Berhubungan seks saat haid tetap saja bisa menyebabkan kehamilan sebab pada perempuan yang durasi haidnya lebih panjang, tetap akan terjadi pelepasan sel telur meski menstruasi masih terjadi.
3
(35)
9 Mei 2019
Ditinjau oleh dr. Widiastuti
Berhubungan seks saat haid masih bisa menyebabkan kehamilan
Table of Content
Berhubungan seks saat haid tidak dilarang. Namun jika Anda melakukannya dengan bebas karena merasa tidak ada kemungkinan hamil, maka Anda salah besar. Sebab, saat menstruasi, beberapa perempuan ada yang tetap melepaskan sel telur yang jika dibuahi oleh sperma sehat, bisa saja kemudian berkembang menjadi janin.
Advertisement
Untuk bisa hamil, sel telur harus dibuahi oleh sperma. Sel telur yang bisa dibuahi adalah sel telur yang sudah matang. Pematangan sel telur dan pelepasan yang sudah matang ke rahim, disebut sebagai ovulasi.
Ovulasi biasanya terjadi pada hari ke-14 dari siklus menstruasi, jika sikluas menstruasi Anda adalah 28 hari. Sementara itu, jika siklus menstruasi Anda lebih lama, sekitar 35 hari, maka ovulasi akan terjadi pada hari ke-21 dan jika siklus lebih pendek yaitu 21 hari, maka ovulasi biasanya terjadi pada hari ke-7 pada siklus.
Sel telur yang dilepaskan saat ovulasi, hanya bisa bertahan sekitar 12-24 jam. Jadi, jika Anda memang berencana untuk hamil, maka berhubungan intim di waktu-waktu ini sangat disarankan.
Namun untuk Anda yang tidak berencana hamil, sebaiknya tidak berhubungan seks di hari ovulasi atau menggunakan kondom saat berhubungan.
Setelah memahami konsep ovulasi, maka Anda akan lebih mudah memahami alasan berhubungan seks saat menstruasi masih bisa menyebabkan kehamilan. Ini kertiga alasan tersebut:
Perlu diingat, kemungkinan seorang wanita hamil akibat berhubungan seks saat haid memang tidak besar. Pada hubungan intim yang dilakukan di awal menstruasi, kemungkinannya pun akan semakin kecil. Namun, apabila Anda tidak ingin hamil, maka langkah-langkah pencegahan kehamilan seperti penggunaan kondom, minum pil kb, maupun langkah lainnya, tetap perlu dilakukan.
Lamanya kehidupan sperma dalam tubuh wanita sangat bervariasi tergantung pada beberapa faktor. Beberapa sperma memiliki masa hidup yang lebih pendek, tergantung pada kondisi vagina, tuba falopi, dan rahim.
Pada lingkungan yang kering, seperti baju atau kasur, sperma akan segera mati saat semen sudah kering. Lain halnya dengan sperma dalam air, seperti air hangat, yang akan memperpanjang usia sperma.
Meskipun demikian, kemungkinan sperma dalam air masuk ke dalam tubuh wanita dan menyebabkannya hamil merupakan hal yang tidak mungkin terjadi.
Setelah ejakulasi, sperma dapat hidup dalam tubuh wanita selama sekitar 5 hari. Cairan dalam saluran reproduksi wanita memiliki semua nutrisi yang dibutuhkan sperma untuk dapat hidup.
Baca Juga
Jika Anda sedang mencoba untuk hamil, melakukan hubungan seks saat awal menstruasi tidak akan membuat hamil kecuali siklus menstruasi kurang dari 28 hari. Meski demikian, kemungkinan untuk hamil memang selalu ada terutama pada hari-hari berikutnya.
Jika Anda tidak mencoba untuk hamil, penting untuk menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom atau minum pil KB. Sebab, siklus ovulasi wanita dapat bervariasi, jadi tetap ada kemungkinan hamil meskipun sangat kecil saat sedang menstruasi.
Proses menarik sebelum ejakulasi terkadang tidak dapat mencegah kehamilan. Sebelum ejakulasi terjadi, sejumlah kecil semen (yang disebut sebagai pre-cum) akan keluar dari penis tanpa disadari.
Diketahui bahwa jika metode penarikan ini dilakukan dengan benar, kemungkinan untuk hamil masih ada sekitar 4%.
Jika Anda mencoba untuk hamil dan belum hamil juga setelah satu tahun atau lebih berhubungan seks tanpa kondom, segera hubungi dokter. Masa ovulasi Anda akan dilacak dan dokter akan melakukan perawatan untuk meningkatkan peluang pembuahan.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Keguguran berulang adalah keguguran yang terjadi sebanyak dua kali atau lebih. Penyebab abortus berulang adalah kelainan genetik, bentuk rahim yang abnormal, hingga penyakit autoimun.
Ketan hitam untuk ibu hamil termasuk cemilan sehat yang mampu menjaga kesehatan tubuh serta janin dalam kandungan. Salah satunya, mencegah anemia dan menjaga kesehatan saluran cerna.
Tes kehamilan dengan cuka dipercaya bisa memberikan hasil positif atau negatif yang akurat. Cara melakukannya juga mudah dan bahan-bahannya bisa didapatkan di dapur rumah.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved