5 Obat Sakit Gigi untuk Ibu Menyusui yang Aman

Obat sakit gigi untuk ibu menyusui harus dipilih dengan cermat, karena obat bisa terserap ke ASI. Hal ini membuat obat tersebut akan ikut masuk ke tubuh bayi yang menyusu. Padahal seperti yang kita tahu, tidak semua obat yang aman untuk orang dewasa juga aman bagi bayi.

Penyebab sakit gigi pada ibu menyusui sendiri ada beragam, mulai dari gigi berlubang, infeksi gusi, hingga gigi sensitif. Jadi, obat yang perlu dikonsumsi pun bisa beragam.

Perlu diingat bahwa mengonsumsi obat hanya solusi sementara untuk meredakan sakit gigi. Anda tetap perlu memeriksakan diri ke dokter gigi untuk mendapatkan penanganan hingga tuntas.

Obat sakit gigi yang aman untuk ibu menyusui

Berikut ini beberapa jenis obat yang aman untuk ibu menyusui.

1. Paracetamol

Paracetamol adalah obat pereda nyeri yang aman untuk ibu menyusui dan bisa digunakan untuk meredakan sakit gigi. Obat ini memang bisa terserap ke ASI dalam jumlah kecil, namun paracetamol tidaklah berbahaya untuk dikonsumsi bayi selama dosisnya tidak berlebihan.

Pastikan untuk mengikuti aturan pakai yang tertera di kemasan dan tidak minum paracetamol melebihi dosis yang dianjurkan.

2. Ibuprofen

Obat sakit gigi untuk ibu menyusui yang aman lainnya adalah ibuprofen. Meski masih bisa terserap oleh ASI, jumlah yang masuk dan bisa terminum untuk bayi sangatlah kecil, sehingga dianggap masih aman.

Agar bisa mendapatkan manfaat obat ini dengan maksimal dan aman dari efek samping, ikuti aturan pakai dengan baik, termasuk dosis dan durasi pemakaian.

3. Antibiotik

Pada gigi yang berlubang cukup parah, sakit gigi bisa disebabkan oleh infeksi bakteri yang meradang di ujung akar maupun jaringan sekitar gigi. Biasanya, kondisi infeksi dan peradangan ini ditandai dengan bengkak dan nyeri yang hebat.

Ibu menyusui yang mengalami sakit gigi dengan gejala di atas, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter gigi. Dokter akan melakukan tindakan untuk membersihkan gigi dari bakteri dan meresepkan antibiotik dan antiradang agar rasa sakit dan pembengkakan bisa mereda.

Ada banyak jenis antibiotik yang aman untuk dikonsumsi ibu menyusui. Salah satu yang paling sering digunakan untuk mengatasi sakit gigi adalah amoxycillin.

Perlu diperhatikan bahwa konsumsi obat antibiotik harus melalui persetujuan dokter. Sebab jika dikonsumsi sembarangan, bakteri lama-kelamaan kebal dengan obat (resistensi bakteri). Hal ini membuat penyakit infeksi akan semakin sulit diobati dengan antibiotik sehingga sulit sembuh.

4. Kumur air garam

Kumur air garam bisa jadi salah satu cara mengobati sakit gigi alami untuk ibu menyusui. Sebab, garam dapat bertindak sebagai disinfektan alami yang akan membantu membersihkan rongga mulut dari kotoran dan kuman penyebab sakit gigi.

Air garam juga dapat membantu meredakan peradangan meski efeknya tidak sebesar konsumsi obat.
Untuk membuat air garam, Anda bisa mencampurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat.

Gunakan campuran tersebut untuk berkumur.

5. Kompres es

Kompres es dapat menjadi pertolongan pertama apabila sakit gigi, terutama jika penyebabnya adalah benturan. Suhu dingin akan membuat pembuluh darah mengecil, sehingga rasa nyeri di area gigi berkurang, serta mengurangi pembengkakan dan radang.

Untuk membuat kompres dingin, balut es batu dengan handuk bersih dan tempelkan di pipi yang bengkak akibat sakit gigi selama 20 menit.

Meski ada jenis obat sakit gigi yang dianggap aman untuk ibu menyusui, Anda tetap disarankan untuk berkonsultasi pada dokter sebelum mengonsumsinya. Sebab, tidak semua ibu menyusui dan bayinya memiliki kondisi yang sama.

Di luar bahan aktifnya, beberapa merek obat juga mengandung bahan tambahan yang perlu diperhatikan lagi keamanannya untuk ibu menyusui.

Ingatlah untuk tidak mengonsumi obat pereda nyeri dalam jangka panjang. Tetap periksakan kondisi gigi Anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih menyeluruh. Jadi, masalah di rongga mulut bisa selesai dengan tuntas dan tidak kambuh lagi.

Obat sakit gigi yang perlu perhatian khusus untuk ibu menyusui

Beberapa obat pereda nyeri yang biasanya aman untuk orang dewasa, tidak disarankan untuk ibu menyusui kecuali sudah melewati persetujuan dokter. Berikut sebagian jenis obat sakit gigi yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu menyusui.

• Asam mefenamat

Belum banyak penelitian yang memaparkan soal keamanan konsumsi asam mefenamat pada ibu menyusui.

Meski begitu, obat ini bisa terserap ke ASI dalam jumlah kecil, sehingga ibu tidak disarankan untuk mengonsumsinya kecuali jika memang diresepkan oleh dokter, karena dikhawatirkan akan memicu gangguan kesehatan pada bayi.

Obat ini terutama tidak disarankan untuk ibu menyusui yang bayinya baru lahir atau lahir dalam kondisi prematur.
Asam mefenamat bisa diresepkan untuk ibu menyusui apabila dokter merasa khasiat yang diberikan lebih banyak dari risiko yang mungkin muncul.

• Diklofenak

Pendapat soal keamanan diklofenak untuk ibu menyusui cukup beragam. Sebagian dokter menganggap obat ini aman, sebagian lainnya menghindari penggunaannya selama masih ada alternatif lain yang lebih aman.

Oleh karena itu, meski obat ini bisa dibeli secara bebas, Anda sebaiknya tidak mengonsumsinya kecuali jika memang diresepkan oleh dokter.

Diklofenak terutama tidak disarankan untuk ibu yang menyusui bayi baru lahir atau bayi yang lahir dalam kondisi prematur.

Dokter dapat meresepkan diklofenak apabila khasiat yang diperoleh dianggap melebihi kemungkinan munculnya risiko.

• Aspirin

Aspirin sebaiknya dihindari sepenuhnya oleh ibu menyusui. Sebab, meski efektif untuk meredakan sakit gigi, obat ini bisa terserap ke ASI dan masuk ke tubuh bayi yang menyusu.

Kosumsi aspirin pada bayi bisa meningkatkan risiko terjadinya sindrom Reye, yaitu penyakit langka berbahaya yang dapat memicu pembengkakan dan peradangan di otak dan hati.

Nama obat-obatan yang disebutkan di atas adalah nama bahan aktif yang terdapat pada obat yang dapat dijual dengan berbagai merek berbeda. Jadi, pastikan Anda melihat bahan baku obat dengan cermat sebelum membeli obat sakit gigi untuk ibu menyusui.