logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Meski Wangi, Pengharum Ruangan Sintetis Bisa Membahayakan Kesehatan

open-summary

Pengharum ruangan sintetis terdiri dari banyak zat kimia. Jika terhirup terus menerus akan menimbulkan penyakit berbahaya, yaitu....


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

2 Mei 2023

Pengharum ruangan sintetis  mengandung banyak sekali zat kimia yang dapat membahayakan kesehatan

Pengharum ruangan termasuk salah satu alergen (penyebab alergi) terbesar di dunia

Table of Content

  • Berbahayakah pengharum ruangan sintetis?
  • Dampak pengharum ruangan terhadap kesehatan
  • Cara membuat pengharum ruangan alami
  • Catatan dari SehatQ

Dalam sehari, coba ingat-ingat berapa kali Anda terpapar pengharum ruangan sintetis dan mau tak mau terhirup masuk ke pernapasan? 

Advertisement

Setidaknya, ada lebih dari 4.000 zat kimia yang digunakan dalam produk pewangi. Lebih buruk lagi, tidak ada otoritas global atau negara tertentu yang mengatur keamanan bahan kimia dalam produk pewangi. 

Jika diteliti lebih lanjut, banyak zat kimia berbahaya di balik nama “pewangi”. Zat kimia ini bisa menyebabkan masalah kesehatan kronis, termasuk kanker.

Berbahayakah pengharum ruangan sintetis?

no caption
Masalah pernapasan kambuh akibat pengharum ruangan

Jika masih ragu apakah pewangi ruangan benar-benar berbahaya, riset yang terbit pada jurnal Air Quality, Atmosphere, and Health menemukan, inilah dampak zat kimia berbahaya terhadap kesehatan, yaitu:

  • Masalah pernapasan (18%)
  • Gangguan kelenjar mukosa (16%)
  • Masalah kulit (10%)
  • Serangan asma (8%)
  • Masalah gangguan saraf (7%)
  • Masalah kognitif (5%)
  • Masalah pencernaan (5%)
  • Masalah jantung (4%)
  • Masalah kekebalan tubuh (4%)
  • Masalah gangguan fungsi sendi (3%)

Dalam laporan Women’s Voices for the Earth (WVE) tahun 2018 lalu, lebih dari 1.200 zat kimia pewangi yang marak digunakan telah ditandai sebagai “chemicals of concern” bahkan beberapa negara di Eropa melarang penggunaannya.

Tahun 2007 lalu, ada penelitian yang menemukan bahwa komponen sintetis pada pewangi memiliki konsentrasi 10.000 kali lebih kuat, bahkan sampai ditemukan pada ASI dan jaringan tubuh manusia.

Penelitian seputar berbahayanya pengharum ruangan sintetis ini masih perlu dikembangkan lebih jauh, terlebih setiap parfum ruangan pasti mengandung lebih dari satu zat kimia. 

Baca Juga

  • Ini Pentingnya Fungsi Bronkiolus pada Sistem Pernapasan Manusia
  • Ragam Penyebab Cegukan, dari yang Paling Umum Hingga Sinyal Penyakit Tertentu
  • Bahaya Meniup Balon dengan Mulut yang Harus Diwaspadai

Setidaknya dalam pengharum ruangan atau produk pewangi lainnya terdapat bahan-bahan kimia berbahaya seperti:

  • Karsinogen
  • Alergen
  • Penyebab iritasi pernapasan
  • Racun lingkungan
  • Zat yang mengganggu hormon endokrin
  • Zat kimia neurotoksin

Tak hanya pada pengharum ruangan, bahan-bahan itu bisa ditemukan pada lilin aromaterapi, deterjen, sampo, kosmetik, deodoran, sabun, tabir surya, parfum, dan produk perawatan tubuh lainnya.

Dampak pengharum ruangan terhadap kesehatan

Orang yang paling rawan terdampak zat kimia berbahaya dari parfum ruangan adalah ibu hamil, anak-anak, dan juga bayi. Beberapa penyakit yang bisa muncul akibat pengharum sintetis adalah:

1. Kanker

no caption
Styrene pada parfum ruangan tingkatkan risiko kanker payudara

Menurut Breast Cancer Fund, salah satu cara paling efektif menghindari kanker payudara adalah dengan menghindari pewangi sintetis karena risiko mengganggu keseimbangan hormon.

Bahan kimia pada pewangi ruangan seperti styrene ini kerap dipakai pada pewangi ruangan.

Yang mengejutkan, kandungan ini juga banyak ditemukan pada rokok. Selain itu, phthalates juga merupakan jenis kelompok zat kimia yang kerap dianggap sebagai pewangi. Zat-zat kimia itu dapat menyebabkan kanker, disrupsi endokrin, juga keracunan.

2. Cacat lahir & autisme

no caption
Kandungan phthalates sebabkan autisme pada anak

Masih akibat kandungan phthalates dalam parfum ruangan, rupanya zat ini bisa menyebabkan potensi autisme, ADHD, dan masalah gangguan saraf pada ibu hamil. Itu sebabnya, ibu hamil harus sangat hati-hati apabila sering terpapar parfum ruangan setiap harinya.

Menurut temuan yang dirilis pada tahun 2010 lalu, janin yang terus menerus terpapar zat kimia dapat mengalami gangguan perkembangan otak dan konsekuensinya berlangsung seumur hidup.

3. Alergi & keracunan

no caption
Keracunan akibat parfum ruangan ditandai dengan migrain

Pengharum ruangan atau pewangi ruangan termasuk alergen terbesar di dunia. Reaksi alerginya meliputi sakit kepala, migrain, iritasi sinus, hingga masalah alergi pada kulit. Tak hanya itu, zat kimia sisa produk pewangi sintetis bisa menyebabkan iritasi pada tenggorokan, mata, dan juga hidung. 

4. Asma

no caption
Pengharum ruangan memicu kambuhnya asma

Penderita asma yang terpapar parfum atau pengharum ruangan sintetis bisa memburuk kondisinya. Terlebih, produk pewangi sintetis adalah musuh utama bernapas secara alami sehingga tidak disarankan terhirup oleh penderita asma.

Cara membuat pengharum ruangan alami

no caption
Usir bau ruangan dengan aroma kopi

Jika bahan kimia pada pengharum ruangan sintetis bisa mengancam kesehatan, ada baiknya membuat sendiri pengharum ruangan alami. Selain tidak berbahaya, pengharum ruangan alami juga mudah dibuat dari bahan-bahan di sekitar. Contohnya:

  • Cuka putih dan kopi bisa mengusir bau tidak sedap secara alami.
  • Gunakan essential oils dengan aroma menenangkan seperti lavender dan peppermint sebagai pewangi alami.
  • Tempatkan tumbuhan yang bisa menetralisir bau tidak sedap di rumah.
  • Taruh jeruk dan kayu manis di air bisa menghilangkan bau apek di rumah atau dapur.
  • Campurkan soda kue dan essential oil untuk membuat rumah beraroma lebih segar.

Ada banyak alternatif membuat sendiri pengharum ruangan alami dan aman untuk kesehatan. Cari mana yang paling disukai aromanya, sekaligus tidak mempertaruhkan kesehatan jika terus-menerus terhirup.

Catatan dari SehatQ

Pengharum ruangan terbukti memiliki efek samping yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Tidak hanya efek sesaat, bahkan efek ini mampu menimbulkan cacat seumur hidup.

Meski demikian, masih ada cara alami yang bisa dipilih untuk menghilangkan bau pada ruangan. Bahkan, bahan-bahan tersebut bisa kita temui di dapur kita.

Jika Anda merasakan gejala gangguan pernapasan maupun efek berbahaya lainnya setelah berada di ruangan dengan pewangi ruangan yang menyengat, segera hubungi dokter melalui chat di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Jika diperlukan, bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan lanjut.

Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Advertisement

alergiasmakeracunangangguan pernapasan

Ditulis oleh Azelia Trifiana

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved