logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kesehatan Wanita

Pembalut Kain, Alternatif Sehat Kala Datang Bulan

open-summary

Pembalut kain memiliki keunggulan berupa lebih sehat, ramah lingkungan, dan tahan lebih lama. Sementara kekurangannya adalah harga lebih mahal, tidak sepraktis pembalut sekali pakai, dan harus segera dicuci setelah digunakan.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

27 Apr 2023

Pembalut kain memiliki keunggulan dibandingkan pembalut sekali pakai

Pembalut kain dianggap lebih aman digunakan ketimbang pembalut sekali pakai

Table of Content

  • Kelebihan menggunakan pembalut kain
  • Kekurangan menggunakan pembalut kain

Selain pembalut sekali pakai, penggunaan pembalu kain kini sudah mulai dilirik banyak orang karena dianggap lebih ramah lingkungan dan tidak membahayakan kesehatan. Pembalut kain adalah penampung darah haid yang fungsinya mirip pembalut sekali pakai. Hanya saja, pembalut ini bisa dicuci dan digunakan berkali-kali, bahkan hingga 2-3 tahun.

Advertisement

Saat ini, pembalut kain memiliki banyak corak maupun model (misalnya menggunakan sayap atau tidak), bahkan ada yang mengklaim produk mereka 100 persen organik karena terbuat dari katun. Ukurannya pun beragam dan dapat disesuaikan dengan aliran darah menstruasi maupun ukuran celana dalam Anda.

Untuk ‘merekatkan’ pembalut kain ke celana dalam, Anda dapat melipat kedua sayapnya ke bagian belakang celana dalam. Kemudian, pertemukan kedua sayap itu dan tekan kancing jepit yang terdapat pada kedua ujung sayap tersebut. Lebih lanjut, berikut kelebihan dan kekurangan menggunakan pembalut kain saat menstruasi.

Kelebihan menggunakan pembalut kain

Jumlah perempuan yang memilih menggunakan pembalut kain mulai meningkat. Hal ini tidak mengherankan, sebab jenis pembalut ini bisa memberikan beberapa kelebihan, seperti:

1. Dianggap lebih aman untuk kesehatan

Pembalut kain dianggap lebih aman untuk kesehatan organ kewanitaan karena tidak mengandung bahan kimia, seperti pemutih. Sementara beberapa penelitian mengungkap bahwa pada beberapa merek pembalut sekali pakai ditemukan zat kimia beracun bernama phthalate.

Peneliti tersebut mengkhawatirkan penggunaan pembalut sekali pakai dalam jangka panjang akan mengganggu kinerja sistem reproduksi wanita. Apalagi, pembalut merupakan benda yang bersentuhan langsung dengan alat kelamin wanita.

2. Lebih ramah lingkungan

Pembalut kain biasanya terbuat dari bahan katun dengan bagian atas yang bergesekan dengan area kewanitaan biasanya memiliki lapisan yang lebih halus. Sementara bagian dasar pembalut ini terbuat dari bahan yang tidak menyebabkan kebocoran, seperti polyurethane laminate (PUL).

Sebaliknya, pembalut sekali pakai bisa terbuat dari bahan apa pun, salah satunya plastik. Organisasi pecinta lingkungan yang berbasis di Inggris Utara, Friends of the Earth, bahkan mengklaim pembalut sekali pakai ini terbuat dari 90 persen plastik.

Karena mengandung plastik inilah, para aktivis lingkungan banyak mengampanyekan pelarangan penggunaan pembalut sekali pakai. Sebaliknya, mereka sangat mendukung penggunaan pembalut kain yang disebut lebih ramah lingkungan karena tidak mengandung plastik dan bisa diurai oleh alam ketika Anda tidak lagi menggunakannya.

3. Bisa lebih banyak menampung darah

Pembalut sekali pakai memang sudah ada yang dibuat dengan bentuk yang tipis atau slim. Namun, ketebalannya masih lebih tinggi dibanding pembalut kain pada umumnya.

Meski lebih tipis, pembalut kain ternyata memiliki ketahanan yang lebih panjang sehingga Anda biasanya hanya harus menggantinya sehari sekali (tergantung banyaknya darah menstruasi). Sementara itu, pengguna pembalut sekali pakai biasanya harus mengganti penampung darah menstruasi tersebut per beberapa jam.

4. Tidak mudah membuat vagina lembap

Promosi pada iklan pembalut sekali pakai juga kerap mencantumkan bahwa produk mereka breathable alias tidak menimbulkan lembap. Meski demikian, pembalut kain digadang-gadang lebih tidak terasa lembap dibanding penggunaan pembalut sekali pakai.

Baca Juga

  • 6 Perbedaan Flek Hamil dan Haid yang Wajib Diketahui
  • Penyebab Perut Kembung saat Haid dan Cara Mengatasinya
  • Minum Minuman Soda Sebagai Pelancar Haid, Benarkah?

Kekurangan menggunakan pembalut kain

Tidak ada produk komersial yang sempurna. Sekalipun pembalut kain tampaknya memiliki banyak keunggulan dibanding pembalut sekali pakai yang banyak dijual di pasaran, mereka tetap memiliki kelemahan alias sisi negatif, seperti:

  • Harga awal pembalut kain relatif lebih mahal dibanding pembalut sekali pakai. Di toko online, produk ini dibaderol mulai dari Rp50.000 (isi 6), sedangkan pembalut biasa hanya Rp15.000 (isi 16) tergantung merek.
  • Pembalut kain harus dicuci sehingga tidak praktis dibawa saat perjalanan jauh dengan kondisi toilet yang tidak memadai.
  • Jika tidak segera dicuci atau tidak dicuci dengan bersih, akan ada noda pada pembalut kain Anda.

Ada wanita yang sudah beralih menggunakan pembalut kain, ada yang tetap nyaman mengenakan pembalut sekali pakai. Apa pun preferensi Anda, pastikan Anda selalu menjaga kebersihan area kewanitaan selama masa menstruasi.

Advertisement

haidmenstruasi

Ditulis oleh Asni Harismi

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved