Sebagai ibu baru, penting untuk mengetahui bagaimana cara menyusui yang benar seperti memahami 3S. Ini panduan dan tips menyusui bayi yang busui wajib tahu agar si Kecil bisa tumbuh sehat.
2023-03-20 11:17:25
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Ibu baru perlu mempelajari cara menyusui bayi yang benar
Table of Content
Ketika bayi baru lahir ke dunia, tentu menyusui bayi adalah hal yang utama harus dilakukan oleh seorang ibu. Akan tetapi sebagai ibu baru, Anda mungkin merasa bingung dan belum paham bagaimana cara menyusui bayi yang benar.
Advertisement
Apalagi jika orang terdekat memberi informasi yang berbeda-beda mengenai cara menyusui yang benar, tentu hal itu akan membuat Anda semakin bingung. Lantas, bagaimana cara menyusui bayi yang benar?
ASI adalah makanan terbaik untuk bayi baru lahir karena kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi buah hati. Pemberian ASI eksklusif selama setidaknya 6 bulan sangat direkomendasikan. Untuk memberikan ASI yang tepat guna.
Adapun cara menyusui bayi yang benar dan harus diperhatikan para ibu adalah sebagai berikut:
Ibu baru wajib tahu cara memberikan ASI pada bayi baru lahir dengan metode 3S, yakni sadar, sabar dan selesa. Sadar artinya mengetahui tanda-tanda bayi lapar seperti mengecap, mengusap mulut, mencari puting dan lainnya. Menyusui bayi yang benar adalah dengan memberikan susu saat bayi lapar dan tidak menunggunya hingga menangis.
Sementara sabar artinya bayi umumnya membutuhkan waktu menyusu sekitar 10-20 menit untuk menyusu pada masing-masing payudara. Oleh karena itu bersabarlah saat memberikan ASI dan jangan terburu-buru undah menyudahinya. Terakhir adalah menerapkan selesa atau yang artinya mengutamakan kenyamanan, baik untuk ibu maupun bayi selagi menyusui.
Menurut American Academy of Pediatrics, bayi yang baru lahir butuh disusui setiap 2-3 jam sekali dengan total sekitar 8-12 kali menyusu dalam sehari, bahkan lebih untuk bayi dengan kondisi tertentu. Hal ini baik untuk produksi ASI yang lancar. Jadi tawarkan kedua payudara Anda untuk bayi supaya produksi ASI semakin seimbang.
Pada minggu-minggu pertama kelahiran, bantu bayi Anda untuk rajin menyusu. Bangunkan bayi secara lembut dengan memijat tubuh bayi perlahan dan tawarkan puting ke mulut atau hidung bayi supaya si Kecil termotivasi untuk menyusu.
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Tanda-tanda bayi mendapatkan ASI yang cukup dapat dilihati dari:
Untuk menghasilkan ASI berkualitas dan lancar, ibu menyusui harus mematuhi beberapa pantangan yang dapat mempengaruhi kualitas air susu. Selain mengonsumsi makanan bergizi tinggi, sejumlah hal yang harus dipatuhi guna mendapatkan ASI yang sehat adalah sebagai berikut:
Bagi ibu baru, proses menyusui bisa menjadi hal yang tidak mudah untuk dilalui. Agar proses menyusui bayi baru lahir dapat berjalan lancar dan mudah bagi para ibu, berikut tips yang bisa diikuti:
Tidak ada waktu yang pasti dalam menentukan lamanya durasi menyusu karena tergantung keinginan bayi. Namun, sebaiknya Anda tidak membatasi keinginan bayi untuk menyusu.
Jika bayi masih ingin menyusu, ia akan rewel, lalu melakukan gerakan mengisap ataupun menggerak-gerakan bibirnya, sehingga saat didekatkan dengan payudara, bayi akan mengisapnya lagi. Sementara, jika sudah kenyang bayi akan bersendawa atau tidak akan mengisap payudara Anda lagi ketika didekatkan.
Istirahat yang cukup dan mengonsumsi makanan yang sehat dapat meningkatkan produksi ASI. Wanita menyusui juga harus mengonsumsi makanan tinggi kalsium, seperti susu, daging, brokoli, kangkung, dan tahu. Selain itu, sebaiknya tidak mengganti ASI dengan susu formula karena dapat membuat bayi tidak berselera lagi pada ASI sehingga nutrisi yang didapat tidak akan banyak.
Baca Juga
Menyusu memiliki berbagai manfaat yang sangat besar untuk bayi. Bahkan Anda sangat dianjurkan untuk memberi ASI pada bayi meski hanya pada hari-hari pertama kelahirannya. Berikut beberapa manfaat menyusu bagi bayi yang perlu Anda ketahui:
Selain memberikan manfaat pada bayi, ibu juga dapat merasakan berbagai manfaat dari menyusui bayi. Manfaat-manfaat menyusui bagi ibu, antara lain:
Perlu Anda ingat bahwa menyusui sangatlah penting karena bayi membutuhkan berbagai manfaat yang terkandung dalam ASI. Merupakan hal yang normal bagi ibu baru jika belum terbiasa dengan cara memberi ASI yang benar.
Pada awalnya, pasti banyak ibu yang merasa kesulitan untuk menyusui bayi mereka. Untuk lebih membantu, Anda bisa berkonsultasi pada dokter mengenai bagaimana cara ibu menyusui anak yang benar dan tepat guna.
Dengan terus belajar menyusui bayi maka lama kelamaan Anda pun akan terbiasa. Jangan lupa pula untuk tetap terhidrasi ketika menyusui karena akan berpengaruh terhadap produksi ASI Anda. Oleh sebab itu, sebisa mungkin minumlah air putih secukupnya ketika menyusui.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Penyebab ibu menyusui kurus terjadi akibat kebutuhan energi yang meningkat. Alasan lain berat badan turun saat menyusui adalah kelelahan hingga gangguan kelenjar tiroid.
Cara mengatasi puting sakit saat menyusui adalah melekatkan mulut bayi pada puting dengan benar, mengurangi pembengkakan payudara akibat jarang menyusui, hingga lebih rutin menyusui.
Mastitis adalah infeksi payudara biasanya disebabkan oleh orangtua yang telat memberi ASI.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved