Mengenal Kepribadian Sanguinis dan Berbagai Karakteristiknya

Sanguinis merupakan satu dari empat tipe kepribadian yang dimiliki manusia, selain koleris, melankolis dan plegmatis. Memahami sanguinis dan jenis kepribadian lainnya dapat menjadi cara alternatif untuk memahami karakter seorang individu.

Pada dasarnya, kepribadian sanguinis sering dikaitkan dengan senang berbicara. Tak heran, individu yang memiliki karakter sanguinis gemar menjalin relasi, ekspresif, dan memiliki kecenderungan ingin jadi pusat perhatian.

Mereka juga memiliki keberanian, optimisme, dan rasa percaya diri yang tinggi. Kendati demikian, beberapa sifat tersebut kerap menjadi bumerang bagi diri sendiri dalam kehidupan sehari-hari.

Ciri-ciri orang dengan kepribadian sanguinis

Selain beberapa hal yang telah disebutkan sebelumnya, berikut ciri-ciri orang yang memiliki kepribadian sanguinis:

1. Senang bercerita dan didengarkan

Seorang sanguinis sangat suka mengutarakan gagasan maupun hal-hal yang ia rasakan. Ia merupakan seorang extrovert dan sangat terbuka dalam menceritakan persoalan hidupnya, bahkan pada orang yang baru ia kenal.

Sanguinis akan sangat antusias bercerita tentang hal apa pun, ia senang orang lain mendengarkan dan menganggap dirinya menjadi pusat perhatian di lingkungan pekerjaan maupun sosial.

Akan tetapi, sifat ini berisiko menjadi bumerang bagi diri mereka sendiri. Tak jarang malah menjadi jumawa dan enggan mendengarkan pendapat orang lain karena merasa pendapat mereka adalah yang terbaik.

2. Mudah menjalin relasi

Seorang sanguinis senang menjalin relasi dengan siapa pun. Ia dapat berteman dengan mudah, nyaris dengan semua kalangan.

Pembawaannya yang ramah dan hangat, mudah memikat hati setiap orang yang ia temui. Tak heran, banyak orang yang senang berteman dengan sanguinis.

Kegemaran sanguinis dalam menjalin relasi juga tidak lepas dari rasa ingin tahunya yang begitu besar pada lingkungan dan orang-orang baru.

Namun, jika teman bicaranya dianggap membosankan, seorang sanguinis akan dengan mudah beralih ke orang lain. Meski ia memiliki banyak teman, sanguinis juga akan mudah merasa kesepian karena semua jalinan relasi yang ia jalani didasarkan pada pola hubungan untung dan rugi.

3. Senang berkelompok

Kegemarannya dalam menjalin relasi dan rasa ingin tahunya yang tinggi, membuat sanguinis kerap menjelajahi satu komunitas ke komunitas lainnya demi memuaskan rasa ingin tahu dan keinginan bertemannya yang besar.

Hal ini juga disebabkan karena sanguinis gemar melakukan kegiatan kelompok ketimbang kegiatan individual.

4. Energinya besar

Untuk dapat bercerita panjang lebar dan melakukan beragam kegiatan di banyak kelompok, seorang sanguinis membutuhkan energi yang besar, dan memang biasanya mereka diberkahi semangat dan energi yang meluap-luap.

Sanguinis dapat dengan mudah melakukan banyak kegiatan dalam sehari, berpindah dari satu tempat ke tempat lain untuk mengisi kesehariannya. Energinya yang besar membuat sanguinis terlihat seperti orang yang tidak pernah lelah dalam menjalani aktivitas.

Meski demikian, sanguinis juga harus telaten memperhatikan kesehatannya. Sebab terlalu memaksakan diri untuk selalu berpindah-pindah dapat berdampak buruk pada kondisi kesehatan mereka.

5. Selalu optimis

Orang dengan kepribadian sanguinis biasanya memiliki optimisme yang tinggi. Mereka lebih memilih untuk melihat sisi baik dalam kehidupan dan ingin menjalani hidup sepenuhnya. Mereka jarang atau bahkan tidak pernah melihat sisi buruk dari situasi-situasi yang mereka hadapi.

Orang dengan kepribadian ini percaya bahwa hidup adalah pengalaman menyenangkan yang harus dinikmati.

6. Mudah beradaptasi

Sebab pikirannya yang selalu positif ditambah dengan kemampuannya menjalin relasi, seorang sanguinis mudah beradaptasi nyaris di segala lingkungan dan keadaan. Ia tak sulit menerima perubahan di tempat kerja maupun beradaptasi dengan kondisi dan lingkungan sosial yang baru.

7. Impulsif

Salah satu ciri khas lain dari sanguinis adalah impulsif. Sanguinis sangat sulit mengendalikan keinginan mereka, bahkan tak jarang keputusan mereka yang serba mendadak dan kerap tidak didasari pemikiran yang matang, dapat merugikan diri mereka sendiri.

Mereka rentan terjebak pada aktivitas maupun hal yang dapat merusak kehidupan serta karier yang telah dibangun. Selain itu, sanguinis juga memiliki mood yang mudah berubah sehingga mereka rentan mengalami depresi.

Karier untuk seorang sanguinis

Dari ciri-ciri kepribadian mendasar sanguinis di atas, profesi yang cocok dijalani mereka adalah aktor, pengacara, direktur atau pemimpin perusahaan, pimpinan badan penanggulangan bencana, art director, hingga manajemen pemasaran.

Berbagai profesi tersebut akan diuntungkan dengan sifat-sifat sanguinis yang cenderung extrovert, optimistis, dan mudah bergaul atau membangun relasi dengan orang lain.