Beberapa obat sariawan untuk bayi alami dan medis adalah es batu, obat anestesi oles, hidrogen peroksida, obat pereda nyeri, ASI atau susu formula, hingga obat kumur.
2023-03-29 18:21:28
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Sariawan bisa membuat bayi rewel dan tidak nafsu makan
Table of Content
Tahukah Anda kalau bayi bisa sariawan? Kondisi ini menyebabkan mulutnya terasa nyeri dan perih, terutama saat makan, minum, atau disentuh. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan berbagai obat sariawan untuk bayi.
Advertisement
Sariawan adalah luka terbuka berwarna putih atau kekuningan yang dikelilingi lingkaran merah. Masalah ini biasanya muncul di pipi atau bibir bagian dalam, lidah, gusi, hingga langit-langit mulut. Bayi bahkan juga bisa memiliki lebih dari satu sariawan di mulutnya, lho!
Sariawan pada bayi umumnya dapat sembuh dengan sendiri dalam waktu 7-10 hari. Rasa nyerinya juga sering kali mereda setelah 3 atau 4 hari.
Meski demikian, ada kalanya bayi menjadi rewel karena rasa nyeri yang dipicu sariawan.
Untuk mempercepat proses penyembuhan dan membuat si kecil merasa lebih nyaman, berikut adalah beberapa pilihan obat sariawan bayi di apotek dan alami.
Anda dapat mencoba mengoleskan es batu pada luka sariawan bayi.
Cara ini bisa membuat mati rasa pada area yang terdampak sehingga tidak terasa nyeri. Namun, lakukanlah dengan hati-hati dan sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter supaya lebih aman.
Jika bayi sudah mengonsumsi makanan padat, Anda juga bisa menawarkan makanan dingin atau beku agar mulut si kecil terasa lebih nyaman.
Untuk mengatasi ketidaknyamanan yang dirasakan si kecil, Anda juga dapat mengoleskan krim atau gel yang mengandung agen anestesi pada luka sariawan.
Pastikan untuk berhati-hati dalam menggunakan obat sariawan untuk bayi ini karena menyentuh area yang terdampak bisa terasa sangat menyakitkan.
Anda juga harus mengikuti resep dokter agar tidak keliru. Untuk mengaplikasikannya, keringkan terlebih dahulu area mulut yang sariawan dengan tisu, kemudian gunakan kapas untuk mengoleskan obat.
Jangan biarkan si kecil makan atau minum selama 30 menit agar obatnya tidak tertelan.
Anda dapat mencampurkan hidrogen peroksida dan air dengan perbandingan 1:1. Kemudian, oleskan obat sariawan untuk anak ini dengan lembut menggunakan kapas.
Lakukan sekitar 3-4 kali sehari untuk menenangkan area luka sariawan dan membantu mempercepat penyembuhan. Namun, untuk memastikan keamanannya, sebaiknya konsultasikan pada dokter terlebih dahulu.
Jika bayi terlihat sangat tidak nyaman, konsultasikan dengan dokter mengenai pemberian obat pereda nyeri oral (minum) yang dijual bebas, seperti acetaminophen dan ibuprofen.
Pastikan Anda memberikan dosis obat sariawan bayi di apotek ini dengan tepat.
Hindari memberikan aspirin karena dapat memicu terjadinya sindrom Reye, yaitu penyakit langka yang menyebabkan kerusakan organ hati dan otak.
Apabila bayi berusia di bawah 6 bulan, Anda perlu memastikan mereka tetap terhidrasi. Anda dapat memberikan air susu ibu (ASI) atau susu formula secara rutin.
Bukan hanya aman, obat sariawan untuk bayi yang alami ini juga mudah ditelan oleh si kecil.
Sariawan pada bayi dapat membuat si kecil kesulitan untuk makan.
Jika mereka sudah MPASI, Anda dapat memberikan makanan lembut atau cair, seperti sup kaldu atau bubur, sehingga tidak perlu dikunyah.
Selain itu, makanan bertekstur lunak, misalnya sayur rebus, kentang tumbuh, atau sereal dengan susu formula, juga dapat menjadi pilihan yang baik sebagai obat sariawan untuk anak 1 tahun.
Untuk membantu mengatasi sariawan pada bayi, dokter dapat meresepkan obat kumur khusus. Namun, pastikan si kecil bisa berkumur sendiri.
Namun, jangan sampai obat untuk sariawan bayi ini tertelan karena dikhawatirkan bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Supaya lebih aman, Anda perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan obat sariawan bayi di apotek ataupun alami.
Dokter dapat menyarankan perawatan yang tepat dan efektif untuk mengatasi masalah tersebut.
Selain memberi obat sariawan untuk bayi, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk memberi kenyamanan pada bayi dan sedikit mengurangi rasa nyeri akibat sariawan.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan.
Baca Juga
Jika si kecil tidak kunjung sembuh setelah diberikan berbagai obat sariawan bayi di apotek atau alami, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter anak.
Selain itu, waspadai bila bayi menunjukkan gejala-gejala berikut ini.
Sariawan yang berulang bisa menandakan adanya penyakit lain pada bayi, seperti penyakit celiac, penyakit pada saluran pencernaan, hingga infeksi HIV.
Punya pertanyaan lain seputar kesehatan anak dan parenting? Anda bisa mengunjungi Klinik Online Spesialis Anak dan Parenting SehatQ.
Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Kegunaan kapur sirih cukup berbagai untuk kesehatan. Mulai dari menjaga kesehatan mulut hingga meluruskan rambut bisa diapatkan dari penggunaan kapur sirih.
Jamur mulut dan sariawan merupakan masalah yang terjadi pada mulut seseorang. Jamur mulut adalah infeksi di membran mulut yang mengakibatkan rasa terbakar dan kemerahan.
Orangtua perlu tahu bagaimana cara menenangkan bayi menangis. Mulai dari menggendongnya, menyalakan white noise, memandikannya dengan air hangat, dan lain-lainnya. Simak pejelasannya di sini.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved