logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Penyakit

Penyebab Enamel Gigi Rusak dan Cara Mencegah Sekaligus Mengobatinya

open-summary

Lapisan enamel gigi atau email gigi merupakan mineral terkeras pada tubuh manusia, bahkan melebihi kerasnya tulang. Seiring waktu, enamel gigi dapat terkikis, baik secara alami atau akibat mengonsumsi jenis-jenis makanan tertentu.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

30 Apr 2021

Lapisan email atau enamel gigi bisa rusak

Lapisan email gigi ataupun enamel gigi adalah lapisan terluar gigi yang sangat keras

Table of Content

  • Penyebab enamel gigi rusak
  • Gejala enamel gigi rusak
  • Cara mencegah pengikisan email gigi lebih lanjut
  • Cara mengatasi kerusakan enamel gigi

Email gigi atau enamel gigi adalah lapisan terluar gigi yang sangat keras dan berfungsi melindungi bagian di dalamnya. Lapisan enamel gigi merupakan mineral terkeras yang ada di tubuh manusia, bahkan melebihi kerasnya tulang.

Advertisement

Lapisan email gigi dapat mencegah gigi keropos dan berlubang. Namun, seiring berjalannya waktu dan berbagai kondisi tertentu, bisa saja enamel gigi rusak dan terkikis. Kondisi ini dapat menyebabkan gigi Anda menjadi rapuh sehingga mudah sakit dan berlubang.

Penyebab enamel gigi rusak

Gigi merupakan organ yang selalu terpapar oleh bahaya. Berbagai bakteri mencari penghidupan di mulut Anda dengan mengonsumsi sisa-sisa makanan, terutama gula. Kondisi ini dapat mengikis permukaan gigi dan pada akhirnya menyebabkan kerusakan gigi.

Masalah lain pada email gigi yang harus Anda waspadai adalah erosi gigi. Ketika kita mengonsumsi makanan asam, enamel gigi melunak secara sementara dan kehilangan beberapa mineral pentingnya.

Dalam beberapa jam, air liur dapat mengembalikan tingkat keseimbangan pH dalam mulut dan mengembalikan kerasnya enamel. Akan tetapi, pada saat inilah enamel gigi berisiko mengalami kerusakan permanen.

Gejala enamel gigi rusak

Seseorang biasanya tidak menyadari bahwa enamel giginya mulai mengalami kerusakan sampai ia merasakan perubahan kondisi pada gigi, Beberapa gejala enamel gigi rusak atau terkikis, antara lain:

1. Gigi menjadi sensitif

Tanda awal enamel gigi terkikis biasanya berupa kondisi gigi yang terasa sakit, ngilu, dan tidak nyaman saat mengonsumsi makanan yang manis, panas, atau dingin.

2. Perubahan warna gigi

Saat lapisan enamel gigi rusak, warna gigi dapat terlihat lebih tipis atau transparan di bagian tepinya. Warna gigi biasanya menjadi tampak keabu-abuan atau kekuningan.

3. Perubahan bentuk

Tanda lain dari kerusakan email gigi adalah perubahan bentuk gigi. Bentuk gigi dapat berubah menjadi membulat, tajam, dan sering kali celah di antara gigi menjadi lebih lebar. Pada akhirnya, Anda mungkin bisa melihat retakan pada gigi atau lepasnya material gigi.

Cara mencegah pengikisan email gigi lebih lanjut

Pada dasarnya, enamel gigi yang telah rusak atau terkikis tidak dapat disembuhkan. Namun, kondisi email yang melemah dapat dipulihkan hingga taraf tertentu dengan meningkatkan kembali kandungan mineralnya. Prosedur ini disebut sebagai remineralisasi.

Remineralisasi adalah proses memasukkan mineral pada gigi, biasanya berupa kalsium fosfat atau fluoride. Cara ini dapat dilakukan dengan penggunaan produk-produk pasta gigi atau obat kumur.

Mineral tersebut kemudian akan terikat pada permukaan gigi dan mengisi titik-titik lemah pada email gigi. Cara ini dianggap sangat efektif dalam kasus erosi gigi karena permukaan gigi tidak retak atau terkelupas meski telah melemah.

Untuk mencegah kerusakan enamel gigi lebih lanjut, sebaiknya lakukan langkah-langkah berikut ini:

  • Kurangi asupan makanan dan minuman yang mengandung asam.
  • Minum dengan menggunakan sedotan untuk mengurangi paparan zat asam pada gigi
  • Konsumsi makanan, minuman, atau obat-obatan yang tinggi asam dengan disertai makanan lain. Hal ini dapat membantu membatasi pengaruh kandungan asam.
  • Berkumur setelah makan dan tunggu satu jam kemudian sebelum menyikat gigi, tepatnya hingga email gigi kembali mengeras.
  • Jaga selalu kebersihan mulut dan gigi agar sisa makanan yang manis (gula) dan asam tidak mudah merusak gigi.
  • Mintalah anjuran dokter gigi untuk penggunaan obat kumur remineralisasi email gigi.
  • Konsultasikan rencana restorasi gigi dengan dokter gigi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Baca Juga

  • Manfaat Menggunakan Dental Floss atau Benang Gigi untuk Kesehatan
  • 4 Kondisi Ini Dapat Memicu Sakit Gusi
  • Cara Mengatasi Gigi Berlubang yang Tepat Menurut Dokter Gigi

Cara mengatasi kerusakan enamel gigi

Untuk mengatasi enamel gigi terkikis atau rusak, segera kunjungi dokter gigi. Dokter akan melakukan pemeriksaan gigi untuk mendiagnosis kerusakan enamel. Anda juga dapat dianjurkan beberapa perawatan untuk mencegah kerusakan enamel lebih lanjut.

Dua pilihan yang banyak digunakan untuk membangun kembali struktur gigi karena pengikisan enamel, antara lain:

  • Bonding gigi, tepatnya dengan memasang resin komposit sewarna dengan gigi ke area yang terkelupas atau retak.
  • Crown gigi, yaitu menutup enamel yang rusak untuk melindunginya serta untuk memperkuat gigi secara keseluruhan.

Segera kunjungi dokter saat Anda mulai merasakan gejala awal kerusakan enamel gigi, seperti gigi terasa ngilu dan mengalami perubahan warna. Untuk merawat dan mencegah gangguan kesehatan gigi, kunjungi dokter gigi secara berkala setidaknya 6 bulan sekali.

Jika Anda punya pertanyaan seputar masalah kesehatan gigi, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.

Advertisement

kesehatan gigigigi sensitif

Ditulis oleh Nenti Resna

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved