Berdasarkan studi National Center of Neurology and Psychiatry Jepang, perlu waktu empat hari untuk benar-benar melunasi hutang tidur selama satu jam. Selain itu, tidur susulan ini tidak sama dengan memenuhi kebutuhan tidur tepat waktu sebagaimana mestinya.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
6 Jul 2021
Usahakan untuk tidur pada waktunya agar tidak mengalami kurang tidur
Table of Content
Ketika ada kondisi yang membuat Anda mau tak mau harus terjaga semalaman, sebenarnya bisa saja hutang tidur itu dibayarkan keesokan harinya. Meski demikian, membayar utang dengan cara ini akan berbeda kualitasnya dengan tidur sesuai waktunya. Sebab, tubuh perlu waktu lebih lama untuk kembali pulih.
Advertisement
Padahal, tidur adalah aktivitas saat otak memilah informasi sekaligus memulihkan kondisi tubuh. Di saat yang sama, tidur juga penting untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Berdasarkan studi National Center of Neurology and Psychiatry Jepang, perlu waktu empat hari untuk benar-benar melunasi hutang tidur selama satu jam. Selain itu, tidur susulan ini tidak sama dengan memenuhi kebutuhan tidur tepat waktu sebagaimana mestinya.
Tak hanya itu, ada fenomena yang disebut dengan defisit tidur. Ini terjadi pada individu yang kondisi kurang tidurnya sangat kronis. Alhasil, akan semakin sulit melunasi utang tidur. Risiko mengalami gejala kurang tidur pun semakin meningkat.
Defisit tidur yang sudah terjadi terus menerus akan menjadi kronis dan mustahil untuk melunasi utang tidur. Terlebih, ada pola pikir bahwa kurang tidur bisa dibayar nanti ketika akhir pekan tiba.
Padahal, saat seseorang tidur terlalu lama saat hari Sabtu dan Minggu, akan sulit tidur tepat waktu di Minggu malam. Konsekuensinya, defisit akan terus berlanjut hingga pekan depannya.
Terlalu banyak kehilangan waktu tidur akan membuat seseorang rentan mengalami masalah kesehatan, seperti:
Tidak semua orang punya keleluasaan untuk tidur ideal selama 7-9 jam setiap malamnya. Banyak faktor yang berperan mulai dari pekerjaan, tugas, kondisi medis, gangguan tidur, dan sebagainya.
Untuk mengenali berapa waktu tidur yang ideal untuk Anda, coba dengarkan kondisi tubuh keesokan harinya. Idealnya, jumlah waktu tidur yang tepat ditandai dengan tubuh yang terasa segar saat terbangun keesokan harinya.
Selain itu, secara alami tubuh akan mengenali sendiri ritme sirkadian kapan harus terjaga dan kapan harus tidur. Coba biarkan tubuh tidur sesuai kebutuhannya selama beberapa hari, tanpa diganggu urusan lain. Eksperimen ini bisa membantu mengenali kebutuhan tidur setiap harinya.
Lalu, adakah tips yang bisa dilakukan ketika tak sengaja terjebak utang tidur?
Namun bagi yang mengalami utang tidur kronis, beberapa tips di atas mungkin tidak terlalu membantu. Perlu ada perubahan dalam jangka panjang, seperti:
Jika beberapa langkah perubahan gaya hidup di atas tidak membantu, bisa jadi ada faktor lain berupa gangguan tidur. Ini perlu dikonsultasikan langsung bersama dokter untuk mencari tahu penanganan yang tepat.
Banyak anggapan bahwa tidur berarti membuang waktu berharga untuk bekerja atau beraktivitas. Padahal, tidur itu sama pentingnya seperti aktivitas lain yang Anda lakukan ketika terjaga.
Bahkan, seseorang yang cukup tidur akan memiliki daya ingat serta kemampuan menyerap informasi lebih baik. Lihat saja bagaimana seorang individu bisa lebih fokus di pagi hari jika tidur malamnya tercukupi.
Ketika fokus, maka pekerjaan pun bisa tuntas lebih cepat. Bagaikan siklus, ini juga akan berpengaruh pada tuntasnya pekerjaan dan tidak ada alasan untuk begadang atau terjaga lebih lama demi menyelesaikannya.
Tak hanya itu, tidur lebih lama ketika memungkinkan juga membuat tubuh tetap sehat. Kadar gula darah terjaga, jantung terlindungi, pola makan normal, serta tekanan darah pun terkendali.
Apalagi saat tidur, tubuh juga melakukan regenerasi sel-sel dan jaringan tubuh serta mengoptimalkan massa otot. Tidur cukup juga sangat baik untuk sistem imun sehingga tidak mudah jatuh sakit.
Baca Juga
Tidak ada kata terlambat untuk membebaskan diri dari jeratan utang tidur, bahkan yang kronis sekalipun. Lakukan perubahan gaya hidup serta jaga sleep hygiene demi kualitas tidur yang lebih baik.
Meski ada keinginan untuk tidur sebentar saja demi menuntaskan pekerjaan dan begadang lebih lama, sebenarnya ini adalah hal yang kontraproduktif. Bukannya bisa menyelesaikan pekerjaan atau urusan, tubuh dan pikiran akan merasa kelelahan sehingga pekerjaan pun tak kunjung tuntas.
Tidur adalah aktivitas yang sama pentingnya seperti segala urusan saat terjaga. Jika Anda ingin tahu lebih banyak mengapa tidur cukup penting untuk kesehatan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Azelia Trifiana
Referensi
Artikel Terkait
Berbeda dengan produk dari lebah seperti madu, royal jelly, atau honeycomb, bee pollen juga mengandung serbuk sari, nektar, enzim, lilin, dan sekresi lebah. Di dalamnya terdapat nutrisi, asam amino, vitamin, dan ratusan zat bermanfaat lainnya. Cara mengonsumsi bee pollen umumnya dicampur dalam madu.
10 Mar 2021
Terkadang saat banyak hal yang mengalihkan perhatian, sulit untuk berkonsentrasi. Namun ada beberapa cara melatih fokus yang layak dicoba mulai dari menulis jurnal hingga digital detox.
1 Nov 2020
Kekurangan kalium atau hipokalemia tidak boleh Anda sepelekan. Mulai dari kram otot, masalah detak jantung, hingga hipertensi bisa terjadi.
13 Des 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved