Olahraga untuk jantung biasanya dapat meningkatkan kekuatan otot jantung, seperti aerobik, bersepeda, hingga berenang. Mana yang paling bagus?
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
28 Feb 2023
Salah satu jenis olahraga yang baik untuk jantung adalah lari atau jogging
Table of Content
Olahraga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung sekaligus mencegah risiko penyakit jantung. Sebab, olahraga, khususnya olahraga kardio berfokus untuk melatih otot jantung.
Advertisement
Apa saja manfaat dan jenis olahraga yang baik untuk kesehatan jantung? Simak lengkapnya dalam artikel ini.
Mengapa kurang olahraga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, hingga kematian? Sebab, kurang olahraga berisiko membuat otot jantung menjadi lemah dan menyusut.
Faktanya, mengutip Johns Hopkins Medicine, otot jantung yang dilatih secara teratur dengan beraktivitas fisik serta berolahraga membuatnya menjadi lebih kuat dan sehat.
Saat olahraga, jantung memompa lebih banyak darah ke seluruh tubuh. Ini bermanfaat untuk menjaga arteri dan pembuluh darah lainnya tetap fleksibel dan mencegah penumpukan plak yang dapat menyumbat pembuluh darah.
Berikut adalah beberapa manfaat olahraga untuk menjaga kesehatan jantung:
Baca Juga
Menggerakkan tubuh secara aktif adalah langkah pertama untuk menjaga kesehatan jantung. Olahraga kardio adalah jenis olahraga yang baik untuk kesehatan jantung.
Namun pada dasarnya, kamu bisa memilih jenis olahraga apa pun untuk menjaga kesehatan tubuh.
Namun, mengutip British Heart Foundation ada tiga jenis olahraga yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung yang bisa kamu sesuaikan dengan kondisi tubuh.
Berikut ini adalah beberapa jenis olahraga yang baik untuk jantung:
Latihan aerobik adalah olahraga yang baik untuk jantung karena dapat meningkatkan sirkulasi darah sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan detak jantung.
Beberapa jenis latihan aerobik yang bisa dicoba, seperti senam jantung, jalan kaki, berlari atau jogging, bersepeda, berenang, bermain tenis, lompat tali, bahkan aktivitas harian serta pekerjaan rumah yang biasa kamu lakukan.
Dengan melakukannya secara rutin, tubuh jadi dapat melakukan aktivitas harian tanpa merasa lelah atau terengah-engah. Tak hanya untuk orang yang sehat, latihan aerobik juga bisa dilakukan oleh penderita penyakit jantung, seperti serangan jantung, gagal jantung, atau operasi jantung.
Umumnya, kamu bisa melakukan latihan selama 5 hingga 10 menit dalam sehari.
Namun, sesuaikan intensitas latihan aerobik sesuai dengan rekomendasi terapis dan dokter. Pastikan kamu melakukan pemanasan dan pendinginan.
Latihan kekuatan atau ketahanan bertujuan untuk membentuk otot. Latihan kekuatan berguna bagi jantung karena saat otot-otot tubuh bekerja dengan baik, beban jantung pun akan lebih ringan dalam menyuplai darah.
Beberapa latihan kekuatan yang bisa dicoba, seperti dumbbell, barbel, karet resistance, push up, squat, dan chin up.
Selain memperkuat otot tubuh, resistance training juga bagus untuk mengurangi lemak dalam tubuh. Kadar lemak yang tinggi dalam tubuh juga jadi salah satu faktor risiko penyakit jantung.
Bahkan, kombinasi latihan aerobik dan latihan kekuatan dapat meningkatkan kadar kolesterol baik di dalam tubuh.
Idealnya, lakukan dua atau tiga kali dalam seminggu, sebanyak 10-12 kali pengulangan untuk 2 set.
Sebenarnya, latihan keseimbangan dan fleksibilitas tidak secara langsung memberikan manfaat untuk jantung.
Latihan fleksibilitas dan keseimbangan bertujuan untuk memperkuat kesehatan sistem muskuloskeletal, supaya otot lebih kuat dan lentur. Dengan demikian, kamu terhindar dari nyeri sendi, kram, dan masalah otot sehingga akhirnya bisa menjalani olahraga untuk jantung dengan baik.
Beberapa contoh latihan keseimbangan dan fleksibilitas adalah yoga, tai chi, dan pilates.
Selain itu, olahraga seperti yoga dan tai chi dapat membantu mengurangi rasa cemas dan stres. Mengelola stres adalah bagian dari mencegah risiko penyakit jantung.
Baca Juga
Durasi berolahraga yang diperlukan untuk menjaga kebugaran jantung adalah sekitar 15-30 menit dalam sehari. Setidaknya, lakukan pada lima hari dalam seminggu.
Berikut adalah beberapa tips aman dalam melakukan olahraga untuk kesehatan jantung:
Setelah mengetahui olahraga yang baik untuk kesehatan jantung, sebaiknya kamu melakukannya sebagai rutinitas harian. Agar terus termotivasi, ajak teman atau keluarga.
Kalau perlu, buat target untuk melihat peningkatan kemampuan dan kekuatan tubuh.
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai jenis olahraga yang baik untuk kesehatan jantung?
Tanyakan langsung di Klinik Online Spesialis Jantung melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Advertisement
Ditulis oleh Atifa Adlina
Referensi
Artikel Terkait
Berhubungan seks pasca serangan jantung boleh saja dilakukan. Lakukan aktivitas seks dengan perlahan dan tenang. Konsultasikan juga pada dokter mengenai keinginan Anda untuk bisa tetap memiliki kehidupan seks yang aktif seperti sebelumnya.
28 Jul 2021
Jantung yang bekerja lebih keras dari seharusnya dapat menjadi penyebab jantung bengkak. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan hal ini, salah satunya hipertensi.
29 Mar 2023
Binge watching adalah menonton serial televisi secara terus-menerus untuk mengisi waktu luang. Dampak melakukan binge watching adalah kesehatan mental yang terganggu.
14 Apr 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved