Prosedur sunat klamp bisa menjadi pertimbangan Anda melakukan khitan anak karena metode ini sangat cepat, efektif, serta meminimalisir rasa nyeri pada luka sunat.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
12 Sep 2023
Prosedur sunat klamp pada anak
Table of Content
Perkembangan teknologi kedokteran kini memungkinkan anak laki-laki untuk disunat dengan berbagai metode sunat modern yang minim rasa sakit dan risiko infeksi. Salah satu yang dapat Anda pertimbangkan adalah sunat klamp.
Advertisement
Sunat klamp adalah metode sunat (sirkumsisi) yang menggunakan clamp alias klem, yakni tabung plastik khusus yang memiliki ukuran bervariasi sesuai dengan ukuran penis. Prinsip sunat ini adalah dengan menjepit kulit di ujung penis (kulup) menggunakan alat sekali pakai. Nantinya, kulup tersebut dipotong dengan pisau bedah tanpa dijahit.
Menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski), sunat klem terdiri dari berbagai macam teknik pengerjaan. Namun, teknik sunat smart klamp menjadi yang paling umum diterapkan.
Banyak orang tua yang memilih smart klamp karena luka sunat cepat kering dan sembuh. Akan tetapi, seperti halnya metode sunat yang lain, sunat ini juga memiliki beberapa kekurangan yang harus dipertimbangkan.
Salah satu ketakutan orang tua saat membawa Si Kecil sunat adalah melihatnya meringis kesakitan. Nah, metode smart klamp ini mampu meminimalisir kekhawatiran tersebut. Berikut ini adalah beberapa kelebihan smart klamp:
Meskipun demikian, orang tua harus merogoh kocek lebih dalam ketika memilih metode sunat ini ketimbang metode sunat lainnya, seperti sunat laser atau cara konvensional.
Selain itu, klem yang menempel pada penis dapat membuat anak Anda merasa tidak nyaman, terutama selama pengerjaan pemotongan kulup.
Hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan sunat ini adalah pemilihan klem yang sesuai ukuran penis anak. Penting juga untuk memastikan penjepit yang digunakan pada proses ini bersifat sekali pakai untuk menghindari nekrosis.
Nekrosis dapat menyebabkan matinya sel dan jaringan pada penis.
Setelah alat dan pasien siap, dokter akan menutup penis dengan kain steril yang tengahnya berlubang. Penis anak kemudian disuntik bius lokal atau menggunakan krim anestesi.
Berikut ini adalah langkah-langkah sunat smart klamp:
Seluruh prosedur tersebut dilakukan dengan sangat cepat, efektif, serta pendarahan minimal. Meski demikian, sunat ini tidak bisa dilakukan jika anak menderita hipospadia (kelainan letak lubang kencing) ataupun memiliki ibu yang mengidap virus imunodefisiensi (HIV).
Baca Juga
Apa pun metode sunat yang Anda pilih, bila dilakukan oleh tenaga medis yang kompeten, sangat aman dilakukan. Namun, dalam kasus yang langka, Si Kecil mungkin akan mengalami efek samping pasca sunat seperti gelembung di penis dan sebagainya,
Begitu pula dengan sunat klem. Metode sirkumsisi ini memiliki sejumlah risiko, misalnya:
Komplikasi ini ditandai dengan area kulup atau penis yang merah, nyeri, bengkak, bernanah, bahkan membuat anak demam.
Kadang kala, sayatan kulup mengenai pembuluh darah yang terdapat di penis sehingga bagian tersebut berdarah, tapi bisa diatasi dengan jahitan. Perdarahan saat sunat klamp berlangsung juga dapat terjadi jika anak memiliki kelainan darah.
Mantri sunat yang kurang kompeten bisa saja meninggalkan kulup yang banyak sehingga anak harus kembali menjalani prosedur sunat di kemudian hari.
Ini adalah komplikasi yang sangat jarang terjadi, tapi bisa saja muncul jika mantri sunat tidak kompeten.
Jika anak Anda mengalami gejala komplikasi sunat smart klamp di atas, segera periksakan ke dokter. Diskusikan juga dengan dokter Anda mengenai langkah koreksi pada penis anak, termasuk kemungkinan melakukan sunat ulang.
Selain itu, Anda bisa berkonsultasi mengenai prosedur sunat pada anak secara langsung dengan dokter.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Penis sakit setelah masturbasi dapat menimbulkan rasa tak nyaman. Apalagi jika kondisi ini disertai dengan gejala lain yang mengganggu. Apa sebenarnya penyebabnya?
19 Feb 2020
Fungsi utama testis (buah zakar) adalah memproduksi sperma dan testosteron. Ini diproduksi di bagian anatomi testis yang bernama tubulus seminiferus.
5 Agt 2022
Anatomi penis yang jamak diketahui adalah batang dan kepala penis. Padahal, bagian penis lain juga punya fungsi penting dalam proses ereksi dan ejakulasi.
1 Mar 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved