Penderita vertigo mungkin akan sulit beraktivitas, apalagi olahraga, karena pusing berputar yang dialami. Namun, beberapa jenis latihan dapat membantu mengatasi pusing yang dialami. Latihan ini melibatkan kepala yang digerakkan perlahan. Sediakan juga kursi untuk penderita vertigo yang mau olahraga sebagai tumpuan, bila sewaktu-waktu pusing datang.
2023-03-28 20:28:30
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Beberapa latihan dan olahraga dapat meringankan pusing untuk penderita vertigo
Table of Content
Orang yang mengalami vertigo mungkin akan kesulitan untuk bangun dari tempat tidur. Akibatnya, berolahraga mungkin tidak pernah terpikirkan. Padahal, olahraga untuk penderita vertigo sangat dianjurkan.
Advertisement
Lantas, olahraga seperti apa yang dimaksud? Simak beberapa jenis latihan dan senam yang dapat meredakan gejala pusing untuk penderita vertigo.
Vertigo adalah perasaan pusing dan sensasi berputar. Hal ini membuat orang yang mengalaminya sulit mengatur keseimbangan.
Orang yang mengalami vertigo mungkin akan memilih berbaring atau berada dalam posisi yang statis. Akan tetapi, Lucy Yardley, Ph.D, seorang psikolog dari University of Southampton di Inggris Raya menyatakan bahwa olahraga atau latihan untuk penderita vertigo bisa membawa banyak manfaat.
Salah satunya mengurangi gejala yang muncul dan dampak yang bisa terjadi akibat pusing kronis ini.
Penelitian juga menyatakan bahwa pasien lansia yang mengalami vertigo memiliki gejala yang lebih ringan setelah dua kali mendapatkan pelatihan. Para lansia ini juga mengalami peningkatan masalah mobilitas dan mampu berjalan dengan lebih percaya diri.
Secara umum, manfaat olahraga untuk penderita vertigo antara lain:
Vertigo memengaruhi keseimbangan Anda. Sensasi berputar yang dirasakan pun bisa cukup menyiksa.
Meskipun penelitian menyebut olahraga bisa bermanfaat untuk penderita vertigo, jenis yang dimaksud tentu bukan olahraga seperti pada umumnya. Anda tentu perlu berhati-hati dalam memilih jenis latihan.
Ada beberapa jenis latihan atau senam kepala yang dapat berguna untuk meredakan pusing pada penderita vertigo.
Berikut ini adalah beberapa jenis olahraga yang dapat dilakukan oleh penderita vertigo yang direkomendasikan para ahli:
Marching in place adalah latihan seperti baris berbaris yang dapat membantu menjaga keseimbangan saat berdiri dan bertindak untuk langkah selanjutnya. Sederhananya, olahraga untuk penderita vertigo ini ini seperti berjalan di tempat.
Untuk melakukan senam penderita vertigo yang ini, Anda perlu menyediakan kursi yang kokoh di samping Anda. Tujuannya, sebagai tumpuan jika sewaktu-waktu Anda merasa pusing.
Cara melakukan marching in place:
Tuning in place adalah latihan lanjutan dari marching in place. Pastikan Anda memiliki kursi atau alat bantu yang kokoh di dekat Anda jika merasa pusing. Dengan begitu, ini bisa mencegah Anda terjatuh atau kehilangan keseimbangan.
Cara melakukan turning in place:
Selain olahraga, terdapat pula manuver atau beberapa latihan untuk meredakan gejala vertigo:
Salah satu penyebab vertigo adalah BPPV. Kondisi ini menyebabkan kristalisasi dari saluran setengah lingkaran telinga dalam.
Nah, sebagaimana dilansir dari University of Michigan Health, latihan Brandt-Daroff dilakukan dengan menggunakan gravitasi untuk membantu mengeluarkan kristal. Latihan ini membantu mengurangi gejala vertigo perifer akibat BPPV dan labirinitis.
Cara melakukan latihan Brandt-Daroff untuk penderita vertigo, adalah:
Semont maneuver adalah latihan yang digunakan untuk meredakan vertigo akibat BPPV.
Cara melakukan latihan semont maneuver:
Epley maneuver adalah salah satu dari dua latihan dalam prosedur reposisi canalith. Latihan ini juga diperuntukkan bagi penderita vertigo akibat BPPV.
Cara melakukan latihan epley maneuver untuk penderita vertigo:
Foster maneuver merupakan senam kepala untuk vertigo yang paling mudah. Latihan ini bisa Anda lakukan di tempat datar, seperti lantai, tidak harus tempat tidur.
Meski bukan jenis olahraga, latihan yang satu ini cocok dipraktikkan untuk penderita vertigo yang disebabkan oleh BPPV.
Cara melakukan latihan foster maneuver:
Sebelum melakukan olahraga, aktivitas, atau latihan tertentu, ada baiknya Anda mengetahui jenis dan penyebab vertigo yang Anda alami untuk menentukan jenis olahraga yang cocok untuk Anda.
Setidaknya, terdapat dua jenis vertigo yang umum terjadi, yakni:
Salah satu yang menjadi penyebab vertigo jenis ini adalah benign paroxysmal positional vertigo (BPPV), yaitu endapan kristal kalsium karbonat dari bagian telinga lain yang memasuki bagian telinga dalam.
Selain olahraga, terdapat beberapa cara lain untuk mengatasi vertigo.
Beberapa cara mengatasi vertigo yang bisa Anda coba, antara lain:
Olahraga memang dapat berguna untuk mengatasi vertigo yang Anda rasakan. Namun, bukan sembarang olahraga, melainkan hanya latiihan tertentu untuk meredakan gejalanya.
Konsultasikan dengan dokter terkait jenis dan penyebab vertigo Anda. Dengan begitu, dokter dapat memberikan perawatan yang sesuai, termasuk memilihkan jenis latihan yang tepat.
Selain itu, konsultasikan juga dengan dokter kapan waktu yang tepat bagi Anda untuk melakukan olahraga. Pasalnya, beberapa gerakan senam untuk vertigo bisa dilakukan sebelum tidur atau bahkan saat gejala datang.
Ketika melakukan olahraga atau latihan, ada baiknya Anda berada di dekat dinding atau pegangan lainnya untuk membantu Anda jika mengalami pusing atau hilang keseimbangan setelah olahraga.
Lebih baik lagi jika Anda melakukannya di bawah pengawasan tenaga kesehatan untuk mengurangi risiko cedera.
Jika masih ada pertanyaan seputar olahraga untuk penderita vertigo, Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter lewat chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Migrain yang kambuh menjadi suatu permasalahan yang menyulitkan. Namun, riset menunjukkan bahwa berhubungan intim dapat menjadi cara mengatasi migrain serta mampu meningkatkan hasrat seksual atau libido.
Sakit kepala bagian atas tentu terasa sangat mengganggu dan membuat Anda tidak nyaman. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari kurang tidur hingga hipertensi.
Penyebab sakit kepala pada lansia bisa jadi karena penyakit seperti stroke, arteritis temporal, atau sakit kepala hypnic. Oleh karena itu, kondisi ini tidak boleh disepelekan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved