Manfaat jus pare untuk kesehatan tak boleh lagi Anda ragukan, mulai dari menurunkan berat badan, menurunkan kadar gula darah, menambah nutrisi ASI, hingga melawan kanker.
13 Mei 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Manfaat jus pare baik untuk menjaga kesehatan dan menurunkan risiko penyakit
Table of Content
Manfaat jus pare tentu berasal dari nutrisi yang terkandung. Dari manfaat pare ini, nantinya terbukti akan untuk menjaga kesehatan hingga mengurangi risiko penyakit yang membahayakan tubuh.
Advertisement
Lantas, apa saja nutrisi yang terkandung dalam jus pare?
Segelas jus pare mengandung 16 kalori, 2 gram serat, 1 gram protein, 3 gram karbohidrat, dan hanya 0,2 gram lemak. Vitamin C juga ada dalam jus ini dan bisa memenuhi 95% kebutuhan vitamin C harian yang disarankan.
Tidak hanya itu, pare juga mengandung 17 persen folat, 6 persen kalium, 10 persen zinc, dan 4 persen vitamin berdasarkan asupan harian yang disarankan. Melalui ragam nutrisi inilah, jus pare punya banyak manfaat untuk tubuh.
Jus pare mengandung cukup banyak vitamin C, yakni antioksidan yang berperan dalam peningkatan kekebalan tubuh, penyembuhan jaringan, serta kesehatan otak.
Vitamin A dalam pare juga dapat membantu Anda menjaga kesehatan kulit dan penglihatan.
Tak cukup sampai di situ, berikut ini adalah beberapa manfaat jus pare lainnya yang menarik untuk Anda ketahui.
Selain rendah kalori, pare juga mengandung serat yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kelancaran dan kesehatan pencernaan Anda.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa manfaat jus pare untuk diet menurunkan berat badan adalah dengan membakar lemak.
Serat yang terkandung di dalam pare akan melewati sistem saluran pencernaan dengan sangat lambat sehingga membantu Anda untuk mengurangi nafsu makan dan membuat Anda kenyang lebih lama.
Jadi, jus pare untuk menurunkan berat badan sebenarnya bekerja untuk menunda rasa lapar agar Anda tidak makan terlalu banyak sehingga asupan kalori tetap terjaga.
Manfaat pare untuk menurunkan gula pun telah dibuktikan melalui penelitian. Riset dari dari jurnal Nutrition menemukan, mengonsumsi sekitar 2.000 mg pare setiap hari dapat membantu menurunkan hemoglobin A1c dan kadar gula darah.
Baca Juga
Hemoglobin AIc adalah jenis hemoglobin yang berikatan dengan glukosa. Semakin tinggi jumlah HbA1c, semakin tinggi pula gula darah.
Selain itu, pare juga dipercaya dapat membantu sekresi insulin. Insulin sendiri merupakan hormon yang bertanggung jawab dalam mengatur kadar gula darah. Hal inilah yang membuat pare sering dikaitkan dengan diabetes.
Setelah berguna untuk diabetes, pare disebut berpotensi membantu melawan kanker.
Tes laboratorium menunjukkan bahwa konsumsi ekstrak pare dapat menghentikan sel-sel kanker melakukan replikasi.
Tes ini juga menunjukkan bahwa pare berpotensi efektif dalam mencegah penyebaran kanker.
Meski demikian, temuan ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan keabsahannya.
Manfaat jus pare ternyata mampu menjaga kecantikan, salah satunya untuk menjaga kesehatan kulit.
Pasalnya, pare mengandung antioksidan, vitamin C, dan provitamin A yang bagus untuk proses penyembuhan luka dan penting untuk kesehatan kulit.
Kabar baik bagi para ibu menyusui, pare mengandung asam folat, serat, vitamin A, vitamin C, dan serat yang dapat menambah nutrisi dalam ASI.
Tak hanya itu, pare juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mampu menurunkan risiko penyakit kardiovaskuler terkait diabetes.
Manfaat jus pare yang juga tidak boleh diremehkan ialah melawan peradangan. Pare atau bitter gourd mengandung polifenol. Senyawa ini dikenal mampu meredakan peradangan di dalam tubuh.
Manfaat jus pare tak lepas dari berbagai kandungan nutrisinya yang luar biasa. Di dalam setengah cangkir (118 mililiter) jus pare, terdapat kandungan nutrisi ini:
Dengan berbagai kandungan nutrisinya ini, tidak heran kalau manfaat jus pare dipercaya sangat baik untuk kesehatan.
Baca Juga
Jika penasaran dengan beragam manfaat jus pare, Anda bisa mengikuti cara membuat jus pare mentah sendiri di rumah. Berikut cara membuat jus pare yang bisa Anda coba.
Bahan:
Cara membuat jus pare:
Saat mengikuti cara membuat jus pare, Anda dapat menggunakan juicer jika memilikinya. Cukup tambahkan air di langkah paling akhir dan tidak usah disaring.
Anda juga bisa mencampurkan bahan lain ke dalam jus karela Anda. Agar lebih sehat, aturan minum jus pare sebaiknya tidak diberi gula tambahan.
Apel hijau, mentimun, jahe, nanas, dan stroberi adalah tambahan yang populer pada ketika mengikuti cara membuat jus pare agar tidak pahit.
Pare umumnya aman dikonsumsi oleh manusia. Meski begitu, beberapa efek samping bisa muncul.
Lantas, apa efek samping jus pare? Beberapa di antaranya, seperti sakit perut, pusing, dan kembung pada orang-orang tertentu.
Selain itu, wanita hamil dan mereka yang sedang mengonsumsi obat penurun gula darah juga tidak dianjurkan untuk meminum jus pare.
Untuk mendapatkan manfaat jus pare secara optimal, waktu yang tepat untuk meminumnya adalah saat pagi hari saat perut kosong.
Perut kosong terbukti mempermudah penyerapan nutrisi jus pare ke dalam tubuh. Namun, pastikan Anda mengonsumsinya perlahan-lahan agar tidak menimbulkan rasa mual.
Itulah beberapa potensi manfaat jus pare yang bisa Anda dapatkan dari mengonsumsinya. Meski beberapa manfaat di atas masih memerlukan penelitian lebih lanjut, tidak ada salahnya untuk mencoba jus ini.
Apabila Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, pastikan Anda mengonsultasikan konsumsi jus pare terlebih dulu kepada dokter.
Bila Anda memiliki pertanyaan seputar manfaat sayuran hingga makanan sehat lainnya, Anda bisa chat gratis melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat ubi untuk ibu hamil antara lain sebagai sumber vitamin A yang menunjang pertumbuhan janin, meringankan mual, dan mengatasi sembelit. Ubi mengandung berbagai zat gizi yang baik untuk memenuhi kebutuhan harian ibu hamil.
Daun mangga ternyata dapat dimakan. Hanya saja, mengonsumsi daun mangga memang masih dipandang tak lazim. Padahal, daun mangga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang tak kalah hebat dari buahnya, seperti mengatasi kanker atau diabetes.
Cara menghilangkan kutu beras bisa dengan memasang perangkap atau membuangnya sekaligus. Namun, bersihkan juga tempat penyimpanan agar kutu tak datang lagi.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved