Quality time bersama keluarga dapat membawa banyak manfaat, seperti meningkatkan kesehatan fisik dan mental, mengurangi risiko masalah perilaku anak, hingga meningkatkan performa akademis anak.
17 Des 2019
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Menikmati quality time bersama keluarga perlu untuk keharmonisan di rumah Anda
Table of Content
Berkumpul bersama keluarga tentunya merupakan momen yang sangat membahagiakan. Namun, terkadang pekerjaan menyita waktu dengan keluarga dan mengurangi quality time atau waktu berkualitas bersama keluarga. Padahal quality time bersama keluarga merupakan salah satu cara menjalin hubungan intim dengan keluarga untuk membangun keluarga yang harmonis serta membawa keseimbangan pada kehidupan pribadi Anda.
Advertisement
Baca Juga
Anda perlu mengingat bahwa pekerjaan yang dilakukan bertujuan untuk menghidupi keluarga, sangat aneh bukan jika Anda justru mengabaikan keluarga demi pekerjaan Anda.
Dengan menjadwalkan waktu luang bersama keluarga, Anda menunjukkan bahwa keluarga tetaplah prioritas utama dan Anda menghargai keberadaan dari tiap anggota keluarga Anda.
Begitu pula sebaliknya, anggota keluarga Anda pun akan menghargai Anda karena merasa bahwa mereka adalah prioritas dalam hidup Anda.
Menghabiskan waktu bersama keluarga membantu Anda untuk bisa memiliki hubungan yang erat dan intim dengan tiap anggota keluarga. Anda akan merasa lebih nyaman dan terbuka bersama dengan keluarga.
Setelah sibuk seharian, menghabiskan waktu bersama keluarga dapat menjadi peluang Anda untuk mengetahui hari-hari dari tiap anggota keluarga. Anda bisa menyadari jika terdapat masalah yang terjadi pada salah satu anggota keluarga.
Melalui quality time, para anggota keluarga bisa mendapatkan suatu keyakinan bahwa Anda selalu dapat diandalkan.
Quality time bersama keluarga tidak harus hanya berupa bercerita bersama anggota keluarga. Anda dapat menyempatkan waktu untuk membantu menyelesaikan pekerjaan rumah anak dari sekolah.
Membantu anak dengan pekerjaan sekolahnya dapat meningkatkan nilai sekolah dan mendorong mereka untuk terus belajar dengan bersemangat dan sungguh-sungguh.
Kurangnya waktu bersama di dalam keluarga mampu meningkatkan risiko masalah perilaku pada anak. Keluarga yang sering meluangkan waktu akan membuat anak merasa bahwa keluarga adalah salah satu pendukung saat mereka dalam masalah.
Quality time bersama keluarga membuat anak lebih terbuka dan merasa dipedulikan. Anak akan lebih mungkin untuk memikirkan kembali perilaku-perilaku yang dilakukan.
Tahukah Anda bahwa quality time bersama keluarga dapat meningkatkan kesehatan fisik anggota keluarga?
Ya, dengan melakukan berbagai macam aktivitas seperti berolahraga di luar, memasak makanan sehat bersama, hingga beraktivitas fisik bersama keluarga dapat membantu Anda dan anak-anak untuk menjaga kesehatannya.
Menghabiskan quality time secara langsung bersama keluarga, seperti berbicara dan bersenda gurau secara tatap muka, dapat mencegah berbagai gangguan mental seperti kecemasan hingga depresi.
Sebab, keberadaan orang-orang tercinta dapat membuat para anggota keluarga merasakan adanya dukungan emosional untuk menghadapi berbagai cobaan di kehidupan sehari-hari.
Pada dasarnya, semua waktu yang dilalui bersama keluarga adalah quality time. Akan tetapi, bila Anda bingung, Anda dapat mencoba tips-tips di bawah untuk menyisipkan quality time bersama keluarga ke dalam keseharian Anda.
Diskusikan dan tetapkan jadwal yang tetap untuk quality time bersama keluarga. Misalnya, menonton film bersama tiap Rabu malam, dan sebagainya. Anda juga bisa menjadikan waktu sarapan, makan siang, ataupun makan malam sebagai waktu bersama keluarga.
Bila semua anggota keluarga sibuk dengan urusan masing-masing dan kewalahan dalam mengatur rumah, sulit merealisasikan hal ini. Oleh karenanya, atur tanggung jawab tiap anggota keluarga saat di rumah agar waktu yang terpakai efisien dan bisa menyisakan untuk waktu bersama keluarga.
Saat akan melakukan waktu bersama keluarga, cobalah untuk mencari kegiatan yang menarik untuk tiap anggota keluarga. Contohnya, jika Anda sekeluarga suka bermain monopoli, maka memainkan monopoli tiap Sabtu siang bisa menjadi waktu spesial bersama keluarga.
Quality time baru dapat dibentuk bila tiap anggota keluarga menyadari pentingnya kebersamaan dan memiliki keinginan yang sama untuk menerapkannya. Tekankan bahwa keluarga adalah sebuah tim dan bukan kumpulan individu yang kebetulan tinggal dalam satu rumah.
Jangan sampai anak kewalahan karena jadwal les atau pekerjaan rumah yang menumpuk. Perhatikan apakah anak memiliki kegiatan sehabis sekolah yang terlalu banyak atau tidak.
Untuk mencegah jadwal keseharian anak yang terlalu padat, biarkan anak memilih hal-hal yang ingin ia lakukan atau geluti seusai sekolah, contohnya, anak suka menyanyi, karenanya biarkan anak mengikuti les menyanyi.
Baca Juga
Apabila anak tidak menyukai kegiatan tertentu, tidak ada gunanya untuk tetap melanjutkannya karena hanya akan memadatkan jadwal anak.
Jika Anda dan keluarga memiliki kesulitan untuk bisa terbuka dan menetapkan quality time, Anda bisa berkonsultasi dengan psikolog atau konselor keluarga.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Prokrastinasi adalah perilaku menunda-nuda pekerjaan dengan melakukan aktivitas lain. Kebiasaan buruk ini dapat berdampak buruk pada kesehatan.
Sejak dulu bagian dari tanaman mandrake mulai dari akar, daun, hingga ekstraknya dijadikan obat herbal untuk meredakan konstipasi, asma, kolik, batun rejan, hingga meredakan ulkus kulit.
Buah yang bagus untuk ibu hamil dapat menyediakan vitamin, folat, serat, dan nutrisi penting lainnya. Tak hanya untuk ibu, tetapi juga bayi dalam kandungan
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved