logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Hidup Sehat

Mengenal Anatomi Mulut dan Berbagai Kemungkinan Penyakitnya

open-summary

Anatomi mulut adalah bagian dari sistem pencernaan. Ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu vestibulum yang merupakan area di antara pipi dan gigi, serta rongga mulut (oral cavity) yang sebagian besarnya diisi oleh lidah.


close-summary

29 Jun 2021

| Nenti Resna

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Salah satu bagian yang ada dalam anatomi mulut adalah rongga mulut

Anatomi mulut dibagi menjadi dua bagian

Table of Content

  • Struktur anatomi rongga mulut
  • Fungsi bagian mulut dalam anatomi tubuh
  •  

Pada tubuh manusia, terdapat rongga mulut yang dimulai dari bukaan antara bibir hingga bukaan orofaring di tenggorokan belakang. Setiap bagian pada anatomi rongga mulut mempunyai fungsi masing-masing serta penyakit yang bisa mengganggu fungsinya. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

Advertisement

Struktur anatomi rongga mulut

Gambar anatomi rongga mulut
Gambar anatomi rongga mulut

Mulut atau rongga mulut adalah lubang berbentuk oval pada bagian tengkorak. Mengutip dari Cleveland Clinic, mulut adalah bagian dari sistem pencernaan Anda.

Di dalam rongga mulut terjadi proses pencernaan secara mekanik dan kimiawi. Pencernaan mekanik dilakukan oleh gigi, sedangkan pencernaan secara kimiawi dibantu enzim amilase pada air liur.

Dapat dikatakan bahwa gigi dan kelenjar ludah dapat membantu memecah makanan agar proses pencernan dapat berjalan dengan baik.

Rongga mulut dan bagiannya berfungsi untuk memungkinkan udara dan nutrisi masuk ke dalam tubuh, sekaligus membantu Anda dalam proses berbicara.

Faktanya, anatomi mulut dibagi menjadi dua bagian, yaitu vestibulum (di antara pipi dan gigi), serta rongga mulut (oral cavity). Berikut adalah struktur anatomi rongga mulut sebagai bagian dari sistem pencernaan yang perlu Anda ketahui.

1. Bibir

Bibir sebagai salah satu bagian mulut adalah dua struktur bergerak dan berotot yang membentuk pintu masuk ke mulut. Selain itu, bibir juga menjadi penanda transisi dari kulit ke selaput lendir yang terasa lembap.

2. Ruang depan

Ruang depan (vestibule) adalah sebuah ruang antara jaringan lunak (bibir dan pipi) serta gigi dan gusi. Anda bisa mengetahui area ruang depan karena tetap lembap oleh sekresi kelenjar ludah parotis. Kelenjer ini berada di depan tenga dan di belakang sudut rahang.

3. Rongga mulut

Bagian anatomi mulut yang satu ini dibatasi oleh beberapa struktur. Yaitu, lengkungan alveolar (struktur tulang yang mengandung gigi) mengelilingi rongga mulut depan dan di samping.

Melihat dari anatominya, dasar rongga mulut ini terdiri dari beberapa bagian, seperti:

  • Otot diafragma, untuk memberikan dukungan struktural ke dasar mulut dan menarik laring ke depan saat menelan.
  • Otot geniohyoid, yang berfungsi menarik laring ke depan saat menelan.
  • Lidah, terhubung ke dasar rongga mulut oleh frenulum linguae.

Rongga mulut juga akan tetap lembap karena adanya sekresi dari kelenjar ludah submaxillary dan sublingual yang berada di dasar mulut, di bawah lidah.

Di dalam rongga mulut juga terdapat selaput lendir (mukosa mulut), yaitu lapisan di seluruh bagian dalam mulut Anda.

4. Gigi dan gusi

Di masa perkembangan anak, Anda mempunyai gigi susu yang akan tanggal dan berubah menjadi gigi dewasa. Sebagian besar anatomi gigi orang dewasa mempunyai sekitar 32 gigi permanen, yaitu 16 di rahang atas serta 16 di rahang bawah.

Lalu, di bagian atas gigi terdapat gusi. Ini adalah jaringan berserat dan padat yang melapisi lengkung alveolar dan berfungsi sebagai tempat penahan gigi.

5. Langit-langit mulut

Langit-langit mulut adalah lempeng tulang yang memisahkan bagian anatomi mulut dari rongga hidung, sehingga udara dan makanan berada di saluran yang terpisah.

Lalu, langit-langit mulut pun terbagi menjadi dua, yaitu langit keras sebagai atap tulang mulut. Serta langit lunak yang merupakan lipatan membran menggantung di antara rogga mulut dan bagian belakang tenggorokan.

Bagian kecil yang menjuntai dapat Anda lihat ketika menjulurkan lidah, ini disebut sebagai uvula.

6. Lidah

Lidah adalah serat otot yang menjulur dan tertambat kuat ke dasar mulut. Ini dibagi menjadi bagian ujung, bilah, depan, tengah, dan juga belakang. Ada pula bagian faring (tenggorokan).

Dalam anatomi rongga mulut, lidah berfungsi untuk mengecap, berbicara, reseptor sensorik rasa, memposisikan makanan, dan juga membantu menelan.

7. Kelenjar ludah

Kelenjar ludah adalah bagian mulut tempat membuat cairan bening (saliva) yang berfungsi untuk membuat mulut tetap lembap. Ada tiga pasang kelenjar yang membuat ludah.

Selain itu, kelenjar ini juga mengandung enzim untuk memecah makanan.lokasinya berada di sekitar mulut, termasuk pipi bagian dalam.

Baca Juga

  • Mengenal Jakun pada Pria dan Fungsinya
  • Jika Crown Gigi Patah, Ini Langkah yang Harus Dilakukan
  • Gigi Bertumpuk pada Anak Sebaiknya Segera Ditangani, Ini Alasannya

Fungsi bagian mulut dalam anatomi tubuh

Ada dua fungsi utama anatomi rongga mulut manusia, yaitu membantu proses pencernaan dan berbicara. Berikut adalah penjelasannya.

1. Sistem pencernaan

Sistem pencernaan dimulai dari mulut, yaitu ketika makanan masuk ke dalam mulut. Selanjutnya, makanan akan dihaluskan oleh gigi dan dibasahi dengan air liur.

Selanjutnya, gerakan lidah dapat membantu mendorong makanan ke bagian belakang mulut agar langsung ditelan.

Ada lipatan kulit (epiglotis) menutup di atas tenggorokan (trakea) untuk memastikan makanan berada di kerongkongan dan menuju lambung.

2. Proses komunikasi

Udara dari luar mengalir melalui pita suara di laring. Saat pita suara bergetar, ini akan menghasilkan suara. Selain itu, gerakan lidah dan bibir pada anatomi mulut juga membantu membentuk suara.

Struktur rongga mulut lainnya yang terlibat ke dalam produksi suara adalah langit-langit keran dan juga Langi-langit lunak. Tak hanya kedua fungsi utama anatomi mulut di atas, ada pula beberapa fungsi lainnya yang tak kalah penting, seperti:

  • Sistem pernapasan,
  • Menelan,
  • Proses berbicara, dan
  • Kemampuan merasa (pengecapan).

Gangguan pada anatomi rongga mulut

 

 

Gigi sensitif
Gangguan atau penyakit pada anatomi mulut

Ada penyakit atau gangguan yang bisa memengaruhi fungsi rongga mulut dan bagian lainnya, seperti:

  • Bau mulut, umumnya ini adalah tanda buruknya kebersihan gigi serta penyakit mulut lainnya.
  • Mulut kering, kondisi ketika Anda tidak memiliki cukup air liur.
  • Kanker rongga mulut, pertumbuhan sel kanker di area mulut yang bisa membuat kerusakan jaringan.
  • Kanker gusi, sel pada gusi tumbuh di luar kendali dan membentuk tumor.
  • Radang gusi, infeksi bakteri yang mengakibatkan gusi menjadi bengkak dan kemerahan.
  • Tonsilitis, iritasi dan pembengkakan pada tonsil (amandel) karena infeksi virus atau bakteri.

Kondisi lainnya pada anatomi mulut juga mencakup masalah pada gigi dan gusi, di antaranya adalah:

Penyakit pada anatomi rongga mulut dapat berlangsung dalam hitungan hari atau pun jangka panjang, sehingga bisa mengakibatkan gangguan fungsi mulut.

Oleh sebab itu, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter saat merasakan ketidaknyamanan pada bagian manapun dalam rongga mulut.

Ingin berdiskusi lebih lanjut seputar fungsi dalam anatomi mulut? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.

Advertisement

kesehatan gigikesehatan mulutfungsi organanatomi manusia

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved