Eyebrow tinting merupakan proses pewarnaan semipermanen pada rambut dan bulu halus di sekitar alis. Meski sama-sama membuat alis terkesan lebih tebal, eyebrwo tinting memiliki sejumlah perbedaan dengan tato alis.
30 Agt 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Eyebrow tinting dilakukan dengan mewarnai rambut dan bulu halus di sekitar alis
Table of Content
Memiliki warna alis yang memukau telah menjadi standar kecantikan bagi sebagian orang. Untuk menjawab kebutuhan ini, ada beberapa teknik perawatan yang digunakan oleh para ahli kecantikan untuk mewujudkannya. Salah satunya dengan teknik eyebrow tinting atau pewarnaan alis.
Advertisement
Eyebrow tinting adalah proses pengaplikasian pewarna semipermanen pada rambut alis dan menggelapkan bulu-bulu halus yang mengelilingi area sekitar alis. Cara ini dilakukan untuk mempercantik, membentuk, dan mempertegas alis Anda. Walaupun sama-sama melakukan manipulasi di area alis, eyebrow tinting tidak sama dengan tato alis (microblading).
Eyebrow tinting dan tato alis berfungsi untuk membentuk alis yang tampak tebal dengan warna yang lebih mencolok. Namun, ada perbedaan yang cukup signifikan di antara keduanya, yang mungkin dapat menjadi pertimbangan sebelum Anda memutuskan untuk melakukan salah satunya.
Proses eyebrow tinting dilakukan hanya dengan mewarnai rambut dan bulu-bulu halus pada area alis. Sementara itu, untuk membuat tato alis, seniman tato akan menggunakan pisau untuk mengiris kulit alis dan memasukkan pigmen dengan warna yang menyerupai warna alis alami.
Eyebrow tinting umumnya bersifat sementara dan dapat dilakukan dengan menggunakan pewarna rambut yang biasa digunakan di salon atau henna. Kebanyakan pengguna eyebrow tinting biasanya kembali lagi setiap 4-6 minggu untuk mendapatkan perawatan yang sama.
Selain itu, ada sejumlah faktor yang dapat memengaruhi tingkat ketahanan eyebrow tinting, seperti seberapa sering Anda menggosok bagian alis, jenis pembersih wajah yang digunakan, paparan sinar matahari, penggunaan tabir surya, serta seberapa cepat rambut Anda tumbuh dan rontok
Di sisi lain, tato alis bersifat permanen atau semipermanen. Jika Anda memilih tato alis permanen, pigmen yang menyerupai warna alis tidak akan pudar selamanya. Untuk yang semipermanen, tato alis umumnya baru akan pudar setelah 6 bulan hingga 2 tahun.
Proses melakukan tato alis dapat memakan waktu hingga 2 jam untuk yang pertama kalinya. Sementara itu, eyebrow tinting hanya membutuhkan waktu mulai dari 5-15 menit saja.
Baik eyebrow tinting ataupun tato alis, keduanya sama-sama bermaksud menambahkan warna alis sehingga membuat alis tampak lebih tebal dan berbentuk.
Tato alis akan memberikan warna pada seluruh area alis sesuai dengan warna dan bentuk yang diinginkan. Sedangkan, eyebrow tinting hanya meningkatkan warna bulu alis alami yang sudah Anda miliki.
Eyebrow tinting tidak akan menutup atau mewarnai area yang tidak ada rambut alis di sana. Selain mewarnai rambut dan bulu-bulu halus di sekitar alis, proses eyebrow tinting memang dapat meninggalkan noda pewarna pada kulit alis sehingga membuatnya tampak lebih penuh. Namun, noda ini hanya bertahan singkat selama beberapa hari saja.
Mengaplikasikan pewarna permanen atau semipermanen pada area di dekat mata tentunya memiliki sejumlah risiko yang perlu diwaspadai. Khususnya, Anda tidak dapat memastikan bahwa pewarna yang digunakan sepenuhnya terbuat dari bahan-bahan yang aman.
Selain itu, hingga saat ini BPOM-nya Amerika Serikat, yakni Food and Drug Administration (FDA), tidak menyetujui bahan perwarna apa pun untuk eyebrow tinting.
Risiko utama dari eyebrow tinting adalah munculnya reaksi alergi pada area pengaplikasiannya. Jika Anda memiliki alergi terhadap pewarna rambut yang digunakan, Anda mungkin akan mengalami gatal-gatal, kemerahan, bengkak, hingga rambut rontok.
Anda disarankan untuk melakukan uji tempel terlebih dahulu dengan mengoleskan sedikit pewarna di belakang telinga untuk memastikan ada atau tidaknya reaksi alergi.
Baca Juga
Setelah Anda selesai menjalani eyebrow tinting, jaga alis Anda agar benar-benar kering selama 12-24 jam setelah pewarnaan. Agar warna alis dapat bertahan lebih lama, sebaiknya jangan menggosok terlalu keras atau terlalu sering pada area ini.
Anda juga sebaiknya menghindari produk wajah berbasis minyak karena bisa membuat warna alis lebih mudah pudar. Konsultasikan dengan ahli kecantikan untuk rekomendasi produk yang sesuai dalam merawat dan menjaga kondisi alis Anda.
Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Membersihkan makeup mungkin menjadi kesulitan tersendiri bagi beberapa orang. Bila Anda tidak menggunakan remover atau pembersih makeup yang tepat, wajah justru rentan berjerawat akibat sisa kotoran yang masih tertinggal.
Make up adalah hal yang paling menyenangkan bagi wanita. Untuk terhindar dari bahaya dalam menggunakan make up, Anda bisa mencegahnya dengan jangan berbagi make up, jaga make up tetap tertutup dan lainnya.
Serum wajah yang bagus memang gampang-gampang susah untuk dicari. Cek rekomendasi serum wajah yang bagus di sini, yuk, GenQ!
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved