Bayberry merupakan salah satu buah yang telah dimanfaatkan secara turun-temurun sebagai obat tradisional. Buah yang cukup populer di Cina dan Amerika ini dianggap punya sejumlah manfaat, misalnya memiliki senyawa antioksidan kuat.
3 Okt 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Bayberry Cina merupakan salah satu jenis bayberry yang paling populer
Table of Content
Bayberry adalah jenis berry dalam famili myricaceae. Buah bayberry yang paling populer adalah bayberry Cina (Myrica rubra) dan bayberry Amerika yang juga dikenal dengan sebutan wax myrtle (Myrica cerifera).
Advertisement
Pohon bayberry tumbuh sepanjang tahun dan memiliki banyak sebutan, di antaranya candleberry, waxberry, dan yang-mei. Artikel berikut adalah membahas jenis bayberry yang paling populer, kandungan nutrisi, hingga potensi manfaatnya.
Berikut adalah penjelasan seputar dua jenis bayberry yang paling populer.
Myrica rubra adalah buah asli Cina Selatan dan berbagai negara Asia lainnya. Jenis bayberry ini berwarna kemerahan dan memiliki rasa lezat dengan nilai gizi tinggi.
Bayberry Cina kaya akan antioksidan seperti antosianin dan bisa dikonsumsi langsung sebagai buah segar atau diolah menjadi berbagai produk.
Bayberry, termasuk Myrica rubra, merupakan buah yang cepat rusak. Selain dimakan dalam kondisi segar, buah Cina ini umumnya tersedia dalam bentuk jus, buah kaleng, buah beku, atau dikeringkan.
Myrica cerifera adalah tumbuhan berupa semak besar atau pohon kecil yang tersebar luas di Amerika Serikat bagian selatan dan timur. Buahnya kecil dan berwarna putih kebiruan.
Jenis berry ini terkenal dengan buahnya yang bisa menghasilkan lilin (wax) untuk membuat lilin bayberry yang harum. Selain itu, daun, dahan, dan akarnya juga telah banyak dimanfaatkan.
Secara tradisional, bayberry telah digunakan secara turun-temurun sebagai obat untuk berbagai masalah kesehatan.
Bayberry kaya akan fitokimia, yakni bahan kimia alami pada tanaman yang berpotensi membawa sejumlah manfaat kesehatan; dan antioksidan, seperti vitamin A, C, serta E. Buah ini dinilai memiliki tingkat vitamin C yang sangat tinggi dan dianggap sebagai sumber folat yang baik.
Bayberry, terutama bayberry Cina, memiliki keseimbangan asam-gula yang baik dan merupakan sumber tiamin, riboflavin, karoten, mineral, serta serat makanan. Selain itu, buah ini dilengkapi dengan antioksidan, seperti antosianin, flavonol, dan ellagitannin.
Jenis berry ini juga memiliki kandungan mineral penting, seperti kalsium, magnesium, kalium, besi, dan tembaga. Ada pula kandungan senyawa fenolik, di antaranya asam galat, quercetin hexoside, quercetin deoxyhexoside, hingga quercetin.
Bayberry Cina bahkan punya kandungan oligomeric proanthocyanidins (OPCs) melimpah, yakni kelas antioksidan penangkal radikal bebas yang paling kuat. OPC dikatakan dua puluh kali lebih kuat dari Vitamin C dan 50 kali lebih kuat dari Vitamin E, serta sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Meski ada banyak klaim manfaat bayberry dan telah digunakan secara turun-temurun sebagai obat herbal, masih diperlukan banyak penelitian ilmiah untuk membuktikan klaim efektivitas penggunaan bayberry untuk pengobatan.
Sejauh ini, penggunaan buah bayberry lebih banyak berupa pengobatan tradisional dengan testimoni dari mulut ke mulut.
Pengobatan tradisional Cina telah mengandalkan tanaman bayberry sejak lama. Kulit batang bayberry digunakan untuk mengobati keracunan arsenik, penyakit kulit, luka, dan ulkus.
Sementara itu, bijinya digunakan untuk mengobati kaki yang berkeringat dan daging buah Cina ini dimanfaatkan untuk mengobati kolera, penyakit jantung, serta penyakit lambung seperti tukak lambung.
Kandungan OPC pada buah bayberry merupakan senyawa antioksidan yang sangat kuat. OPC diyakini dapat menangkal dan membersihkan radikal bebas dari tubuh.
Senyawa ini bahkan dapat menembus sawar darah otak sehingga berpotensi melindungi otak dan sistem saraf. OPC juga dipercaya dapat mencegah katarak, penuaan kulit, serta membantu meredakan radang sendi.
Daun bayberry dapat menghasilkan minyak yang kaya akan kandungan senyawa alami dengan sifat antijamur dan antikarsinogenik. Sejumlah studi juga menunjukkan ekstrak dan minyak dari daun bayberry memiliki sifat akarisida, insektisida, pestisida, dan penolak artropoda.
Bayberry telah dimanfaatkan sebagai obat herbal untuk bagian dalam dan luar tubuh. Jenis berry ini dipercaya mampu meningkatkan sirkulasi darah, merangsang pernapasan, dan mengontrol infeksi bakteri.
Berikut adalah klaim manfaat bayberry untuk sejumlah masalah di dalam tubuh.
Untuk tubuh bagian luar, bayberry dipercaya dapat mengatasi masalah-masalah berikut.
Lilin bayberry juga dimanfaatkan untuk obat disentri dan mengobati ulkus. Sementara itu, teh daun bayberry digunakan untuk mengobati demam dan obat gatal pada kulit.
Baca Juga
Berbagai manfaat bayberry di atas belum banyak dibuktikan secara ilmiah sehingga Anda sebaiknya jangan menelan mentah-mentah informasi tersebut. Selain itu, penggunaan bayberry secara oral berpotensi menyebabkan mual, muntah, dan kerusakan hati.
Buah Cina ini juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada sebagian orang, serta kulit akar bayberry dilaporkan bersifat karsinogen dan mengandung senyawa myricadiol yang bersifat spermisida (membunuh dan menghentikan pergerakan sperma).
Sebagai bentuk kehati-hatian, sebaiknya ibu hamil, menyusui, dan orang-orang dengan kondisi medis khusus tidak menggunakan ekstrak bayberry tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli medis.
Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat teh pahit bagi kesehatan sangat banyak, beberapa di antaranya adalah menurunkan kolesterol hingga mempercantik kulit. Apa saja manfaat lain yang bisa didapat dari teh tanpa gula ini?
Manfaat buah naga untuk ibu hamil cukup banyak, mulai dari memelihara sistem imun hingga menurunkan risiko preeklampsia. Buah naga juga terbukti kurangi risiko anemia.
Manfaat buah zuriat untuk kesehatan tubuh maupun ibu hamil salah satunya adalah untuk meningkatkan kesuburan dan menurunkan kolesterol.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved