logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kesehatan Wanita

Menstruasi Lama? Ini 10 Penyebabnya, Kanker Salah Satunya

open-summary

Menstruasi yang berlangsung lama mungkin hanya merupakan gangguan hormon. Namun, ada kondisi lain yang menyebabkan wanita mengalami menstruasi lama, salah satunya pemasangan alat KB spiral.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

15 Jun 2019

Menstruasi lama bisa disebabkan oleh pemasangan alat KB spiral

Menstruasi lama bisa disebabkan berbagai hal, dari gangguan hormon hingga penyakit tertentu.

Table of Content

  • Penyebab menstruasi lama atau siklus haid berantakan
  • Kapan harus memeriksakan diri ke dokter?

Durasi menstruasi bisa berbeda-beda di setiap wanita. Normalnya, wanita akan mengalami datang bulan selama tiga hingga tujuh hari.

Advertisement

Namun tidak sedikit wanita yang mengalami menstruasi lama dengan perdarahan haid yang berat, hingga sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi ini disebut juga sebagai menorrhagia dan terkadang bisa saja menandakan adanya gangguan kesehatan pada diri kaum hawa.

Penyebab menstruasi lama atau siklus haid berantakan

Banyak faktor yang bisa membuat Anda mengalami menstruasi lama. Beberapa di antaranya ialah:

1. Ketidakseimbangan hormon 

Tidak seimbangnya kadar hormon estrogen dan progesteron dapat memicu penebalan di dinding rahim. Penebalan ini kemudian dapat menyebabkan volume darah berlebih ketika haid.

2. Pemasangan alat KB spiral atau IUD

Siklus haid KB IUD umumnya tidak teratur. Selain hormon, ini termasuk penyebab menstruasi lama yang paling sering ditemui.

Durasi menstruasi yang lama terutama terjadi pada haid pertama setelah pemasangan IUD. Meski tergolong normal, Anda sebaiknya kembali ke dokter jika kondisi ini berlangsung dalam tiga siklus haid berturut-turut. Pasalnya, itu bisa jadi tanda adanya pergeseran IUD atau mungkin tubuh Anda tidak cocok dengan jenis kontrasepsi tersebut.

3. Konsumsi obat yang mengandung hormon

Apapun yang memengaruhi kinerja hormon estrogen dan progresteron dalam tubuh Anda, dapat mengakibatkan menstruasi lama. Termasuk obat-obatan untuk kontrasepsi.

4. Sindrom polikistik ovarium (polycystic ovary syndrome/PCOS)

Kondisi ini juga biasanya ditandai dengan menstruasi yang lama, migrain, pertumbuhan rambut yang berlebih, dan pertambahan berat badan.

5. Masalah pada kelenjar tiroid

Hormon tiroid berfungsi mengatur beragam kinerja tubuh, termasuk produksi hormon. Bila kelenjar ini mengalami gangguan, durasi haid yang lama dengan volume darah berlebihan mungkin saja terjadi dan disertai kondisi tubuh yang cepat lelah.

6. Polip dan fibroid rahim

Benjolan pada rahim umumnya tidak memiliki gejala, namun bisa diketahui dengan pemeriksaan rahim seperti USG. Polip dan fibroid pada rahim dapat mengakibatkan perdarahan yang lebih banyak dari biasanya saat haid, yang juga memengaruhi durasi menstruasi.

Peristiwa tragis ini bisa saja terjadi tanpa disadari. Misalnya ketika Anda belum menyadari bahwa Anda tengah mengandung. Salah satu tandanya adalah keluar darah atau flek dalam jangka waktu panjang.

7. Kanker serviks

Ketika Anda mengalami menstruasi yang tidak beraturan maupun menorrhagia, lakukan tes Pap smear dan pemeriksaan HPV guna mengetahui ada atau tidaknya sel kanker maupun virus yang memengaruhi kondisi tersebut.

8. Jelang menopause

Pola menstruasi bisa berubah seiring bertambahnya usia Anda. Menopause sendiri biasanya dimulai ketika Anda memasuki usia 50 tahun, tapi gejala menopause dini bisa saja terlihat sejak Anda menginjak 35 tahun.

9. Kelainan proses pembekuan darah

Jika Anda mengalami masa menstruasi lama, tapi tidak memiliki kondisi di atas, mungkin ini saatnya Anda melakukan tes darah. Kelainan darah, seperti hemofilia atau penyakit von Willebrand, juga bisa memengaruhi kondisi menstruasi Anda.

10. Kehamilan

Mengalami menstruasi untuk waktu yang cukup lama? Tidak ada salahnya untuk Anda membeli test pack. Bisa jadi, darah yang keluar dari vagina Anda bukanlah darah haid, melainkan tanda bahaya kehamilan seperti keguguran dan kehamilan ektopik.

Kedua kondisi medis ini dapat menyebabkan vagina mengeluarkan darah yang banyak dan dalam waktu yang lama. Segeralah datang ke dokter untuk memeriksakan diri.

Baca Juga

  • Mematahkan Mitos Merebus Air Matang Sebabkan Kanker
  • 6 Cara Melancarkan Haid Setelah KB Suntik 3 Bulan
  • Penyebab Menopause dan Gejala yang Akan Muncul

Kapan harus memeriksakan diri ke dokter?

Jika menstruasi Anda berlangsung lebih dari 10 hari dan kondisi ini berlangsung konstan dalam tiga bulan berturut-turut, langsung konsultasikan ke dokter agar bisa diperiksa. Demikian pula dengan siklus haid yang terasa janggal.

Dengan mengetahui penyebabnya secara pasti, menstruasi lama bisa diatasi dengan tepat agar tidak mengganggu rutinitas Anda. Seandainya ada gangguan tertentu yang menjadi pemicunya, langkah penanganan pun bisa segera dilakukan.

Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Advertisement

menopausepolip rahimkeguguranmiomagangguan menstruasikanker serviksspesialis-onkologi

Ditulis oleh Asni Harismi

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved