logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kulit & Kecantikan

Pengobatan Dermatitis Kontak untuk Hilangkan Rasa Gatal

open-summary

Dermatitis kontak adalah penyakit kulit akibat iritasi zat di kulit yang memicu reaksi alergi. Seperti apa perawatan dan pilihan obat untuk dermatitis kontak?


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

7 Mei 2019

perawatan dan pilihan obat untuk mengatasi gejala dermatitis kontak

Dermatitis kontak dapat ditandai dengan kulit kering bersisik dan melepuh

Table of Content

  • Penyebab dermatitis kontak dan jenisnya
  • Gejala dermatitis kontak
  • Perawatan dermatitis kontak di rumah
  • Pilihan obat gatal untuk dermatitis kontak

Dermatitis kontak adalah jenis iritasi kulit yang ditandai oleh gatal dan ruam kering kemerahan akibat kontak langsung dengan suatu zat asing. Gejala gatal akibat dermatitis kontak sangatlah mengganggu. Bahkan bisa sampai membuat sulit tidur. Lantas, seperti apa perawatan dan pilihan obat yang ampuh untuk mengatasi dermatitis kontak di rumah?

Advertisement

Satu hal yang perlu Anda ketahui, untuk bisa melakukan perawatan yang tepat, Anda perlu tahu dulu jenis dan penyebab dermatitis kontak yang Anda alami. Dengan begitu, pengobatan yang dipilih pun bisa sesuai.

Penyebab dermatitis kontak dan jenisnya

Dermatitis kontak terjadi saat kulit Anda terpapar oleh suatu zat hingga mengiritasi kulit atau memicu reaksi alergi. Ada dua jenis dermatitis kontak yang sering terjadi, sebagai berikut.

1. Dermatitis kontak alergi

Dermatitis kontak alergi terjadi ketika kulit bereaksi alergi, setelah terkena zat asing.

Hal tersebut menyebabkan tubuh melepaskan bahan kimia penyebab peradangan, yang bisa membuat kulit terasa gatal, dan teriritasi.

Penyebab umum dermatitis kontak alergi meliputi kontak dengan perhiasan berbahan nikel atau emas, makanan, sarung tangan karet, obat-obatan, parfum atau bahan kimia dalam kosmetik, dan produk perawatan kulit, zat yang terbawa udara, dan lainnya.

2. Dermatitis kontak iritan

Dermatitis kontak iritan merupakan yang paling umum terjadi. Reaksi kulit non-alergi ini terjadi, ketika suatu zat merusak lapisan pelindung dari kulit Anda karena kulit bersentuhan dengan bahan beracun.

Zat beracun yang dapat menyebabkan dermatitis kontak iritan yaitu asam baterai, pemutih, cairan pembersih, spiritus, tanaman, pupuk pestisida, sampo, minyak tanah, deterjen, dan semprotan merica.

Dermatitis kontak iritan juga bahkan dapat terjadi ketika kulit bersentuhan dengan bahan yang kurang mengiritasi, seperti sabun atau bahkan air bila terlalu sering.

Gejala dermatitis kontak

Berikut ini tanda dan gejala dermatitis kontak yang sering terjadi.

  • Gatal-gatal parah
  • Kulit kering dan bersisik
  • Melepuh lecet
  • Kulit kemerahan atau ruam
  • Kulit seperti terbakar
  • Pembengkakan, terutama di mata, wajah, dan selangkangan
  • Kulit pecah-pecah karena kering
  • Kulit terasa kaku

Biasanya hanya dibutuhkan beberapa hingga muncul dermatitis yang terpapar alergen. Meskipun demikian, ada beberapa alergen yang tidak langsung memberikan efek gatal, dan ruam pun akan muncul hingga seminggu setelah terpapar.

Minimal dibutuhkan waktu 10 hari untuk Anda menjadi sensitif terhadap sesuatu alergen baru. Misalnya, jika Anda belum pernah menyentuh poison ivy mungkin akan mengalami gatal ringan 2 minggu setelah paparan pertama.

Akan tetapi, Anda bisa juga mengalami dermatitis parah dalam waktu 1-2 hari setelah paparan kedua dan setelahnya.

Perawatan dermatitis kontak di rumah

Gatal menjadi gejala yang paling umum terjadi akibat dermatitis kontak. Dermatitis kontak kerap kali menyebabkan rasa gatal yang tak tertahankan. Hal tersebut terkadang membuat Anda menggaruknya dengan sangat kencang, hingga justru membuat kulit iritasi.

Sebenarnya, terapi utama dermatitis adalah menemukan dan menghindari zat pemicu rasa gatal. Jika Anda tidak melakukan ini, dermatitis pun mungkin akan menjadi kronis atau kambuh kembali.

Perawatan di rumah merupakan langkah praktis yang dapat Anda lakukan dalam mengatasi gatal akibat dermatitis kontak. Berikut ini langkah-langkah yang bisa Anda coba.

  • Hindari menggaruk kulit yang gatal, karena dapat menyebabkan iritasi atau bahkan menyebabkan infeksi kulit.
  • Bersihkan kulit dengan sabun lembut dan air bersih untuk menghilangkan gatal dan iritasi.
  • Oleskan minyak peppermint yang mengandung menthol, untuk meringankan rasa gatal.
  • Berhenti menggunakan produk apa pun yang dapat memicu dermatitis kontak
  • Menggunakan produk perawatan antigatal, seperti losion calamine atau krim hidrokortison

Pilihan obat gatal untuk dermatitis kontak

Jika rasa gatal akibat dermatitis kontak tak tertahankan, Anda dapat menggunakan obat-obatan ini.

  • Obat antihistamin seperti diphenhydramine, hydroxyzine, dan chlorpheniramine, untuk mengurangi rasa gatal, dan mengurangi respons alergi
  • Steroid topikal, untuk membantu meringankan gatal dan ruam
  • Antihistamin generasi kedua, seperti loratadine dan fexofenadine merupakan obat yang lebih terbaru
  • Lubrikan, seperti vaseline, untuk melembapkan kulit kering yang seringkali menyebabkan gatal

Agar obat dermatitis kontak ini bekerja efektif, Anda jugua perlu secara rutin melakukan perawatan di rumah.

Hindarilah hal-hal yang dapat membuat Anda terkena dermatitis kontak, untuk mencegah terjadinya gatal yang tak tertahankan.

Apabila gejala yang dirasakan tak juga reda, segera hubungi dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan secara rinci mulai dari pemeriksaan fisik hingga penunjang, untuk mengetahui secara pasti penyebab rasa gatal yang muncul. Dengan begitu, perawatan yang diberikan juga bisa tepat sasaran. 

Advertisement

gatalkesehatan kulitpenyakit kulitdermatitis kontak

Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved