Seputar Olahraga Judo dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Olahraga judo adalah salah satu jenis olahraga bela diri yang menitik beratkan gerakannya pada sapuan, kuncian, dan bantingan. Pemain judo harus bisa menjaga keseimbangan dengan baik sehingga bisa mengunci lawan dan membantingnya dengan teknik yang tepat.

Di Indonesia, olahraga judo bernaung di bawah organisasi Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI). Kejuaraan judo sendiri sudah diselenggarakan di berbagai tingkat mulai dari daerah, nasional, hingga internasional seperti olimpiade.

Sejarah olahraga judo

Mengutip dari International Judo Federation (IJF), olahraga judo ditemukan pertama kali di Jepang pada Mei 1882.

Pada saat itu, seseorang bernama Jigoro Kano ingin menciptakan olahraga bela diri yang menggabungkan kekuatan fisik, tingkat intelektual, dan moral. Olahraga ciptaan Jigoro Kano tadi diberi nama judo.

Judo pertama kali dipertandingkan di olimpiade pada tahun 1964. Kala itu, perhelatan olahraga terbesar di dunia ini digelar di kota Tokyo, Jepang.

Kini, olahraga judo tidak hanya didominasi oleh negara-negara Asia. IJF sendiri menaungi 200 persatuan judo di seluruh dunia yang tersebar di lima benua.

Judo pun sebenarnya merupakan pengembangan dari olahraga bela diri kuno Jepang bernama jujutsu. Namun, teknik jujutsu hanya menitikberatkan pada cara melumpuhkan lawan, sehingga banyak gerakannya yang berbahaya.

Jigoro Kano, yang semasa kecilnya sering menerima perundungan, ingin mempelajari jujutsu untuk membela dirinya.

Namun kemudian ia mengembangkan olahraga yang tadinya hanya mengedepankan kekuatan fisik, menjadi lebih utuh dan memperhatikan juga sisi spiritual dan edukasi dan ilmu bela diri.

Aturan olahraga judo

Berikut ini aturan olahraga judo yang perlu diperhatikan:

• Pertandingan judo dilakukan di atas arena yang dilapisi karpet khusus yang disebut tatami.
• Tatami yang digunakan berukuran 14x14 meter dengan area yang dapat digunakan untuk bertanding berukuran 10x10 meter
• Atlet judo yang disebut judoka, harus saling membungkuk untuk memberi penghormatan sebelum menginjakkan kaki di atas tatami.
• Judoka harus menggunakan seragam yang disebut “gi” dengan baik sesuai aturan yang berlaku.
• Jarak celana dan baju tidak boleh lebih dari 5 cm dari mata kaki dan pergelangan tangan. Seragam diikat menggunakan sabuk.
• Ada tiga jenis penilaian yang bisa didapat oleh judoka, yaitu ippon, waza-ari, dan yuko.
• Ippon adalah nilai paling tinggi. Jika seorang judoka mendapatkan ippon, maka ia otomatis akan memenangkan pertandingan. Waza-ari adalah nilai tertinggi kedua, setengah dari ippon. Yuko adalah nilai terendah.
• Ippon diberikan ketika pemain berhasil membanting lawan dengan teknik sempurna hingga lawan mendarat sepenuhnya di punggung.
• Satu babak dalam judo berlangsung selama lima menit. Jika dalam durasi itu ada pemain yang mendapatkan ippon, maka ia akan langsung menang. Namun bila tidak, akan dilihat yang memiliki skor paling banyak.
• Selama pertandingan, judoka tidak boleh menyerang sendi lawan kecuali sendi siku, memukul atau menendang, menyentuh wajah lawan, atau sengaja membuat lawan cedera.

Manfaat olahraga judo untuk kesehatan

Manfaat olahraga judo untuk kesehatan memang belum banyak diteliti secara khusus. Namun sama seperti olahraga lainnya, judo juga dipercaya memiliki beberapa kebaikan untuk tubuh.

Berikut ini beberapa manfaat olahraga judo untuk kesehatan menurut Asosiasi Judo Inggris (British Judo).

• Menguatkan otot

Gerakan-gerakan yang dilakukan saat melakukan olahraga judo akan melatih otot sehingga menjadi lebih kuat. Selain itu, olahraga ini juga diyakini baik untuk jantung. Dengan berolahraga secara teratur, termasuk judo, Anda bisa terbebas dari berbagai penyakit yang berkaitan dengan berat badan berlebih.

• Baik untuk kesehatan mental

Judo bisa membantu membangun rasa percaya diri, rasa hormat kepada orang lain, dan rasa percaya terhadap orang-orang di sekitar. Ini akan membantu emosi menjadi lebih stabil.

• Mengurangi sifat agresi

Judo memang salah satu olahraga bela diri. Namun olahraga ini bukan mendorong seseorang untuk melakukan kekerasan. Justru dengan berlatih bela diri, kita jadi tahu cara menyalurkan energi dan kemarahan. Sebab saat latihan, kita akan diajarkan untuk disiplin dan menghormati orang-orang di sekitar.

• Meningkatkan konsenterasi

Saat berlatih judo, Anda akan terbiasa mengikuti instruksi secara detail dari pelatih. Ini akan melatih fokus Anda saat melakukan gerakan-gerakan judo dan juga kegiatan lain di luar judo.

Tentu, beberapa manfaat di atas perlu diteliti lebih lanjut secara ilmiah. Namun tidak ada salahnya kalau Anda mencoba melakukan olahraga ini sebagai salah satu cara untuk lebih aktif dalam bergerak sehingga lebih sehat.

Jika Anda ingin tahu lebih banyak soal manfaat judo maupun olahraga lainnya untuk kesehatan, jangan ragu untuk bertanya langsung kepada dokter lewat fitur Chat Dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh secara gratis di App Store dan Google Play.