Galactomyces adalah sejenis jamur yang kerap dimanfaatkan sebagai bahan produk-produk kecantikan kulit. Beberapa manfaat galactomyces telah terbukti secara ilmiah, di antaranya mengatasi flek hitam hingga mengontrol produksi sebum (minyak) di wajah.
2023-03-26 10:52:44
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Galactomyces kerap digunakan sebagai bahan-bahan produk skincare
Galactomyces adalah sejenis jamur yang termasuk dalam famili Dipodascaceae. Jamur ini biasanya dimanfaatkan sebagai salah satu bahan produk kecantikan kulit dalam bentuk galactomyces ferment filtrate (GFF), yakni ragi padat nutrisi yang dihasilkan dari proses fermentasi sake.
Advertisement
Galactomyces ditemukan secara tidak sengaja di tempat pembuatan sake di Jepang. Kulit tangan para pembuat sake yang tampak sehat dan awet muda, mendorong para ahli kecantikan melakukan penelitian terhadap bahan-bahan dan kandungan sake, hingga akhirnya ditemukan GFF. Saat ini, galactomyces banyak digunakan sebagai bahan produk perawatan kulit dari Jepang atau Korea Selatan.
Galactomyces dianggap mampu meningkatkan penyerapan produk ke dalam kulit dan membuat bahan-bahan lainnya memiliki efek yang lebih kuat. Pada produk-produk kosmetik, manfaat galactomyces adalah sebagai agen pelembap dan memiliki efek antioksidan.
Penggunaan galactomyces mendorong sel-sel epidermis memproduksi asam hialuronat dan membantu melindungi kulit dari berbagai polutan di sekitarnya.
Berikut adalah sejumlah manfaat galactomyces yang perlu Anda ketahui.
Penggunaan rutin produk kecantikan yang memiliki kandungan galactomyces dipercaya dapat membantu menyamarkan kerutan, garis-garis halus, dan tanda-tanda penuaan lainnya. Alhasil, kulit menjadi terlihat lebih muda dan menghambat proses penuaan.
Sebuah studi pada tahun 2014 yang dirilis dalam Journal of the American Academy of Dermatology mencoba meneliti manfaat galactomyces bagi kulit.
Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa essence yang mengandung 10 persen galactomyces dapat membantu mencerahkan kulit dengan mengurangi munculnya bintik hitam hingga 60 persen hanya dalam 12 hari.
Selain itu, penggunaan essence tersebut juga mampu menurunkan produksi melanin hingga 55 persen. Kondisi ini dapat membuat flek hitam tersamarkan dan membuat kulit lebih cerah secara merata.
Sebuah penelitian yang dirilis dalam Asian Journal of Beauty and Cosmetology menunjukkan bahwa penggunaan essence mengandung 97 persen galactomyces dapat membantu mengurangi jumlah pori-pori besar yang terbuka.
Selain itu, manfaat galactomyces lainnya yang bisa didapatkan adalah berkurangnya komedo hitam. Penurunan jumlah pori-pori besar dan komedo hitam ini mencapai 15,66 persen hingga 21,84 persen pada 20 peserta penelitian yang terlibat.
Produksi minyak alami kulit (sebum) berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kulit. Penggunaan galactomyces diklaim mampu membantu mengurangi produksi sebum hingga 64,17 persen berdasarkan studi yang sama pada poin sebelumnya. Manfaat galactomyces ini dapat membantu meningkatkan kondisi kulit secara keseluruhan.
Berdasarkan sebuah studi yang diselenggarakan di Jepang pada tahun 2015, galactomyces juga terbukti mampu membantu memperkuat lapisan pelindung kulit. Manfaat galactomyces ini dapat membantu melindungi kulit dari berbagai racun yang ada di lingkungan sekaligus menjaga kelembapannya.
Galactomyces dinilai bermanfaat dalam membantu menghilangkan jerawat, bintik hitam, kulit kering mengelupas, dan memberikan kelembapan yang penting bagi kulit. Sebagai hasilnya, kulit bisa mendapatkan nutrisi yang cukup, lebih kencang, dan cerah.
Manfaat galactomyces berikutnya adalah mencegah dan mengobati jerawat berkat sifat antiradang yang dimilikinya. Selain itu, kemampuan galactomyces dalam mengecilkan pori-pori dan mengurangi produksi sebum juga dapat menurunkan risiko munculnya jerawat.
Manfaat galactomyces lainnya adalah membantu melindungi jaringan kulit yang rusak sehingga memungkinkan kulit untuk kembali pulih setelah jerawat muncul.
Baca Juga
Berbagai manfaat galactomyces memang kelihatannya sangat menjanjikan. Meskipun demikian, ada juga kemungkinan efek samping galactomyces yang perlu diperhatikan sehingga Anda mampu menghindarinya kelak.
Efek samping galactomyces dapat dialami orang-orang yang memiliki alergi terhadap jamur. Penggunaan galactomyces bisa memicu alergi yang menyebabkan gangguan kulit pada area yang terpapar produk yang menggunakan bahan ini atau malah semakin memperparah kondisi kulit.
Anda juga sebaiknya menghindari produk dengan kandungan galactomyces jika menderita malassezia folikulitis. Kondisi ini dapat bertahan selama bertahun-tahun jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat.
Anda juga harus memerhatikan bahan-bahan lainnya pada produk kecantikan yang mungkin dapat menyebabkan alergi. Oleh karena itu, sebaiknya Anda melakukan tes alergi dengan mengoleskan produk kecantikan yang ingin dipakai pada bagian kecil kulit. Tunggu hingga 24 jam untuk melihat reaksinya.
Jika kulit Anda menunjukkan gejala reaksi alergi atau perburukan kondisi, jangan gunakan produk tersebut. Sebaiknya selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan produk kecantikan kulit dengan kandungan yang belum pernah Anda coba sebelumnya.
Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Perawatan kulit berjerawat atau acne prone skin harus dilakukan dengan saksama. Umumnya, cara merawat muka berjerawat tidak hanya mengandalkan produk perawatan kulit sehari-hari melainkan juga perlu dibarengi dengan pola hidup sehat.
Penuaan kulit sulit untuk dihindari. Untuk mengatasi kondisi ini, penting untuk mengetahui tipe kulit Anda. Sebab, beberapa tipe kulit ternyata lebih rentan terhadap penuaan. Dengan mengetahuinya, Anda bisa mencoba cara yang paling sesuai dengan kondisi dan tipe kulit.
Perawatan sebelum menikah merupakan salah satu persiapan yang perlu dilakukan oleh para calon pengantin. Mulai dari perawatan kecantikan dasar di rumah hingga di salon perlu diketahui.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved