Orang kebingungan adalah salah satu dari tanda penurunan kesadaran atau ketidakmampuan untuk tetap tersadar. Penyebab dari kebingungan yang dialami dapat diakibatkan oleh berbagai hal, seperti konsumsi alkohol, dan sebagainya.
Table of Content
Pernahkan Anda melihat orang kebingungan di jalanan ataupun di tempat publik lainnya? Orang kebingungan memang bukanlah pemandangan sehari-hari dan dapat menjadi suatu fenomena yang mencolok di antara kerumunan.
Advertisement
Namun, apa yang menyebabkan orang kebingungan dan apa kaitannya dengan penurunan kesadaran yang merupakan tahapan awal dari pingsan. Ketahui penyebab dan kaitannya melalui artikel di bawah ini!
Penurunan kesadaran identik dengan pingsan tetapi sebenarnya, penurunan kesadaran adalah tahapan awal dari pingsan. Penurunan kesadaran umumnya mengacu pada menurunnya kemampuan untuk tetap tersadar.
Orang kebingungan adalah salah satu jenis dari penurunan kesadaran dan pingsan, serta merupakan tahapan pertama dari penurunan kesadaran. Umumnya, orang kebingungan sulit untuk berpikir dengan jernih dan sulit untuk memutuskan secara benar.
Selain kebingungan, terdapat juga berbagai jenis penurunan kesadaran lainnya, seperti:
Pingsan tidak serta-merta terjadi begitu saja dan umumnya ditandai dengan beberapa tanda. Salah satu tandanya adalah orang kebingungan. Ciri-ciri awal sebelum pingsan yang mungkin menyergap lainnya adalah:
Bila Anda atau kerabat merasakan tanda-tanda awal dari pingsan, segeralah duduk atau berbaring di lantai. Meregangkan otot lengan, paha, dan tangan juga bisa turut membantu mencegah terjadinya pingsan.
Terdapat berbagai penyebab yang membuat orang kebingungan. Namun, biasanya penyebab seseorang kebingungan adalah karena:
Bila Anda mencurigai kerabat atau orang di sekitar mengalami kebingungan, Anda bisa memberikan beberapa pertanyaan untuk mengetahui tingkat kebingungan yang dialami. Pertanyaan seputar identitas, waktu, dan tempat perlu untuk diberikan.
Anda bisa bertanya kepada orang kebingungan mengenai namanya, tanggal hari itu, di mana ia sedang berada, dan apa yang sedang terjadi di saat itu. Bila orang tersebut mampu menjawab dengan benar, maka orang tersebut sedang tidak mengalami kebingungan.
Anda perlu menghubungi dokter atau paramedis dengan segera untuk dilakukan pemeriksaan dan penanganan yang tepat, apabila orang tersebut tidak dapat menjawab dengan benar dan masih bingung selama lebih dari 10 menit atau kehilangan kesadarannya, terutama jika orang tersebut mengalami:
Jangan tinggalkan orang yang sedang kebingungan untuk menghindari orang kebingungan mencederai dirinya sendiri. Cobalah untuk menenangkan diri Anda dan orang yang kebingungan.
Berbicaralah secara perlahan dan tenang dengan menggunakan kata-kata yang sederhana dan kalimat yang pendek.
Jika kebingungan terjadi akibat kadar gula darah rendah yang dipicu oleh diabetes, Anda bisa memberikan permen, minuman soda, dan sebagainya kepada penderita, sembari menunggu paramedis atau dokter datang.
Penanganan akan tergantung dari apa penyebab dari kebingungan yang dialami. Dokter akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk mengetahui penyebab dari kebingungan dan memberikan penanganan sesuai dengan penyebabnya.
Jika penyebab kebingungan disebabkan oleh penyakit yang tidak bisa disembuhkan, seperti Alzheimer, maka dokter akan memberikan penanganan untuk meringankan gejala yang dialami dan memperlambat perkembangan dari penyakit yang diderita.
Advertisement
Ditulis oleh Anita Djie
Referensi
Artikel Terkait
Kelelahan kerja bisa memicu penurunan kesadaran yang merupakan indikasi dari berbagai penyakit tertentu, seperti penyakit jantung koroner, diabetes, dan sebagainya.
5 Apr 2023
Pingsan adalah kondisi yang umum terjadi. Untuk mencegah pingsan saat upacara bendera, apa saja tips yang bisa dilakukan?
27 Sep 2023
Pingsan bisa disebabkan oleh tekanan darah rendah, dehidrasi, kejang, dan penyakit jantung. Langkah pertolongan pertama saat melihat orang pingsan adalah cek pernapasannya.
19 Apr 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved