Faktor psikologis adalah salah satu penyebab nyeri pinggang kronik yang sering dilupakan. Walaupun tidak mudah, memahami faktor psikologis dan mencoba untuk mengaturnya mungkin adalah cara yang efektif untuk mengurangi nyeri pinggang
2023-03-18 15:19:18
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Nyeri pinggang kadang berkaitan dengan faktor psikologis
Table of Content
Nyeri pinggang adalah salah satu keluhan yang sering ditemukan. Sekitar 80% orang akan merasakan nyeri pinggang dalam hidupnya. Nyeri pinggang, atau dikenal juga dengan istilah low back pain, didefinisikan sebagai rasa nyeri pada daerah pinggang, sebatas tulang iga paling bawah sampai ke bokong. Nyeri pinggang yang disertai dengan nyeri menjalar sampai ke kaki dikenal dengan skiatika.
Advertisement
Nyeri pinggang seringkali tidak dapat diidentifikasi penyebabnya. Beberapa penyebab nyeri pinggang yang umum diketahui adalah Hernia Nukleus Pulposus (HNP), cedera pada tulang belakang yang disebabkan oleh mengangkat benda berat, skiatika. Namun, di luar penyebab yang umum, penyebab nyeri pinggang kronik yang sering dilupakan adalah faktor psikologis.
Nyeri sebenarnya adalah reaksi otak atas stimulus yang dikirim oleh saraf. Sebaliknya, otak juga dapat mengirimkan sinyal ke bagian tubuh yang lain, mengatur batas nyeri yang akhirnya berpengaruh pada persepsi nyeri. Hal ini dapat meningkatkan rasa nyeri, tapi juga dapat menghambat nyeri. Mekanisme inilah yang menjelaskan mengapa orang-orang dapat merasakan tingkat nyeri yang berbeda dengan rangsangan yang sama.
Atensi dan antisipasi dapat memengaruhi tingkat nyeri yang dirasakan. Nyeri yang dianggap penting oleh otak akan dirasakan lebih hebat, sedangkan nyeri yang dianggap tidak penting tidak terlalu terasa.
Mood atau suasana hati juga dapat mempengaruhi nyeri. Mood yang baik meningkatkan ambang nyeri seseorang dan menurunkan tingkat nyeri, sebaliknya mood yang buruk membuat toleransi terhadap nyeri menurun, menyebabkan nyeri dirasakan lebih intens.
Persepsi kita terhadap nyeri, ternyata dapat memengaruhi tingkat nyeri. Kecenderungan seseorang untuk mempercayai bahwa hal yang terburuklah yang akan terjadi, ternyata dapat meningkatkan rasa nyeri.
Jika Anda menderita nyeri pinggang yang kronis, pernahkah Anda mendengar saran dari kerabat untuk belajar "menerima kondisi" yang Anda alami. Mengingat faktor psikologis berpengaruh pada tingkat nyeri, mungkin kalimat itu tidak sepenuhnya salah walaupun memang mungkin sulit untuk dilakukan. Jangan lupa juga untuk mengkonsultasikan keluhan Anda ke dokter saraf.
Berikut beberapa tips yang dapat Anda coba untuk "berdamai" dengan nyeri pinggang kronis:
Pusatkan perhatian pada hal-hal yang dapat Anda lakukan, daripada terlalu fokus pada hal yang tidak dapat Anda lakukan. Misalnya, jika nyeri pinggang yang dirasakan membuat Anda tidak lagi mampu mengangkat beban di pusat kebugaran, mungkin ini saatnya Anda mencoba olahraga yang baru, misalnya berenang.
Menjaga kebugaran terbukti dapat mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan fungsi tubuh. Selain itu, endorfin yang dihasilkan saat berolahraga dapat meredakan kecemasan dan depresi, yang seringkali membayangi orang-orang dengan nyeri kronis. Mulailah dengan olahraga ringan, dan ada baiknya jika Anda berkonsultasi dengan fisioterapis atau dokter rehabilitasi medik untuk mendapatkan daftar olahraga yang aman bagi kondisi Anda.
Stres tidak mungkin dihilangkan sepenuhnya dari kehidupan Anda, tapi Anda dapat mengatur bagaimana Anda bereaksi terhadap stres. Saat ini, banyak hal yang dapat Anda coba untuk mengatasi stres, seperti terapi kognitif, relaksasi, meditasi, yoga, atau hipnosis.
Isi hidup Anda dengan kegiatan yang bermakna. Jika nyeri menyebabkan Anda enggan keluar rumah atau beraktivitas, kemungkinan besar rasa nyeri yang Anda rasakan akan bertambah. Orang-orang yang membiarkan dirinya sibuk dengan kegiatan, ternyata cenderung tidak merasa nyeri.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Sakit pinggang belakang di bagian kanan tidak boleh diremehkan. Sebab, terdapat berbagai macam penyakit yang berpotensi menyebabkannya. Maka dari itu, kenalilah penyebab dan cara mengatasinya ini!
Cara mengobati sakit pinggang dapat dilakukan dengan melakukan aktivitas fisik tertentu, menggunakan kompres, mengonsumsi obat pereda nyeri, hingga memakai koyo.
Sakit pinggang sebelah kiri tidak hanya karena otot yang tegang ataupun cedera otot, tetapi dapat menjadi indikasi dari adanya gangguan pada organ dalam, seperti ginjal dan pankreas.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved