Muesli adalah makanan serupa oat yang berasal dari Swiss. Campuran dari muesli adalah rolled oat, biji-bijian, buah kering, dan juga kacang-kacangan.
9 Agt 2022
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Muesli adalah makanan sehat mengandung oat dari Swiss
Table of Content
Semakin meningkatnya kesadaran mengonsumsi makanan sehat membuat popularitas makanan seperti muesli ikut melejit. Muesli adalah makanan serupa oat yang berasal dari Swiss.
Advertisement
Di dalamnya terdapat rolled oat, biji-bijian, buah kering, dan juga kacang-kacangan. Apa manfaat dari muesli? Lalu, apa perbedaannya dengan oat serta granola? Ketahui lengkapnya di sini!
Selain oatmeal, Anda bisa memilih muesli sebagai alternatif sarapan sehat. Ingatlah bahwa sarapan di pagi hari menjadi bagian penting untuk kesehatan tubuh.
Dalam sebuah penelitian dijelaskan bahwa sarapan pagi dapat memberikan manfaat seperti meningkatkan fungsi kognitif, meningkatkan kesehatan jantung, dan juga menambah energi.
Mueasli adalah pilihan sarapan atau camilan kaya serat serta protein, karena mengandung gandum mentah, rolled oat, biji-bijian, kacang-kacangan, serta buah kering.
Berikut adalah beberapa manfaat muesli untuk kesehatan tubuh:
Jika dibandingkan dengan menu sarapan lain seperti sereal, donat, yogurt, atau granola sekalipun, muesli lebih sehat.
Membandingkan granola vs muesli, kalori muesli lebih rendah karena tidak ada kandungan gula tambahan di dalamnya.
Untuk itu, Anda dapat menyesuaikan pelengkap muesli, sehingga kandungannya bisa lebih sehat dan tidak tinggi gula.
Mengonsumsi menu sarapan yang sehat juga dapat memberikan nutrisi sekaligus sumber tenaga menjalani hari.
Muesli termasuk olahan whole grain yang kaya serat. Perpaduan rolled oat, buah kering, kacang-kacangan, hingga biji-bijian membuatnya bermanfaat untuk sistem pencernaan.
Di dalamnya, terdapat resistant starch yang ketika masuk sistem pencernaan perlu waktu lebih lama diproses. Hal ini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama saat makan muesli.
Saat masuk ke perut, asam lambung akan menekan nafsu makan sekaligus mempercepat metabolisme sehingga kalori yang terbakar jauh lebih banyak.
Di dalam muesli terdapat kandungan serat yang disebut beta-glucan. Mirip seperti jelai, beta-glucan di dalamnya dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) hingga 10%, sehingga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
Selain itu, Anda juga bisa menambah buah yang mengandung vitamin C saat mengonsumsi muesli. Ini bermanfaat untuk membantu menurunkan kolesterol yang juga bisa membantu menjaga kesehatan jantung secara tidak langsung.
Selain mudah dipadukan dengan berbagai macam buah atau susu, muesli juga dapat dijadikan tambahan olahan seperti kue, pasta, atau mie. Menambahkan muesli akan membuat tekstur dan konsistensinya lebih baik. Selain itu, kandungan gizi dari olahan makanan tentu juga akan bertambah.
Tak hanya itu, beta-glucan dalam muesli membuat elemen sensori dan rasa produk menjadi lebih lezat.
Muesli juga bermanfaat sebagai tambahan protein. Menambahkan protein lainnya sebagai topping saat mengonsumsi muesli juga sah-sah saja. Ini akan memberikan tambahan nutrisi selain potasium, serat, dan berbagai vitamin.
Kandungan antioksidan di dalam muesli dapat meningkatkan kekebalan tubuh agar tak mudah jatuh sakit. Selain itu, antioksidan di dalam muesli juga bermanfaat untuk melindungi tubuh dari paparan zat radikal bebas.
Baca Juga
Mungkin Anda masih bingung dalam mengenali ketiga jenis makanan sehat ini. Berikut adalah perbedaan yang perlu Anda ketahui:
Oat adalah gandum utuh serta menjadi salah satu biji-bijian yang paling sehat. Alasannya, karena oat bebas gluten dan mengandung vitamin, serat, mineral, dan antioksidan penting.
Umumnya, jenis oat yang disukai banyak orang adalah rolled oat karena bisa langsung dimakan dengan menggunakan susu dan tidak perlu waktu lama memasaknya.
Tak hanya menjadi oatmeal, oat juga bisa menjadi bahan campuran muesli, granola, muffin, kue, roti, dan makanan lainnya.
Seperti penjelasan di atas, muesli adalah campuran oat, kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah kering.
Jenis makanan ini dibuat oleh dokter dan ahli gizi Swiss, Maximillian Bircher-Benner, sehingga populer di Eropa.
Tidak seperti granola, muesli tidak dipanggang, terlihat mentah, dan terburai. Anda bisa mencampurkannya dengan susu, merebusnya sebentar, atau membuatnya sebagai overnight oat.
Granola adalah menu sarapan klasik yang populer di kalangan mansyarakat Amerika.
Granola terbuat dari campuran kacang, oat, buah kering, minyak, dan pemanis. Setelah dicampur, Anda perlu memanggangya sebentar.
Biasanya, pemanis yang digunakan adalah madu, sirup maple, atau gula tebu. Berbeda dengan oat dan muesli, tekstur granola lebih renyah dan terasa lebih manis.
Dengan kata lain, oat adalah bahan dasar yang sering kali jadi campuran untuk muesli dan granola. Sementara itu, perbedaan antara muesli dan granola terletak di proses pembuatan dan campurannya. Muesli umumnya tidak dipanggang dan tidak ada tambahan gula, sedangkan granola mengandung gula.
Ketiganya bisa Anda jadikan sebagai menu sarapan sehat. Namun, oat dan muesli tergolong lebih sehat karena kalorinya lebih rendah dan tidak ada tambahan gula.
Akan tetapi, tidak perlu khawatir karena Anda tetap bisa mendapatkan manfaat granola, asalkan dengan porsi secukupnya.
Dalam hal nutrisi, oat sangat kaya nutrisi utama, protein, dan serat. Namun, muesli mempunyai kandungan protein dan nutrisi lebih tinggi karena bahan tambahannya.
Baca Juga
Muesli termasuk makanan yang paling bergizi. Di dalamnya banyak bahan yang tidak melalui proses pembuatan berkepanjangan, kaya serat dan nutrisi, dan sepenuhnya plant-based.
Sebagai contoh, muesli yang terbuat dari oat, almond, aprikot kering, ceri, kayu manis mengandung serat sebanyak 8 gram. Sedangkan oatmeal mengandung 6 gram serat atau muffin rasa pisang yang hanya mengandung 2 gram serat.
Kandungan gula dalam muesli juga sekitar 7 gram. Ini jauh lebih rendah ketimbang muffin yang mengandung 14 gram gula atau smoothie pisang, stroberi, dan susu dengan 22 gram gula.
Sangat disarankan menyajikan muesli dengan susu dan tidak diberi pemanis tambahan. Bagi yang memiliki alergi laktosa, bisa memilih alternatif susu lainnya seperti susu kedelai atau susu almond.
Hindari konsumsi muesli yang mengandung terlalu banyak buah kering. Dikhawatirkan proses pembuatan buah kering melibatkan pemanis tambahan yang tidak diketahui porsinya.
Coba untuk menambahkan kacang dan biji-bijian untuk membuat rasa kenyang bertahan lebih lama.
Baca Juga
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai sumber makanan sehat lainnya selain muesli? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.
Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Meski tidak ada yang mengharapkannya, cincin tersangkut karena jari bengkak bisa terjadi pada siapa saja. Kondisi ini bisa berbahaya bila didiamkan, Cara melepaskan cincin dari jari yang bengkak bisa dimulai dengan memutarnya, menggunakan pelicin, hingga memotongnya dengan ring cutter.
Mata kering dan katarak adalah beberapa gangguan mata yang sering menyerang lansia. Beberapa vitamin ini bisa Anda dapatkan dari makanan dan berfungsi untuk membantu penglihatan senantiasa sehat.
Fungsi tulang pengumpil sangat berperan bagi tubuh manusia. Tulang pengumpil bekerja sama dengan tulang hasta untuk membantu Anda melakukan berbagai kegiatan dengan lengan dan tangan Anda.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved