Baby oil untuk rambut menawarkan beberapa manfaat yang menarik untuk dicoba. Manfaat baby oil untuk rambut termasuk melembapkan, menguatkan, dan melembutkan. Risiko iritasi dan alergi tetap perlu dipertimbangkan sebelum menggunakan baby oil untuk rambut.
26 Agt 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Baby oil bersifat hipoalergenik sehingga aman digunakan untuk rambut
Table of Content
Manfaat baby oil untuk rambut mungkin tidak sepopuler kegunaannya untuk kulit. Baby oil adalah salah satu produk perawatan yang didesain aman untuk kulit bayi. Tak hanya baik untuk kulit, baby oil ternyata banyak digunakan untuk menjaga kesehatan rambut.
Advertisement
Kegunaan baby oil untuk rambut memang menarik. Bahkan, baby oil diklaim mirip dengan minyak tanaman pada umumnya.
Meski demikian, perlu diketahui bahwa kegunaan baby oil untuk rambut di bawah ini masih belum teruji secara ilmiah mengenai keefektifannya.
Adapun manfaat baby oil untuk rambut adalah sebagai berikut.
Salah satu manfaat baby oil untuk rambut adalah membantu melembapkan rambut.
Baby oil dapat menciptakan barrier atau lapisan penghalang kulit sehingga mencegah hilangnya kelembapan akibat penguapan.
Dengan demikian, penggunaan baby oil dipercaya dapat mengunci setiap kutikula rambut.
Bahkan, kegunaan baby oil untuk rambut juga turut mengunci kelembapan rambut yang hilang saat Anda mengeringkan atau menata rambut.
Selain itu, fungsi baby oil untuk rambut dapat mengembalikan kelembapan rambut yang hilang akibat paparan angin dan sinar matahari.
Manfaat baby oil untuk rambut berikutnya adalah menghilangkan ketombe.
Ketombe adalah suatu kondisi yang terjadi ketika kulit kepala kering dan mengelupas sehingga menjadi serpihan yang jatuh pada helaian rambut.
Pada bayi, minyak mineral seperti baby oil diyakini dapat membantu masalah kulit kepala pada bayi, seperti kulit kepala bayi berkerak.
Cara menghilangkan ketombe dengan baby oil berpotensi untuk mencegah dan menghilangkan ketombe pada anak-anak dan orang dewasa.
Menenangkan kulit kepala yang kering juga menjadi manfaat baby oil untuk rambut.
Kondisi kulit kepala yang kering dapat berujung pada masalah ketombe.
Akibatnya, pertumbuhan rambut bisa terganggu karena berpotensi merusak akar-akar rambut.
Maka dari itu, penting untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kepala kering agar tidak menimbulkan sisik yang menjadi serpihan ketombe.
Anda bisa menggunakan baby oil untuk rambut yang cenderung lebih lama bertahan pada kulit kepala daripada penggunaan pelembap.
Cara menggunakan baby oil untuk rambut ini adalah dengan mengoleskan beberapa tetesnya pada kulit kepala dan akar rambut sebelum keramas.
Menghaluskan rambut juga menjadi manfaat baby oil untuk rambut lainnya.
Cara menggunakan baby oil untuk rambut yang lembut adalah oleskan sedikit baby oil pada helaian rambut yang sudah dicuci.
Pasalnya, minyak mineral ini bisa membantu menutup masing-masing kutikula di tiap helainya sehingga mencegah kerusakan akibat panas dari alat pengering atau alat penata rambut.
Dengan demikian, rambut lebih halus, berkilau, dan tidak mengembang.
Ternyata, manfaat baby oil untuk rambut adalah memperkuat rambut.
Rambut mempunyai banyak pori-pori kecil di dalamnya.
Ini berarti, rambut dapat menyerap lebih banyak air. Akibatnya, rambut menjadi lebih lemah, rapuh, dan rusak.
Terlebih jika Anda kerap mengikat rambut atau menggunakan produk perawatan kimiawi, seperti pewarnaan rambut, juga berisiko menyebabkan rambut rusak.
Cara menggunakan baby oil untuk rambut sebelum mencuci rambut dapat membantu mengurangi jumlah pori-pori rambut.
Dengan ini, penyerapan air dalam rambut akan berkurang sehingga rambut jadi lebih kuat dan bebas patah, kusut, atau mengembang.
Melindungi rambut juga menjadi manfaat baby oil untuk rambut.
Jadi, apabila takut rambut rusak sebelum berenang, maka Anda bisa mencoba mengoleskan baby oil pada rambut.
Sebab, cara menggunakan baby oil untuk rambut ini dapat melindunginya dari zat-zat kimia, seperti klorin, yang biasanya ditambahkan sebagai penjernih air kolam renang.
Manfaat baby oil untuk rambut berpotensi mengatasi kutu rambut dan telurnya pada anak-anak dan orang dewasa.
Cara menggunakan baby oil untuk rambut ini bisa dioleskan beberapa tetesnya pada kulit kepala dan akar rambut. Diamkan selama 8 jam, lalu bilas dengan air sampai bersih.
Kegunaan baby oil untuk rambut ini akan efektif bila dikombinasikan dengan bahan kimia khusus untuk pengobatan kutu rambut.
Ingin coba menata rambut? Anda bisa menggunakan sedikit baby oil sebagai solusinya.
Tidak seperti gel rambut atau hairspray, baby oil tidak akan meninggalkan kerak atau serpihan pada rambut.
Baca Juga: Manfaat Baby Oil untuk Wajah yang Tak Disangka-Sangka
Apabila Anda tertarik mendapatkan manfaat baby oil untuk rambut, simak cara menggunakan baby oil untuk rambut di bawah ini.
Baby oil adalah minyak mineral buatan yang dirancang aman untuk kulit bayi.
Sama halnya seperti petroleum jelly, baby oil dibuat dari sisa produk pengolahan minyak tertentu.
Sisa produk tersebut kemudian diolah lagi sedemikian rupa agar aman untuk kulit bayi dan penggunaan lain dalam kecantikan.
Salah satu perusahaan produsen baby oil menyebutkan, baby oil sudah menjalani pemeriksaan oleh dokter kulit sehingga aman digunakan.
Baby oil juga bersifat hypoallergenic atau tidak rentan menyebabkan alergi.
Artinya, minyak ini memiliki formula yang ringan dan cenderung tidak dapat menimbulkan reaksi alergi kulit pada sebagian besar orang.
Baby oil juga biasanya tidak mengandung zat kimia berbahaya, seperti paraben, pewarna, pewangi, dan phthalate (bahan pelunak plastik).
Oleh karena itu, kegunaan baby oil untuk rambut tergolong aman dilakukan.
Bahkan, beberapa produsen perawatan rambut juga mencampurkan baby oil dalam produk-produk mereka.
Walaupun ada berbagai kegunaan baby oil untuk rambut, penting untuk diperhatikan bahwa mungkin ada risiko efek samping yang mungkin ditimbulkan.
Beberapa risiko efek samping baby oil untuk rambut adalah sebagai berikut.
Salah satu efek samping baby oil untuk rambut adalah memicu jerawat.
Pasalnya, seperti jenis minyak lainnya, kegunaan baby oil untuk rambut dapat menyumbat pori-pori kulit kepala.
Efek ini berisiko membuat kulit kepala iritasi dan menyebabkan jerawat, terutama bila minyak menyentuh garis rambut atau dahi.
Rambut berminyak juga menjadi efek samping baby oil untuk rambut.
Hal ini bisa terjadi apabila Anda menggunakannya terlalu banyak.
Untuk menggunakan baby oil sebagai kondisioner, sebaiknya gunakan hanya beberapa tetes pada ujung-ujung rambut.
Penting pula untuk diingat bahwa penggunaan baby oil untuk rambut dapat memicu risiko alergi pada beberapa orang dengan masalah kulit tertentu.
Maka dari itu, Anda harus melakukan tes alergi terlebih dahulu pada lengan dengan cara mengoleskannya, lalu mendiamkannya selama 24 jam.
Apabila tidak muncul reaksi tertentu, bisa dipastikan baby oil untuk rambut aman digunakan.
Baca Juga
Fungsi baby oil untuk rambut mulai dari menghaluskan rambut hingga mengatasi ketombe.
Namun, seperti kebanyakan minyak lain, baby oil juga memiliki risiko menyumbat pori-pori kulit sehingga bisa memicu jerawat muncul dan alergi.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar kegunaan baby oil untuk rambut dan efek sampingnya, tanyakan langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Pastikan Anda sudah mengunduhnya melalui App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Rambut kribo biasanya memiliki tekstur yang kering dan bervolume sehingga butuh usaha yang ekstra untuk merawatnya. Salah-salah, perawatan rambut kribo justru bisa merusak rambut.
Cara menghaluskan rambut bisa dilakukan bagi Anda yang ingin mempunyai rambut halus dan mudah diatur. Anda bisa menerapkan cara alami menghaluskan rambut, sampai perawatan rambut ke salon.
Sindrom Marie Antoinette adalah fenomena warna rambut tiba-tiba menjadi putih. Sindrom ini diambil dari hikayat rambut Marie Antoinette yang berubah warna sebelum dieksekusi mati.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved