logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Deretan Minuman Penghilang Dehidrasi yang Menyegarkan

open-summary

Minuman penghilang dehidrasi bisa dikonsumsi setelah olahraga atau bangun tidur. Anda bisa memilih air mineral, susu, dan jus buah segar dalam jumlah cukup.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

23 Des 2022

Minuman penghilang dehidrasi

Air kelapa termasuk minuman untuk dehidrasi yang bisa kembalikan cairan tubuh

Table of Content

  • Ragam minuman untuk dehidrasi, selain air
  • Catatan dari SehatQ

Kekurangan cairan tubuh bisa menyebabkan haus, lemas, pusing, sakit kepala, bahkan dehidrasi. Tak hanya air putih, ada pula beragam minuman untuk dehidrasi yang bisa menjadi pilihan guna mengembalikan energi.

Advertisement

Air mineral atau air putih memang bisa menjadi pilihan terbaik, termudah, dan termurah sebagai minuman pencegah dehidrasi. Namun terkadang, Anda sedang tidak berada di tempat yang menyediakan air. Bila itu terjadi, Anda dapat memanfaatkan jenis-jenis minuman lain untuk mengembalikan cairan dan energi.

Ragam minuman untuk dehidrasi, selain air

Berikut adalah beberapa contoh minuman yang dapat mengatasi dehidrasi, selain air:

1. Air kelapa

Air kelapa mengandung berbagai jenis elektrolit yang bisa membantu dalam mengembalikan cairan tubuh. Minuman ini kaya akan garam, kalium, kalsium, serta magnesium. Tidak hanya itu, air kelapa pun tinggi kadar antioksidan dan rendah gula, jadi bisa menjadi pilihan minuman yang sehat.

2. Susu

Susu sapi juga bisa menjadi pilihan minuman untuk dehidrasi. Pasalnya, minuman ini kaya elektrolit, seperti garam, kalsium, serta kalium. Susu sapi juga tinggi kandungan karbohidrat dan protein. Kedua nutrisi ini penting untuk mengembalikan kekuatan otot serta menggantikan glikogen hilang setelah Anda berolahraga.

Anda bisa memilih susu full cream, low fat ataupun skim sesuai kegemaran. Meski demikian, susu cokelat lebih disarankan daripada susu putih sebagai minuman untuk dehidrasi. Pasalnya, kandungan karbohidrat dalam susu cokelat mencapai 2 kali lebih banyak dari susu putih.

Bila Anda alergi susu sapi, susu kedelai juga bisa menjadi alternatif. Walau tidak memberikan manfaat serupa, susu ini tetap dapat membantu Anda untuk menggantikan elektrolit dan cairan tubuh yang hilang.

3. Jus buah atau sayuran

Jus buah atau sayuran tinggi kandungan air, vitamin, serta antioksidan. Kandungan ini membuatnya menjadi salah satu pilihan minuman untuk dehidrasi yang sehat.

Tidak hanya itu, jus buah dan sayuran ternyata mengandung sejumlah elektrolit, seperti kalium, magnesium, dan fosfor. Mineral ini dapat membantu Anda untuk menyegarkan tubuh setelah kehilangan cairan atau dehidrasi.

Meski begitu, kandungan garam dalam buah dan sayur biasanya tidak terlalu tinggi. Jadi Anda mungkin bisa menambahkan sedikit garam supaya menjadi minuman untuk dehidrasi yang lebih efektif, terutama bila Anda mengeluarkan banyak keringat. Karena pilihan buah dan sayur sangat beragam, Anda bisa menggunakan jenis buah dan sayur yang lebih kaya akan air. Contohnya, semangka, melon, jeruk, anggur, wortel, dan bayam.

4. Minuman berenergi (sport drink)

Kemasan minuman berenergi yang banyak tersedia di minimarket atau toko-toko terdekat bisa menjadi pilihan minuman untuk dehidrasi yang praktis. Minuman ini pun kaya akan elektrolit, seperti kalium, magnesium, garam, serta kalsium, yang bisa mengembalikan cairan tubuh.

Sebagian sport drink juga mengandung vitamin dan karbohidrat yang mudah cerna. Dengan ini, proses pengembalian cairan dan energi bisa berlangsung lebih cepat. Beberapa jenis minuman berenergi pun mengandung kafein, yang dapat meningkatkan kewaspadaan. Ini penting bila Anda berolahraga untuk waktu yang lama.

Meski demikian, harap diingat bahwa sport drink umumnya tinggi gula dan mengandung perasa maupun pewarna buatan. Oleh sebab itu, Anda lebih disarankan untuk memilih produk yang bebas gula, bahkan membuatnya sendiri bila memungkinkan. Minuman berenergi bisa Anda buat sendiri di rumah dengan mencampurkan jus buah, air kelapa, dan sedikit garam.

5. Oralit

Oralit juga merupakan salah satu minuman untuk dehidrasi, terutama bila kekurangan cairan disebabkan oleh diare. Minuman ini kaya elektrolit dan bisa didapat dengan mudah di toko atau apotek terdekat.

Bila sulit menemukannya, Anda bisa membuat oralit dengan mudah. Anda cukup mencampurkan 1 liter air dengan 6 sendok teh gula dan ½ sendok teh garam, lalu aduk hingga rata.

Baca juga: Penyebab Dehidrasi yang Perlu Anda Waspada

Catatan dari SehatQ

Minuman untuk dehidrasi ternyata tidak hanya air putih. Ada banyak jenis minuman lain yang bisa Anda gunakan untuk mengembalikan cairan tubuh. Mulai dari susu, jus, air kelapa, hingga oralit.

Meski demikian, apabila kondisi dehidrasi tidak kunjung membaik meski sudah mengonsumsi minuman-minuman tersebut, segera periksakan diri Anda ke dokter. Langkah ini akan memberikan diagnosis penyebab dehidrasi yang akurat dan penanganan yang tepat.

Advertisement

dehidrasikekurangan cairan

Ditulis oleh Annisa Trimirasti

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved