Otot lurik adalah otot yang melekat pada tulang di seluruh tubuh. Otot ini berfungsi dalam mengatur postur dan pergerakan tubuh.
15 Des 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Otot lurik berfungsi dalam mengatur pergerakan tubuh
Table of Content
Sebagian besar otot di dalam tubuh manusia adalah otot lurik atau otot rangka. Secara umum, otot lurik adalah otot yang melekat pada tulang di seluruh tubuh melalui tendon (jaringan ikat).
Advertisement
Pada anatomi tubuh manusia, terdapat lebih dari 600 jaringan otot lurik yang membentuk sekitar 30-40 persen dari total massa tubuh. Otot ini memungkinkan Anda melakukan berbagai gerakan dan fungsi.
Otot lurik terdiri dari serat otot fleksibel, yang merupakan kumpulan dari banyak protein yang disebut miofibril. Setiap miofibril mengandung sarkomer atau struktur protein yang lebih kecil.
Bagian ini memiliki area terang dan gelap sehingga menciptakan pola garis merah dan putih yang disebut lurik. Inilah asal-usul dari nama otot lurik.
Otot ini terdiri dari beragam serabut otot fleksibel dengan diameter kurang dari setengah hingga tiga inci lebih. Maka dari itu, bisa dibilang otot lurik berbentuk seperti serabut-serabut halus yang memanjang.
Otot rangka juga memiliki serabut saraf dan pembuluh darah yang membawa oksigen dan nutrisi, serta membuang limbah.
Berikut adalah ciri-ciri otot lurik yang perlu Anda ketahui.
Berikut adalah jenis-jenis lapisan yang membentuk struktur anatomi otot lurik.
Letak otot lurik terdapat pada seluruh tubuh rangka manusia. Berikut adalah contoh dari otot rangka yang umumnya digunakan sehari-hari.
Fungsi otot lurik bagi tubuh yang paling utama adalah memicu kontraksi yang menunjang sistem pernapasan, pergerakan, postur (pada otot rangka), dan memompa darah ke seluruh tubuh (pada otot jantung).
Mayoritas pergerakan tubuh merupakan hasil dari kontraksi otot rangka. Otot ini dapat memulai dan menghentikan gerakan.
Gerakan yang dimaksud adalah ketika Anda menggerakkan mata, kepala, jari, lengan, hingga melakukan aktivitas; seperti berjalan, berlari, dan berbicara.
Berikut adalah beberapa fungsi otot lurik yang paling umum.
Ada pula perbedaan fungsi antara otot ini dan otot polos. Secara umum, fungsi otot polos adalah membentuk organ, pembuluh darah, saluran pencernaan, kulit, dan area lainnya.
Otot rangka bekerja ketika saraf di sistem saraf somatik mengirimkan sinyal untuk membuatnya berfungsi. Otot ini bersifat sukarela, artinya Anda yang mengontrol bagaimana dan kapan otot ini bekerja.
Saat serat berkontraksi (mengencang), otot pun kemudian menggerakkan tulang sehingga Anda dapat melakukan berbagai gerakan yang berbeda.
Misalnya, ketika ingin mengambil buku di rak, Anda menggunakan otot lurik di leher, lengan, dan bahu.
Dengan demikian, otot ini bisa dibilang berkontraksi berdasarkan perintah otak.
Jaringan otot rangka bekerja dengan sangat terorganisir sehingga dapat mengubah energi kimia menjadi gerakan.
Baca Juga
Berikut adalah berbagai kondisi atau gangguan yang dapat mempengaruhi otot rangka.
Distrofi otot adalah salah satu penyakit kronis yang menyerang serat-serat otot lurik. Jenisnya pun bermacam-macam.
Penyebabnya adalah gen abnormal sehingga bisa menjadi penyakit keturunan.
Mysthenia gravis dapat mencegah otot dan saraf berkomunikasi dengan normal. Akibatnya, Anda bisa mengalami kelemahan otot yang parah dan kelelahan.
Bukan hanya itu saja, gejala myasthenia gravis dapat menyebabkan Anda sulit bergerak, berjalan, berbicara, mengunyah, mengangkat kepala, membuka kelopak mata, bahkan mengganggu pernapasan.
Anda perlu berhati-hati karena rhabdomyolysis dapat menyebabkan kerusakan jaringan otot sehingga mengancam jiwa.
Otot yang rusak akan melepaskan protein, elektrolit, dan zat lain ke dalam darah sehingga memicu kerusakan organ serius.
Penyebab kondisi ini adalah cedera traumatis, heatstroke (meningkatnya suhu tubuh secara drastis), atau kelelahan parah.
Seiring bertambahnya usia, Anda bisa mengalami kehilangan massa otot rangka. Umumnya, gangguan otot ini dimulai sejak usia 40 tahun.
Sarkopenia dapat mengakibatkan hilangnya fungsi otot, mobilitas berkurang, masalah keseimbangan, serta sering jatuh.
Obesitas, perubahan hormon, dan kondisi kesehatan lainnya dapat mempercepat hilangnya otot.
Ketegangan otot terjadi ketika Anda meregangkan otot lurik secara berlebihan.
Anda juga perlu berhati-hati karena ketegangan otot yang parah dapat mengakibatkan robekan otot sebagian atau bahkan seluruhnya.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk merawat otot rangka untuk menghindari terjadinya gangguan atau penyakit.
Jika Anda mengalami nyeri otot, kelemahan, atau masalah gerakan yang terus-menerus terjadi dan semakin parah, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat.
Untuk berdiskusi seputar masalah kesehatan lainnya, Anda bisa konsultasi langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Beberapa penyebab osteoporosis yang perlu diwaspadai adalah faktor usia, ketidakseimbangan hormon, kurangnya nutrisi, hingga jarang beraktivitas fisik. Bagaimana cara mencegahnya?
Tulang air mata adalah salah satu tulang yang membentuk wajah dan merupakan tulang paling kecil di wajah Anda. Tulang air mata terletak di tengah rongga mata dan berperan dalam menyokong mata serta menjadi tempat bernaungnya saluran dan kelenjar air mata.
Fungsi nukleus di dalam sel bisa diibaratkan sebagai fungsi otak di tubuh. Organel sel ini merupakan pusat penyimpanan informasi genetik dari DNA dan berperan sebagai pusat kontrol organel lain yang ada di dalam sel.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved