Chemo port adalah alat bantu untuk pasien kanker yang menjalani perawatan kemoterapi. Chemoport berupa sebuah lubang kecil yang terhubung dengan pembuluh darah besar. Biasanya digunakan ketika banyak melibatkan pengambilan darah.
2023-03-16 02:54:42
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Obat kemoterapi, cairan, atau obat lain dapat diberikan langsung melalui chemoport
Table of Content
Perawatan kanker seringkali melibatkan banyak pengambilan darah. Selain itu, jika Anda menjalani perawatan kemoterapi, Anda perlu memasukkan obatnya melalui pembuluh darah. Seiring berjalannya waktu, akan terasa menyakitkan jika berulang kali ditusuk dengan jarum atau jalur intravena (IV). Port kemoterapi atau chemoport dapat menjadi pilihan dalam situasi ini untuk mempermudah pengambilan darah dan memasukkan obat kemo dan cairan intravena ke dalam aliran darah Anda.
Advertisement
Chemo port adalah lempengan atau wadah kecil yang terbuat dari plastik atau logam dengan segel karet di bagian atas. Tabung tipis, lembut, fleksibel, yang disebut kateter, mengalir dari lempengan chemoport ini. Posisinya menghadap keluar tubuh dan terhubung langsung ke pembuluh vena besar.
Port kemo biasanya dimasukkan tepat di bawah tulang selangka atau lengan atas. Ukurannya kira-kira beberapa sentimeter sehingga menciptakan tonjolan kecil di bawah kulit Anda yang dapat ditutupi pakaian.
Obat kemoterapi, cairan, atau obat lain dapat diberikan langsung melalui port ini. Caranya dengan menggunakan jarum khusus yang masuk ke titik akses dalam port. Cairan atau obat mengalir langsung melalui kateter dan menuju pembuluh vena besar. Darah juga bisa diambil dengan cara ini.
Cara ini lebih mudah dan tidak terlalu menyakitkan daripada memasukkan jarum terus-menerus ke dalam pembuluh darah Anda. Selain itu, chemoport juga memudahkan tenaga kesehatan untuk memberikan akses pada pembuluh darah, mengurangi ketidaknyamanan bagi pasien, sekaligus mengurangi risiko infeksi dan iritasi kulit.
Sebelum memutuskan untuk memasang port, Anda dan dokter akan membicarakan tentang prosedur, kemungkinan manfaat, dan risikonya. Anda yang akan memutuskan apakah cara ini tepat untuk Anda. Manfaat dari port kemo adalah sebagai berikut:
Port ditanamkan melalui pembedahan. Prosedur ini cukup singkat dan Anda bisa pulang setelah operasi. Biasanya caranya adalah dengan tahap-tahap berikut ini:
Ikuti instruksi yang diberikan tenaga kesehatan untuk merawat luka sayatan agar terhindar dari infeksi. Biasanya Anda boleh melepas perban setelah 2 hingga 3 hari dan membiarkannya mengering. Anda harus menjaga luka tetap kering saat mandi. Bila luka telah sembuh, Anda boleh membiarkannya basah.
Tempelkan plester untuk menjaga agar perban tetap di tempatnya. Perban boleh dicopot setelah sekitar 10 hingga 14 hari.
Selama 3 hingga 5 minggu setelah prosedur, Anda harus menghindari mengangkat sesuatu yang berat agar luka tak terbuka kembali.
Beberapa kemungkinan efek samping dari penggunaan chemoport adalah sebagai berikut:
Merawat port Anda dengan baik akan membantu mengurangi risiko infeksi dan komplikasi lainnya, yaitu dengan cara:
Baca Juga
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang chemoport, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara meningkatkan daya tahan tubuh yang lemah agar terhindar dari penyakit adalah dengan berolahraga, mengonsumsi suplemen, menjaga kebersihan dan pola makan.
Remisi penyakit adalah kondisi saat tanda-tanda penyakit kanker telah mengalami penurunan atau tidak terlihat lagi. Remisi penyakit bisa terjadi secara parsial maupun komplet. Remisi penyakit berbeda dari sembuh, karena beberapa penyakit memiliki kemungkinan tinggi kembali kambuh atau tidak bisa benar-benar sembuh.
Tumor Wilms adalah jenis kanker ginjal langka yang umumnya diderita anak-anak. Meskipun langka, tumor Wilms adalah jenis kanker ginjal paling umum terjadi pada anak-anak. Biasanya tumor Wilms terdeteksi ketika anak berusia 3 tahun.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved