Psoriasis gutata adalah jenis psoriasis yang ditandai dengan ruam merah berbentuk tetesan air. Psoriasis tipe ini cukup umum dialami dan menjadi jenis kedua yang sering menyerang masyarakat. Penanganan utama dari psoriasis gutata adalah krim kortikosteroid.
18 Agt 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Gejala psoriasis gutata adalah munculnya bercak merah kecil yang berkembang seiring berjalannya waktu
Table of Content
Psoriasis merupakan masalah kulit yang umum dialami oleh masyarakat. Kondisi kulit ini terdiri atas beberapa jenis dan psoriasis gutata merupakan salah satunya. Bahkan, disebutkan bahwa psoriasis gutata menjadi jenis psoriasis kedua yang umum dialami oleh pasien. Kenali gejala psoriasis dan penanganannya.
Advertisement
Psoriasis gutata adalah psoriasis yang ditandai dengan bercak merah berukuran kecil. Bercak tersebut dapat muncul di lengan, kaki, kulit kepala, atau badan. Ciri khas dari psoriasis gutata adalah bentuk ruamnya yang berupa tetesan air. Istilah ‘gutata’ sendiri memang berasal dari bahasa Latin “guttate” yang artinya “tetesan”.
Psoriasis gutata atau guttate adalah jenis psoriasis yang cukup sering terjadi. Kondisi kulit ini utamanya menyerang pasien anak-anak dan dewasa muda.
Psoriasis gutata merupakan kondisi kulit yang tidak menular sehingga tidak akan berpindah antar individu melalui kontak kulit. Kondisi kulit ini juga cenderung bisa diatasi dengan perawatan medis.
Hanya saja, psoriasis gutata dapat menjadi kondisi jangka panjang bagi beberapa penderitanya. Psoriasis gutata juga dapat berubah menjadi psoriasis plak di kemudian hari.
Periode gejala psoriasis gutata sering muncul dengan tiba-tiba. Gejala yang timbul biasanya berupa tanda merah kecil yang berkembang seiring berjalannya waktu. Tanda-tanda tersebut juga dapat menutupi sebagian besar tubuh atau mungkin bercak yang lebih kecil.
Lesi dari psoriasis gutata dapat memiliki ciri-ciri berikut ini:
Belum jelas penyebab pasti dari psoriasis gutata. Namun, dilaporkan bahwa psoriasis gutata merupakan salah satu gangguan autoimun, di mana sistem imun tubuh menyerang sel-sel yang sehat.
Pada psoriasis, sistem imun menargetkan kulit dan menyebabkan pertumbuhan sel-sel kulit yang cepat. Penyerangan inilah yang menyebabkan kulit menjadi kemerahan dan bersisik yang menjadi ciri khas psoriasis.
Beberapa faktor-faktor juga disebutkan dapat memicu psoriasis gutata, misalnya:
Psoriasis gutata dapat ditangani dengan beberapa cara, misalnya:
Penanganan lini pertama psoriasis gutata adalah krim atau salep yang mengandung kortikosteroid. Kortikosteroid bekerja dengan melemahkan respons sistem imun tubuh sehingga memperlambat pertumbuhan sel kulit. Krim dari dokter tersebut akan perlu dioleskan satu atau dua kali sehari.
Cyclosporine adalah imunosupresan yang bekerja dengan melemahkan sistem imun. Obat ini sering diberikan untuk mengatasi gangguan autoimun serta diberikan dokter untuk pasien yang menjalani prosedur transplantasi organ.
Terapi biologis adalah obat-obatan yang dibuat dari asam nukleat, gula, atau protein. Obat biologis bekerja dengan menghambat sitokin yang pro-inflamasi.
Methotrexate juga bekerja dengan melemahkan sistem imun. Biasanya, obat ini baru diresepkan dokter pada kasus psoriasis gutata yang parah dan tidak merespons obat-obat di atas.
Baca Juga
Selain meresepkan obat-obatan di atas, dokter juga mungkin akan menyarankan Anda untuk menerapkan tips berikut ini demi mengendalikan gejala psoriasis gutata:
Psoriasis gutata adalah psoriasis yang timbulkan ruam seperti tetesan air. Psoriasis ini dapat ditangani dengan beberapa krim dan obat, seperti kortikosteroid, cyclosporine, atau terapi biologis.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Kulit melepuh adalah luka yang ditandai dengan munculnya gelembung berisi cairan pada lapisan epidermis. Penyebab kulit melepuh di antaranya adalah gesekan, paparan bahan kimia, hingga suhu ekstrem.
Mukormikosis adalah jenis infeksi jamur langka yang muncul akibat lemahnya sistem imunintas tubuh. Penyakit ini tidak menular, tapi tetap harus diwaspadai oleh masyarakat.
Penyebab eksim kambuh bisa sangat beragam, mulai dari stres, perubahan cuaca, hingga keringat berlebihan. Mengetahui penyebab eksim muncul lagi bisa membuat Anda lebih waspada.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved