logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kesehatan Mental

6 Pekerjaan yang Cocok untuk Penderita Gangguan Kecemasan Sosial

open-summary

Pekerjaan yang minim interaksi sangat cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial. Beberapa pekerjaan yang bisa dijadikan pilihan mulai dari penulis, seniman, akuntan, hingga programmer.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

6 Nov 2021

Pekerjaan yang minim interaksi sangat cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial

Seniman merupakan salah satu profesi yang cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial

Table of Content

  • Pekerjaan yang cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial
  • Cara mengatasi gangguan kecemasan sosial
  • Catatan dari SehatQ.

Gangguan kecemasan sosial seringkali membuat penderitanya kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan. Hal tersebut terjadi karena penderita kondisi ini umumnya merasa malu, takut, dan cemas untuk melakukan interaksi sosial. 

Advertisement

Meski sulit, bukan berarti penderita gangguan kecemasan sosial tak bisa mendapat pekerjaan seperti orang normal lainnya. Beberapa pekerjaan yang minim kontak sosial cocok bagi orang-orang dengan masalah kesehatan mental ini.

Pekerjaan yang cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial

Tak semua pekerjaan cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial. Mengingat penderita masalah kesehatan mental ini takut dan cemas untuk berinteraksi dengan orang lain, pekerjaan yang mengandalkan kemampuan individu lebih cocok untuk mereka.

Beberapa pilihan pekerjaan yang bisa dijadikan pilihan, di antaranya:

1. Penulis

Penulis adalah pekerjaan yang tak memerlukan banyak interaksi dengan orang lain, kecuali di perusahaan-perusahaan media informasi. Jika Anda benar-benar tidak mau melakukan kontak sosial dengan orang lain, menulis buku seperti novel bisa dijadikan pilihan.

Jika Anda ingin membangun kepercayaan diri di lingkungan sosial, cobalah menjadi copywriter. Dengan begitu, kemampuan berkomunikasi Anda dengan orang lain akan terasah secara tidak langsung karena pekerjaan ini memerlukan interaksi dengan tim lain.

2. Seniman

Seniman merupakan salah satu profesi yang cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial. Untuk menghasilkan karya, Anda akan banyak menghabiskan waktu sendiri dan tidak perlu banyak berinteraksi dengan orang lain. 

Pekerjaan sebagai seniman tidak selalu menghasilkan banyak uang, namun bisa memberi kepuasan tersendiri. Jika ingin mendapat pemasukkan lebih, Anda dapat mencoba menjadi seniman digital dan memperjualbelikan karya secara online.

3. Pelatih binatang

Bekerja sebagai pelatih hewan cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial, terlebih jika merupakan seorang penyayang binatang. Pekerjaan ini tak mengharuskan penderita gangguan kesehatan mental ini untuk berinteraksi dengan sesama manusia, melainkan hewan. Tak hanya pelatih, pekerjaan sebagai groomer dan penjaga kebun binatang juga bisa dijadikan pilihan.

4. Akuntan

Akuntan dituntut bekerja secara mandiri dan fokus, sehingga tidak memerlukan banyak interaksi dengan orang lain. Hal tersebut tentu sangat cocok bagi penderita gangguan kecemasan sosial. Interaksi umumnya hanya terjadi antara Anda dengan pemberi kerja atau klien.

5. Programmer

Untuk menjadi seorang programmer, Anda harus siap menghabiskan waktu untuk sendiri dalam waktu yang cukup lama. Hal tersebut bertujuan agar Anda bisa fokus dalam membuat program atau menyelesaikan masalah.

Bekerja sendiri tentu merupakan hal yang biasa untuk penderita gangguan kecemasan sosial. Pendapatan seorang programmer juga terbilang besar, namun tergantung pada proyek yang sedang dikerjakan.

6. Entrepreneur

Entrepreneur adalah pekerjaan yang paling cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial. Ketika bekerja sebagai entrepreneur, Anda bisa mengatur segala sesuatunya sesuai keinginan sendiri.

Interaksi secara langsung hanya terjadi ketika Anda melakukan aktivitas jual beli offline. Apabila Anda berjualan barang online, semua bisa dilakukan lewat layar ponsel tanpa perlu melibatkan komunikasi tatap muka.

Cara mengatasi gangguan kecemasan sosial

Komunikasi merupakan salah satu hal yang penting dalam hidup. Oleh sebab itu, banyak orang yang menderita gangguan kecemasan sosial frustasi dan stres karena kesulitan berkomunikasi dengan orang lain.

Untuk mengatasi gangguan kecemasan sosial, salah satu tindakan yang bisa dilakukan adalah menjalani terapi perilaku kognitif. Melalui terapi ini, Anda akan dibantu untuk mencari tahu apa yang menjadi pemicu kecemasan dan cara menghilangkannya.

Selain terapi, konsumsi obat-obatan seperti SSRI, antidepresan, dan beta-blocker juga dapat membantu meringankan gejala. Guna mengoptimalkan proses penyembuhan, dokter mungkin akan mengombinasikan kedua jenis pengobatan tersebut.

Baca Juga

  • Gelisah Adalah Kondisi yang Dapat Diatasi dengan Cara Ini
  • Takut dan Malu Berlebihan? Hati-Hati Gangguan Kepribadian Menghindar
  • Social Rejection Beri Dampak Buruk bagi Kesehatan, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Catatan dari SehatQ.

Pekerjaan yang minim interaksi sangat cocok untuk penderita gangguan kecemasan sosial. Beberapa pekerjaan yang bisa dijadikan pilihan mulai dari penulis, seniman, akuntan, hingga programmer.

Apabila gejala gangguan kecemasan sosial yang Anda rasakan mulai mengganggu, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat penanganan. Penanganan sedini mungkin dapat membantu mencegah kondisi Anda bertambah parah.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda dapat bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.

Advertisement

gangguan kecemasan sosial

Ditulis oleh Bayu Galih Permana

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved