logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Mengulik Nutrisi dan Manfaat Natto, Olahan Kedelai dari Jepang

open-summary

Natto adalah kedelai fermentasi yang berasal dari Negeri Sakura. Sebagai olahan kedelai, natto menawarkan probiotik yang baik untuk pencernaan. Nutrisi dalam natto juga membuat makanan ini kaya dengan manfaat, termasuk berpotensi untuk menjaga kesehatan jantung.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

29 Mei 2020

Natto adalah olahan kedelai dari Jepang yang kaya probiotik

Natto memiliki tekstur yang lengket dengan rasa yang unik

Table of Content

  • Apa itu natto makanan jepang?
  • Apa saja kandungan gizi natto?
  • Apa saja manfaat natto untuk kesehatan?
  • Adakah risiko dalam mengonsumsi natto?
  • Catatan dari SehatQ

Kedelai merupakan salah satu makanan yang sangat sehat. Di Indonesia, kita punya tempe dan tahu yang menjadi panganan kedelai murah dengan segudang manfaat. Sementa itu, di Jepang, ada natto yang merupakan fermentasi kacang kedelai dengan rasa yang unik. Apa kehebatan natto makanan jepang?

Advertisement

Apa itu natto makanan jepang?

Natto adalah makanan tradisional Jepang yang terbuat dari kacang kedelai yang difermentasikan. Makanan ini memiliki tekstur yang lengket, berserat, dan seperti berlendir.

Natto merupakan fermentasi dari mikroorganisme bakteri Bacillus subtilis, memiliki rasa nutty dengan aroma yang tajam. Saat difermentasi, makanan jepang ini menghasilkan enzim yang baik untuk kesehatan.

Enzim hasil fermentasi natto disebut nattokinase. Nattokinase adalah enzim hasil fermentasi natto yang mengandung zat antioksidan yang baik untuk pencernaan dan sistem kekebalan tubuh. Bahkan, enzim nattokinase ini mampu melarutkan gumpalan darah dalam tubuh.

Untuk menambah cita rasa, orang Jepang mengonsumsi natto dengan mencampurkan bahan lain, seperti kecap dan mustard, telur mentah plus ditambah dengan semangkuk nasi putih.

Baca Juga

  • 12 Jenis Sayuran Penurun Darah Tinggi yang Menyehatkan
  • 10 Makanan yang Meningkatkan Gairah Wanita
  • Ketahui Jam Makan yang Baik supaya Tubuh Senantiasa Sehat

Apa saja kandungan gizi natto?

Sebagai olahan kedelai, natto merupakan pangan khas Negeri Sakura dengan nutrisi yang tak main-main. Nutrisi tersebut mencakup zat gizi makro, vitamin, hingga mineral. Berikut ini profil nutrisi natto untuk setiap 100 gram-nya:

  • Kalori: 212
  • Lemak: 11 gram
  • Karbohidrat: 14 gram
  • Serat: 5 gram
  • Protein: 18 gram
  • Mangan: 76% dari angka kecukupan gizi (AKG) harian
  • Zat besi: 48% dari AKG harian
  • Tembaga: 33% dari AKG harian
  • Vitamin K1: 29% dari AKG harian
  • Magnesium: 29% dari AKG harian
  • Kalsium: 22% dari AKG harian
  • Vitamin C: 22% dari AKG harian
  • Kalium: 21% dari AKG harian
  • Zinc: 20% dari AKG harian
  • Selenium: 13% dari AKG harian

Tak sampai di situ, natto sebagai olahan fermentasi tentu akan mengandung probiotik atau bakteri baik. Probiotik menawarkan beragam manfaat kesehatan, terutama untuk pemeliharaan sistem pencernaan.

Apa saja manfaat natto untuk kesehatan?

Menjadi panganan dari kedelai yang difermentasikan, ini manfaat natto yang sangat mengesankan:

1. Menyehatkan sistem pencernaan

Agar sehat, sistem pencernaan memerlukan bantuan dari bakteri baik. Bakteri baik dalam natto dapat menjadi menjadi perlindungan lini pertama dalam menghalau racun dan bakteri jahat. Para ahli pun menyebutkan, probiotik membantu mengatasi perut bergas, konstipasi, diare akibat antibiotik, hingga perut kembung.

2. Memelihara kesehatan tulang

Nutrisi tertentu dalam natto membuatnya menjadi makanan yang baik untuk tulang. Untuk setiap 100 gram-nya, natto memenuhi 22% rekomendasi asupan harian kalsium – mineral utama yang terdapat pada tulang.

Natto juga mengandung vitamin K2 yang cenderung jarang ditemukan di makanan lain. Vitamin K2 penting untuk tulang karena mampu mengaktifkan protein pembangun tulang yang berfungsi dalam mobilisasi kalsium ke anggota gerak ini.

3. Berpotensi untuk meningkatkan kesehatan otak

Natto merupakan makanan yang kaya dengan probiotik. Makanan tinggi probiotik dikaitkan dengan penurunan stres, peningkatan daya ingat, dan penurunan gejala kecemasan. Makanan tinggi natto juga berpotensi untuk mengurangi gejala autisme, depresi, dan gangguan obsesif-kompulsif.

Walau menggugah, riset yang lebih berkualitas diperlukan untuk mengonfirmasi manfaat natto di atas.

4. Berpotensi untuk menguatkan sistem imun

Natto juga mengandung beraneka zat gizi yang membantu menguatkan sistem imun tubuh. Manfaat ini termasuk dari probiotik pada natto, yang nantinya akan menghambat pertumbuhan bakteri jahat, serta diyakini mampu meningkatkan produksi antibodi di tubuh.

Tak hanya probiotik, natto juga kaya dengan vitamin C, zat besi, zinc, selenium, dan tembaga. Semua nutrisi ini memainkan peran penting untuk fungsi imun yang sehat.

5. Berpotensi untuk mengendalikan berat badan

Natto mengandung serat dan probiotik. Keduanya boleh jadi berperan dalam mencegah kenaikan berat badan, serta membantu mengoptimalkan penurunan berat badan. Studi lanjutan diperlukan untuk memperkuat pernyataan ini.

6. Menjaga kesehatan jantung

Natto diyakini membantu memelihara kesehatan jantung. Salah satu alasannya adalah kandungan serat dan probiotik pada natto, dua nutrisi yang membantu mengendalikan kadar kolesterol. Fermentasi pada natto juga memproduksi enzim yang disebut nattokinase. Nattokinase membantu mengencerkan bekuan darah.

Tak sampai di situ saja, peneliti di Jepang melaporkan bahwa natto berpotensi untuk mengendalikan tekanan darah, dengan menonaktifkan enzim pengubah angiotensin (ACE).

7. Diyakini menurunkan risiko kanker

Beberapa riset mengaitkan konsumsi natto dengan penurunan risiko kanker. Hal ini karena natto mengandung vitamin K2 dan isoflavon kedelai, yang boleh jadi menurunkan risiko kanker payudara, kanker di pencernaan, kanker hati, dan kanker prostat.

Adakah risiko dalam mengonsumsi natto?

Umumnya, natto merupakan makanan yang aman dikonsumsi bagi banyak orang. Namun, penting untuk diingat bahwa natto juga mengandung vitamin K1, jenis vitamin yang memiliki efek mengencerkan darah. Orang yang sudah mengonsumsi obat pengencer darah harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mencicipi natto.

Natto, sebagai makanan dari kacang kedelai, dianggap sebagai makanan goitrogen. Goitrogen adalah senyawa yang dapat memengaruhi fungsi kelenjar tiroid – terutama pada individu yang sudah mengalami gangguan pada fungsi tiroid mereka. Konsultasikan dengan dokter sebelum mencoba natto, apabila Anda memiliki masalah pada tiroid.

Catatan dari SehatQ

Natto adalah makanan dari kacang kedelai yang berasal dari Jepang. Sebagai panganan yang bernutrisi tinggi, natto menawarkan beragam manfaat kesehatan.

Orang yang mengonsumsi obat pengencer darah dan individu dengan gangguan tiroid harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba natto.

Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Advertisement

makanan sehatmanfaat probiotiksusu kedelai

Ditulis oleh Arif Putra

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved