Pada wanita, LH dan FSH memiliki peran penting dalam siklus menstruasi dan proses ovulasi. Di pria, kedua hormon ini adalah berperan penting untuk produksi sperma.
21 Jan 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Hormon LH dan FSH penting untuk organ reproduksi
Table of Content
LH adalah singkatan dari luteinising hormone dan FSH adalah kependekan follicle stimulating hormone. Keduanya merupakan bagian dari hormon gonadotropik yang berperan penting untuk fungsi organ reproduksi, terutama ovarium pada wanita dan testis pada pria.
Advertisement
Pada wanita, LH dan FSH memiliki peran penting dalam siklus menstruasi dan proses ovulasi. Sementara itu pada pria, kedua hormon ini adalah berperan penting dalam produksi sperma.
Tubuh pria maupun wanita, sama-sama memproduksi luteinising hormone atau LH. Hormon ini dibuat dan dilepaskan oleh kelenjar pituitari di otak dan berperan sangat penting dalam menjaga fungsi indung telur (ovarium) serta testis.
Berikut ini fungsi LH secara spesifik pada pria maupun wanita.
Pada wanita, LH terutama berperan penting dalam siklus menstruasi. Umumnya, siklus menstruasi seorang wanita berlangsung selama empat minggu. Pada dua minggu pertama serta kedua, LH akan menjalankan peran yang berbeda.
Selama dua minggu pertama, hormon ini diperlukan untuk menstimulasi folikel di ovarium alias indung telur untuk memproduksi hormon seks wanita yang disebut estradiol.
Lalu pada hari ke-14 pada siklus, kadar LH akan meningkat drastis dan memicu pelepasan sel telur. Proses ini disebut sebagai ovulasi. Saat mengalami ovulasi inilah seorang perempuan disebut sedang masuk masa subur.
Berhubungan seks saat perempuan sedang berovulasi, akan meningkatkan kesempatan terjadinya kehamilan.
Pada dua minggu terakhir dari siklus menstruasi, LH melalui mekanisme khusus akan menstimulasi produksi hormon progesteron yang sangat penting untuk mendukung masa awal kehamilan.
Hal ini terjadi sebagai mekanisme alami apabila pada masa ovulasi, terjadi pembuahan sel telur oleh sperma. Namun jika ovulasi terjadi dan sel telur tidak dibuahi oleh sperma, maka lapisan rahim akan keluar melalui vagina, dan fase inilah yang disebut sebagai masa menstruasi.
Pada pria, LH berperan dalam produksi testosteron. Hormon ini akan menstimulasi sel yang dinamakan sel Leydig untuk menjalankan fungsi tersebut.
Testosteron yang telah diproduksi dalam organ reproduksi pria, berfungsi untuk menstimulasi produksi sperma dan membantu pria mendapatkan ciri khas fisiknya. Seperti suara berat, kumis dan jenggot, serta rambut-rambut di badan.
Produksi dan pelepasan FSH diatur oleh hormon-hormon yang berada di testis dan ovarium. Sistem pengaturan ini disebut sebagai axis hipotalamus-pituitari-gonadal.
Sama seperti LH, fungsi FSH pada tubuh pria dan wanita juga berbeda, meski keduanya masih sama-sama berhubungan dengan organ reproduksi. Berikut ini penjelasannya.
Fungsi FSH pada wanita berkaitan dengan kerja LH. Hormon inilah yang menstimulasi terbentuknya folikel-folikel di rahim yang kemudian akan distimulasi oleh LH untuk menjalankan fungsinya.
Jadi dengan kata lain, hormon ini berperan penting dalam proses ovulasi alias pelepasan sel telur.
Pada minggu ketiga dan keempat siklus menstruasi, LH akan memproduksi progesteron sebagai persiapan kehamilan. Ketika itulah produksi FSH akan berhenti. Berhentinya produksi FSH menandakan akhir dari siklus menstruasi.
Sebaliknya, produksi FSH yang sudah kembali meningkat, menunjukkan permulaan siklus menstruasi selanjutnya.
Pada pria, FSH berfungsi untuk mengatur kadar testosteron dalam tubuh. Testosteron adalah hormon seks pria.
Hormon ini berperan besar dalam produksi sperma dan membuat pria memiliki ciri khas fisiknya. Dapat dikatakan, LH lah yang memicu produksi testosteron, sementara FSH lah yang mengatur keseimbangan kadarnya dalam tubuh.
Baca Juga: Hormon Seks dan Perannya bagi Tubuh Pria dan Wanita
Kadar LH yang terlalu rendah atau terlalu tinggi menandakan gangguan kesehatan di tubuh. Berikut ini beberapa kondisi yang ditandai dengan ketidakseimbangan kadar hormon dalam tubuh.
Kelebihan kadar LH pada wanita bisa menandakan masalah pada ovarium. Kondisi ini dikenal dengan istilah kegagalan ovarium primer. Beberapa hal yang bisa menyebabkan kegagalan tersebut antara lain:
Sementara itu, kekurangan kadar LH pada wanita bisa menandakan terjadinya kegagalan ovarium sekunder. Artinya, gangguan di ovarium disebabkan oleh kerusakan pada bagian tubuh yang letaknya di luar ovarium.
Pada banyak kasus, kondisi ini muncul akibat kerusakan pada area otak yang bertanggung jawab untuk mengatur produksi hormon, seperti kelenjar pituitari.
Kadar LH yang kurang dari normal juga bisa menjadi pertanda gangguan makan seperti anoreksia dan mengalami malnutrisi.
Pada pria, kelebihan kadar LH bisa menandakan gangguan pada testis yang disebut kegagalan testis primer. Beberapa kondisi yang bisa memicu kondisi ini antara lain:
Kerusakan di kelenjar pituitari juga bisa memicu penurunan kadar LH pada pria. Rendahnya kadar LH pun dapat membuat merosotnya kadar testosteron pada pria yang akhirnya menimbulkan kelelahan dan gangguan fungsi seksual, seperti:
Baca Juga: Mengenal Sistem Endrokin, Jaringan Kelenjar Penghasil Hormon
Ketidakseimbangan kadar FSH juga dapat menandakan berbagai gangguan kesehatan. Berikut ini penjelasannya.
Pada wanita, kadar FSH yang lebih dari normal bisa menandakan beberapa kondisi, seperti:
Sementara itu, kekurangan kadar FSH pada wanita bisa menandakan beberapa kondisi berikut ini:
Kelebihan kadar FSH bisa menandakan beberapa gangguan pada pria, seperti:
Kekurangan FSH pada pria bisa menandakan gangguan pada kelenjar pituitari ataupun hipotalamus. Tubuh pria yang kekurangan FSH juga tidak bisa memproduksi sperma.
Baca Juga
Pemeriksaan kadar hormon LH maupun FSH biasanya disarankan oleh dokter apabila Anda mengalami gangguan pada sistem reproduksi, seperti sulit memiliki momongan atau menstruasi yang tidak teratur.
Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang fungsi hormon LH dan FSH maupun proses pemeriksaannya, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Air liur berlebihan saat hamil merupakan hal yang umum terjadi. Kondisi ini terjadi untuk melindungi mulut, gigi, dan tenggorokan. Untuk mengatasinya, Anda bisa menjaga kebersihan mulut dengan gosok gigi dan menggunakan obat kumur beberapa hari sekali.
Ada sejumlah cara merawat penis yang bisa diterapkan para pria agar alat vitalnya ini dapat berfungsi dengan baik. Apa sajakah itu?
Endokrinologi adalah cabang kedokteran mengenai sistem endokrin yang mengatur hormon di dalam tubuh. Beberapa penyakit yang berhubungan, antara lain diabetes, menopause, dan penyakit tiroid.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved