepala terasa berat dengan akurat.
Kepala terasa berat tak boleh diremehkan, apalagi jika berbagai gejala di bawah ini Anda rasakan:
Baca juga: Penyebab Kepala Sering Pusing yang Wajib Diwaspadai
Berbagai gejala di atas menandakan bahwa kamu harus segera ke dokter. Jika tidak ditangani, komplikasi yang lebih berbahaya bisa terjadi.
Advertisement
Ditulis oleh Fadli Adzani
Referensi
Artikel Terkait
Gejala tifus dapat disebabkan oleh infeksi dari satu atau lebih bakteri riketsia. Umumnya, masa inkubasi bakteri penyebab tifus terjadi pada 10 hingga 14 hari.
2 Mei 2023
Mengatasi sesak napas dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti bernapas melalui mulut atau tarik napas yang dalam. Hal ini bisa membantu saluran udara menjadi lebih rileks. Cari tahu cara lainnya!
24 Agt 2023
Paru-paru merupakan organ yang bekerja tanpa henti dan tidak jarang orang yang paru-parunya terserang penyakit. Ternyata, beberapa jenis pekerjaan dapat memicu penyakit paru-paru seperti bartender, tenaga kesehata hingga pekerja tambang batu bara.
2 Mei 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved