Glikogen adalah bentuk simpanan glukosa yang dapat menjadi energi cadangan. Sebagian besar glikogen disimpan oleh tubuh di dalam hati dan otot manusia.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
7 Okt 2020
Glikogen disimpan di dalam hati dan otot untuk nantinya siap digunakan oleh tubuh
Table of Content
Untuk menjaga Anda tetap berenergi dan bisa beraktivitas, tubuh melakukannya dengan menyimpan cadangan energi. Satu bentuk cadangan energi tersebut yakni lemak dan satu bentuk lainnya yaitu glikogen. Kenali lebih jauh apa itu glikogen dan fungsinya bagi tubuh.
Advertisement
Dalam pengertian awam, glikogen adalah bentuk simpanan glukosa yang dapat menjadi energi cadangan. Ketika kadar glukosa dianggap berlebih di aliran darah, tubuh akan menyimpannya sebagai cadangan energi dalam bentuk glikogen.
Kemudian, ketika tubuh kembali membutuhkan energi dan kadar glukosa menurun, glikogen sebagai energi cadangan akan dipecah oleh tubuh. Glikogen dipecah tubuh kembali menjadi glukosa dan mengalirkannya menuju aliran darah – sehingga bisa digunakan oleh sel-sel
Glikogen disimpan di dalam hati dan otot untuk nantinya siap digunakan oleh tubuh. Secara kimiawi, glikogen merupakan polisakarida sehingga bentuknya lebih kompleks dibandingkan glukosa yang merupakan monosakarida.
Seperti yang disebutkan di atas, tubuh akan “menggabungkan” glukosa menjadi glikogen sebagai energi cadangan. Proses pembuatan glikogen ini disebut dengan glikogenesis. Proses pembentukan glikogen tersebut melibatkan peran vital hormon insulin dengan tahapan berikut ini:
Glikogen mengambil porsi hingga 6-10% dari berat total hati. Sementara itu, porsi glikogen di dalam otot “hanya” sekitar 1-2% dari berat totalnya. Namun, mengingat bahwa massa otot di tubuh lebih banyak dibandingkan hati, kadar total glikogen di dalam otot secara keseluruhan lebih besar ketimbang kadar total glikogen di hati.
Glikogen yang disimpan di dalam otot utamanya hanya digunakan oleh jaringan tersebut. Pasalnya, sel otot tidak mengeluarkan enzim yang disebut glukosa-6-fosfatase. Enzim ini diperlukan untuk melepaskan glukosa ke aliran darah.
Sementara itu, glikogen yang ada di hati akan diedarkan ke seluruh tubuh – terutama menuju otak dan sumsum tulang belakang.
Saat kadar glukosa di darah mulai menurun, entah karena Anda belum makan atau dibakar tubuh selama olahraga, kadar hormon insulin juga akan turun.
Ketika kondisi di atas terjadi, enzim di tubuh yang disebut glikogen fosforilase mulai memecah glikogen untuk memberikan suplai glukosa ke tubuh. Selama 8 hingga 12 jam berikutnya, glukosa yang berasal dari glikogen hati menjadi sumber energi utama bagi tubuh.
Proses penggunaan glikogen menjadi glukosa disebut dengan glikogenolisis.
Glikogen sebagai energi cadangan diperlukan oleh tubuh, termasuk otot saat berolahraga. Saat Anda berolahraga, otot akan memanfaatkan glikogen yang tersimpan di dalamnya sebagai energi. Glukosa dalam darah dan glikogen yang disimpan di hati juga dapat digunakan untuk menjaga agar otot tetap kuat.
Seusai berolahraga, otot akan mengisi kembali simpanan glikogennya. Waktu yang diperlukan untuk mengisi kembali simpanan glikogen dapat bergantung pada seberapa keras dan lama Anda berolahraga. Durasi ini dapat bervariasi dari beberapa jam hingga beberapa hari.
Tak heran, olahraga sangat disarankan untuk mengendalikan gula darah. Pasalnya, seperti yang disampaikan di atas, glukosa di darah akan ikut digunakan oleh otot saat beraktivitas fisik.
Baca Juga
Glikogen adalah bentuk cadangan glukosa yang akan digunakan tubuh sebagai energi. Apabila masih memiliki pertanyaan terkait nutrisi dan hidup sehat, Anda bisa menanyakan ke dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Aplikasi SehatQ bisa di-download di Appstore dan Playstore untuk mendampingi hidup sehat Anda.
Advertisement
Ditulis oleh Arif Putra
Referensi
Artikel Terkait
Tahun 2023 akan segera menyapa Anda. Resolusi tahun baru jangan sampai terlewatkan. Mari tingkatkan pola hidup sehat dengan banyak berolahraga, dan kenali perlengkapan olahraga untuk temani Anda mewujudkan resolusi di tahun yang baru.
1 Mei 2023
Maltosa adalah jenis gula sederhana disakarida yang terdiri dari dua molekul glukosa. Selain maltosa, gula sederhana disakarida lainnya adalah sukrosa dan laktosa.
24 Nov 2021
Sakarin adalah pemanis buatan yang tidak bernutrisi sekaligus tidak berkalori. Pemanis buatan ini biasanya dicampurkan sebagai pengganti gula pasir.
4 Apr 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved