Pemeriksaan head to toe meliputi berbagai pemeriksaan fisik dari kepala sampai kaki. Tujuan pemeriksaan fisik ini adalah memeriksa kesehatan Anda secara menyeluruh sekaligus mencegah kondisi kesehatan tertentu.
4.09
(11)
6 Jan 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Memeriksa tekanan darah merupakan prosedur dasar dalam pemeriksaan fisik
Table of Content
Jangan sepelekan anjuran dokter jika ia menyarankan Anda melakukan pemeriksaan fisik head to toe. Pemeriksaan dari ujung kepala hingga ujung kaki ini dapat mengetahui masalah kesehatan yang mungkin ada pada diri Anda, serta menghindarkan Anda dari risiko terkena berbagai penyakit kronis yang mungkin mengancam nyawa.
Advertisement
Pemeriksaan fisik head to toe adalah tes rutin yang dilakukan oleh tenaga medis profesional dengan melihat, merasakan, atau mendengar bagian tubuh yang berbeda. Bagi Anda yang tidak familiar dengan istilah ini, Anda mungkin mengenalnya dengan nama lain, misalnya pemeriksaan fisik rutin atau medical check-up.
Dalam prosedur pemeriksaan head to toe, dokter terlebih dahulu akan melakukan anamnesis, yaitu tanya jawab seputar keluhan Anda, seperti menanyakan riwayat kesehatan Anda, serta keluhan yang mungkin Anda rasakan. Gaya hidup Anda juga akan ditanyakan, misalnya kebiasaan Anda merokok, minum alkohol, kehidupan seksual, diet, olahraga, hingga status vaksinasi.
Bila Anda memiliki anggota keluarga dengan penyakit tertentu, katakan kepada dokter yang menangani Anda. jangan menyembunyikan informasi yang berhubungan dengan kesehatan karena alasan apa pun karena itu bisa jadi membuat hasil pemeriksaan Anda menjadi tidak akurat.
Setelah itu, dokter akan memeriksa tanda-tanda vital pada tubuh Anda, seperti:
Pada dasarnya pemeriksaan fisik akan meliputi:
Selain memeriksa tanda-tanda vital pada tubuh, dokter akan mulai memeriksa kondisi fisik Anda secara keseluruhan. Seperti namanya, pemeriksaan fisik head to toe akan mengecek kesehatan Anda secara detail sebagai berikut:
Pada laki-laki, dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan head to toe tambahan berupa pemeriksaan testis, penis, maupun prostat untuk mengetahui ada atau tidaknya tumor maupun kanker pada bagian ini. Sedangkan pada wanita pemeriksaan head to toe tambahan bisa berupa pemeriksaan payudara dan panggul.
Untuk melengkapi pemeriksaan fisik head to toe, dokter juga akan menyarankan Anda melakukan beberapa tes di laboratorium. Salah satu tes standar dalam pemeriksaan ini ialah tes darah lengkap dan tes metabolik untuk mengetahui ada atau tidak penyakit pada ginjal, hati, darah, dan sistem imun Anda.
Bila Anda memiliki risiko penyakit diabetes, dokter juga akan meminta Anda menjalani tes gula darah dan kelenjar tiroid. Sementara bila Anda memiliki risiko penyakit jantung, dokter mungkin akan merekomendasikan tes lipid untuk mengetahui kadar kolesterol dalam darah.
Baca Juga
Para ahli kesehatan merekomendasikan Anda melakukan pemeriksaan fisik head to toe setidaknya satu kali setahun, terutama jika Anda sudah berusia di atas 50 tahun. Dengan pemeriksaan ini, Anda bisa memperoleh manfaatnya, seperti:
Karena pemeriksaan fisik head to toe kerap dianggap sebagai tindakan preventif, sebagian besar platform asuransi tidak meng-cover pemeriksaan ini. Namun, banyak fasilitas kesehatan yang biasanya menawarkan promo medical check-up ini di saat-saat tertentu, seperti SehatQ yang juga memiliki berbagai promo medical check-up menarik dengan harga yang terjangkau.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Biomarker adalah penanda biologis yang penting dalam membaca kondisi tubuh. Memahaminya dengan baik akan mempermudah merawat kehidupan.
Tes medical check up adalah pemeriksaan yang bertujuan memastikan kondisi kesehatan calon karyawan. Ada beberapa penyakit yang dapat membuat tes medical check up gagal, seperti Hepatitis B, Hepatitis C, HIV/AIDS, TBC, Efusi Pleura, Malaria, dan Kondisi kejiwaan atau neurologis.
Murphy's sign adalah cara diagnosis penyakit kolesistitis alias penyumbatan saluran empedu. Murphy's sign ini ditemukan oleh seorang dokter Amerika bernama John B. Murphy.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Adhi Pasha Dwitama
Dijawab oleh dr. Sylvia V
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved