Perbedaan arteri dan vena terletak pada jalur yang dilalui oleh darah. Arteri bertugas membawa darah dari jantung, sedangkan vena merupakan jalur darah kembali ke jantung.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
9 Sep 2022
Jalur peredaran darah dari dan menuju jantung
Table of Content
Pembuluh darah adalah tabung elastis yang membawa dan mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
Advertisement
Ini adalah bagian dari sistem peredaran darah besar dan kecil yang berfungsi untuk mengangkut sel darah, nutrisi, dan juga oksigen. Jika diibaratkan, pembuluh darah adalah terowongan bagi darah untuk mengalir dari jantung ke seluruh tubuh dan kembali lagi ke jantung
Dari tiga jenis pembuluh darah, terdapat arteri (nadi) dan vena (balik) yang menjadi saluran untuk mendistribusikan darah. Apa perbedaan serta fungsi pembuluh darah arteri dan vena? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
Mengutip dari Cleveland Clinic, arteri dan vena keduanya adalah jenis pembuluh darah dalam sistem kardiovaskular. Jantung dan pembuluh darah membentuk sistem kardiovaskular.
Fungsi pembuluh darah arteri adalah membawa darah dari jantung, sedangkan fungsi pembuluh darah vena adalah membawa darah kembali ke jantung.
Agar tidak semakin bingung, berikut ini penjelasan seputar perbedaan pembuluh arteri (nadi) dan vena (balik) yang perlu Anda ketahui.
Perbedaan arteri dan vena yang pertama adalah dari segi fungsi. Arteri adalah pembuluh yang mengalirkan darah dengan kandungan oksigen, dari jantung, menuju ke jaringan-jaringan di seluruh tubuh.
Sementara itu, pembuluh darah vena atau balik fungsinya adalah untuk mengalirkan dan mengembalikan darah hasil metabolisme yang sudah tidak mengandung oksigen, kembali ke jantung.
Ada atau tidaknya katup juga bisa menjadi salah satu faktor perbedaan arteri dan vena. Ini termasuk sebagai perbedaan ciri-ciri pembuluh darah vena dan arteri.
Pembuluh darah vena, memiliki katup atau “pintu” yang berfungsi untuk mencegah darah mengalir ke arah yang tidak seharusnya. Katup berfungsi untuk menutup jalan agar darah yang sudah dibawa naik ke jantung, tidak kembali “turun” ke jaringan serta organ lainnya.
Berbeda dari vena, arteri tidak memiliki katup, karena darah yang melewatinya hanya mengalir satu arah. Yaitu, dari jantung ke seluruh tubuh.
Perbedaan arteri dan vena selanjutnya adalah dari segi jenisnya. Ada beberapa jenis pembuluh darah arteria tau nadi dalam tubuh manusia, yaitu:
Sementara itu untuk ciri-ciri pembuluh arah vena, berikut ini perbedaan masing-masing jenisnya sebagai peredaran darah.
Perbedaan arteri dan vena yan terakhir adalah dalam hal percabangannnya. Arteri yang paling besar dinamakan aorta. Melalui aorta, darah kaya oksigen mengalir ke seluruh tubuh melewati cabang yang akan terus mengecil.
Selain itu cabangnya juga akan memberikan asupan darah dan oksigen ke berbagai organ maupun jaringan tubuh. Berbeda dari arteri, vena tidak memiliki banyak percabangan.
Vena yang mengalirkan darah tanpa kandungan oksigen dari kepala dan tangan ke jantung, adalah vena cava superior. Sementara itu, vena yang membawa darah tanpa oksigen dari area perut dan kaki disebut vena cava inferior.
Kedua pembuluh darah ini adalah bagian dari dua sistem sirkulasi tabung tertutup yang dimulai dan diakhiri pada organ jantung. Berikut adalah dua jenis sirkulasinya, yaitu:
Arteri pulmonalis, ini adalah pembuluh darah pulmonal yang membawa darah rendah oksigen dari bilik kanan jantung ke paru-paru. Lalu, ada pula vena pulmonalis, yaitu pembuluh darah yang membawa darah kaya oksigen kembali ke serambi kiri jantung.
Arteri yang membawa darah kaya oksigen dari bilik kiri jantung ke seluruh jaringan tubuh. Lalu, mengembalikan darah rendah oksigen melalui vena kembali ke serambi kanan jantung.
Baca Juga
Perbedaan arteri dan vena juga terletak pada kelainan atau kondisi lainnya yang bisa memengaruhi fungsinya. Apalagi, penyakit pada sistem peredaran darah juga bisa mengakibatkan komplikasi.
Berikut ini adalah beberapa penyakit pembuluh darah arteri, seperti:
Arterosklerosis adalah kondisi penumpukan kolesterol atau plak di dinding pembuluh darah arteri. Penumpukan yang terjadi di jantung, otak, atau leher, dapat menjadi pemicu stroke hingga serangan jantung.
Trombosis arteri sebenarnya adalah kondisi yang mirip dengan penyumbatan pembuluh darah. Penyumbatan ini, bisa terjadi saat gumpalan darah terbentuk secara tiba-tiba. Kondisi ini bisa mengganggu aliran darah ke organ-organ lain, sehingga perlu segera ditangani.
Jika gumpalan darah terbentuk di arteri yang menyuplai darah ke jantung, maka kondisi ini bisa memicu timbulnya serangan jantung.
Stroke bisa terjadi saat suplai darah ke otak berhenti. Suplai darah ke otak bisa terganggu saat gumpalan darah muncul secara tiba-tiba di arteri atau dapat juga terjadi jika arteri di otak pecah.
Aterosklerosis, menyebabkan arteri menjadi lebih sempit. Sehingga, aliran darah ke jantung juga menjadi terganggu. Kondisi ini bisa menjadi pemicu munculnya serangan jantung.
Lalu, penyakit pembuluh darah vena yang seringkali terjadi, di antaranya adalah:
DVT atau trombosis vena disebabkan oleh gumpalan darah di area vena dalam, yang umumnya berada di kaki. Gumpalan darah ini bisa berpindah tempat, bahkan hingga paru-paru, dan menyebabkan emboli paru.
Kondisi ini menyerang vena superfisial yang berada dii dekat permukaan kulit. Ini juga bisa muncul saat katup di vena rusak, sehingga darah kembali mengalir ke bawah. Tak hanya itu saja, varises juga bisa terjadi akibat pembuluh darah vena yang melemah.
Apabila vena superficial meradang serta terbentuk gumpalan darah di area tersebut, maka gangguan ini bisa timbul. Jika gumpalan tersebut masuk ke vena bagian dalam, maka terjadilah DVT.
Gangguan ini sebenarnya mirip dengan varises. Hanya saja, biasanya lebih serius, karena disertai munculnya perubahan tekstur kulit dan luka di kulit.
Baca Juga
Setelah mengetahui lebih lanjut mengenai perbedaan arteri dan vena, Anda tentu sudah lebih sadar mengenai pentingnya menjaga kesehatan pembuluh darah.
Langkah-langkah di bawah ini, dapat membantu Anda melancarkan sistem peredaran darah, seperti:
Ingin berdiskusi lebih lanjut seputar perbedaan pembuluh darah arteri dan vena? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri
Referensi
Artikel Terkait
Sistem ekskresi pada manusia adalah proses dikeluarkannya kotoran dan racun dari dalam tubuh. Terdapat lima organ ekskresi, yaitu ginjal, paru-paru, hati, organ sistem pencernaan, dan kulit.
3 Agt 2023
Cara menjaga organ pernapasan tidaklah sulit. Selain berhenti merokok, Anda juga bisa terhindar dari berbagai penyakit pernapasan dengan banyak minum air putih, memelihara banyak tanaman di rumah, hingga rutin olahraga
15 Jun 2020
Varises esofagus adalah pembesaran pembuluh darah yang menghubungkan tenggorokan dan lambung. Menjaga berat badan ideal merupakan salah satu cara pencegahannya.
9 Mei 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved