Hidung bau saat bernapas bisa disebabkan oleh berbagai penyakit, salah satunya sinusitis. Jangan salah, ternyata bau tak sedap ini bisa datang dari dalam rongga hidung.
17 Agt 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Hidung bau saat bernapas dapat disebabkan oleh berbagai macam penyakit.
Table of Content
Hidung bau saat bernapas dapat disebabkan oleh berbagai macam penyakit, sebut saja sinusitis, gigi berlubang, hingga mulut kering.
Advertisement
Bau tak sedap itu tak melulu terhirup dari makanan, kotoran atau benda yang ada di sekeliling kita. Terkadang, sumber bau itu berasal dari dalam tubuh.
Mengenal berbagai macam penyebab hidung bau dapat membantu Anda mengatasinya. Maka dari itu, kenalilah sederet penyebab hidung bau ini.
Baca Juga
Sebagian besar penyebab hidung bau saat menghirup napas datang dari sinus yang terletak di dalam hidung. Terkadang, penyakit yang berdampak pada sinus dapat menyebabkan munculnya bau seperti busuk dari dalam hidung.
Untungnya, sederet penyebab hidung bau saat bernapas ini hanya bersifat sementara dan dapat diatasi dengan pengobatan.
Peradangan yang menyerang hidung dinamakan sinusitis. Infeksi sinus atau sinusitis dapat menyebabkan hidung meradang dan tersumbat. Terkadang, sinusitis juga dapat mengganggu fungsi indra penciuman.
Selain itu, sinusitis pun bisa memicu kemunculan cairan tak berwarna di dalam hidung maupun tenggorokan. Inilah yang mengakibatkan hidung bau!
Polip hidung ditandai dengan munculnya jaringan non-kanker di dinding rongga hidung maupun sinus. Polip hidung disebabkan oleh peradangan kronis yang menyerang hidung Anda.
Salah satu gejala polip hidung ialah munculnya bau busuk di dalam hidung. Sebab, polip yang muncul di dalam hidung itu mengandung cairan berbau tak sedap.
Cairan ini datang dari lapisan membran mukosa yang bertugas melembapkan saluran pernapasan, menyaring debu dan zat asing lainnya. Tak heran kalau hidung bau bisa muncul akibat polip hidung.
Masalahnya, ukuran polip hidung sangatlah kecil. Banyak orang yang sebenarnya memiliki polip hidung, tapi tak menyadarinya. Namun, gejala-gejala seperti sakit kepala, hidung mampet, nyeri wajah, hingga mendengkur saat tidur dapat menjadi pertanda bahwa Anda memiliki polip hidung.
Munculnya ingus bau di dalam hidung dapat menandakan kondisi postnasal drip, terutama jika lendir tersebut bertekstur tebal dan bisa mengalir hingga ke belakang tenggorokan. Kondisi seperti pile, flu, alergi, maupun infeksi sinus dapat menyebabkan lendir menjadi tebal.
Sebenarnya, ingus yang muncul akibat postnasal drip tidak berbau. Namun, saat jika tak ditangani segera, lendir tersebut akhirnya memunculkan bau tak sedap. Segera datang ke dokter jika postnasal drip berlangsung selama lebih dari 10 hari!
Jangan pikir bahwa hidung bau saat bernapas, hanya disebabkan oleh penyakit yang menyerang hidung saja. Gigi berlubang ternyata juga bisa membuat hidung bau!
Sebab, saat ada lubang pada gigi maupun radang gusi (gingivitis), bakteri dapat terperangkap di dalamnya dan memunculkan bau tak sedap. Bau tak sedap ini dapat terhirup hingga ke dalam hidung. Akibatnya, ada bau tak sedap saat Anda sedang menghirup napas.
Sebenarnya, hidung bau yang disebabkan gigi berlubang ini dapat diatasi dengan mudah. Rajinlah menggosok gigi maupun menggunakan benang gigi (dental floss) setelah makan, agar tidak ada partikel makanan yang menyelip di dalam gigi berlubang dan menimbulkan bau.
Saat tubuh mencerna makanan, minuman atau obat-obatan, bau khas dari ketiganya akan muncul. Namun, beberapa makanan, minuman atau obat-obatan dapat menyebabkan munculnya bau yang bisa “terperangkap” di dalam mulut, sehingga akan ada bau tak sedap yang terhirup oleh hidung.
Beberapa makanan, minuman, atau obat-obatan itu meliputi:
Untuk obat-obatan yang menyebabkan hidung bau ini, Anda bisa datang ke dokter dan berkonsultasi. Jangan sampai Anda berhenti meminum obat-obatan tersebut tanpa izin dokter.
Mulut kering disebabkan oleh kurangnya produksi air liur di dalam mulut. Saat produksi air liur menurun, maka akan ada banyak mikroba, partikel makanan, hingga carian asam yang terperangkap di dalam mulut.
Tidak heran, saat mulut kering menyerang, hidung bau dapat datang. Sebab, bau tak sedap akibat mulut kering itu dapat terhirup hingga ke hidung.
Kebiasaan mengisap rokok tembakau dapat menyebabkan hidung bau saat bernapas. Mengapa demikian? Sebab, merokok akan mengganggu fungsi indra penciuman Anda.
Selain itu, merokok juga bisa menyebabkan bau napas tak sedap. Hal ini membuat Anda mencium bau tak sedap yang seakan datang dari hidung.
Siapa bilang halusinasi hanya dapat dilihat oleh mata? Ternyata, halusinasi juga bisa dicium oleh hidung. Kondisi ini disebut phantosmia.
Saat phantosmia muncul, Anda seakan-akan mencium bau yang sebenarnya tidak ada. Namun, Anda mungkin malah menduga bau tersebut berasal dari hidung ataupun kotoran berbau tak sedap di sekelilingnya.
Phantosmia dapat disebabkan oleh cedera kepala dan juga infeksi sistem pernapasan. Penyakit Parkinson, tumor otak, atau peradangan sinus juga bisa mengakibatkan phantosmia.
Biasanya, phantosmia akan sembuh dengan sendirinya. Namun, penting bagi Anda untuk mengetahui penyebabnya!
Penyakit ginjal kronis ditandai dengan hilangnya fungsi ginjal secara signifikan. Saat ginjal tak berfungsi dengan baik, akan banyak “sampah” yang tak tersaring di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan hidung bau saat Anda bernapas.
Umumnya, hidung bau ini akan muncul saat penyakit ginjal kronis sudah mencapai stadium 4 ataupun 5. Pada titik ini, gejala lain seperti nyeri pinggang belakang dan perubahan warna urine akan terjadi.
Ada banyak cara untuk mencegah hidung bau saat bernapas, seperti menjalani gaya hidup sehat misalnya. Selain itu, berbagai cara di bawah ini juga dapat dicoba:
Dengan mengikuti berbagai cara mencegah hidung bau saat bernapas di atas, diharapkan tidak ada lagi aroma tak sedap dari dalam tubuh yang terhirup saat Anda bernapas.
Baca Juga
Hidung bau saat bernapas bukanlah kondisi medis yang dapat disepelekan. Bisa jadi, ada berbagai macam penyakit yang menyebabkannya. Jika Anda mengalami hidung bau saat bernapas selama lebih dari satu minggu tanpa adanya penyebab yang jelas (seperti kotoran, makanan, atau benda yang menyebabkan bau), segeralah datang ke dokter.
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Rhinitis alergi adalah peradangan dan pembengkakan pada membran mukosa hidung atau lapisan kulit bagian dalam hidung. Rhinitis juga bisa terjadi tanpa dipicu oleh alergi
Makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita penyakit jantung adalah makanan yang tinggi lemak jenuh, seperti daging sapi dan domba, serta makanan tinggi garam, gula, dan makanan olahan. Ketahui jenis-jenisnya dalam artikel ini.
Penyebab mata gatal ada beragam, mulai dari alergi, iritasi udara, hingga infeksi. Sehingga, perawatannya pun bisa berbeda tergantung dari penyebab awalnya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved