Pengertian remaja adalah seseorang yang berada dalam masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Masa remaja umumnya terjadi dalam rentang usia 10-24 tahun, dan dibagi menjadi tiga tahapan perkembangan.
2023-03-30 13:32:33
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Masa remaja adalah salah satu fase perkembangan yang paling pesat
Table of Content
Jika ditanya soal apa itu remaja, jawaban kebanyakan orang mungkin berbeda-beda. Selama ini, pengertian remaja identik dengan anak yang berada di bangku sekolah menengah pertama (SMP). Pernyataan tersebut memang tidak salah, tapi juga kurang tepat.
Advertisement
Definisi remaja ternyata lebih luas dari itu. Di sisi lain, ada pula berbagai tahap dalam perkembangan masa remaja yang harus Anda perhatikan sebagai orangtua. Sehingga, jika ada masalah tertentu dalam perkembangannya, Anda bisa menyadarinya dengan segera.
Pengertian remaja adalah seseorang yang berada dalam masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Menurut WHO, masa remaja terjadi dalam rentang usia 10-19 tahun. Sementara, menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 25 tahun 2014, arti remaja merupakan penduduk yang berusia 10-18 tahun.
Lain lagi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN), rentang usia remaja adalah 10-24 tahun dan belum menikah.
Dalam masa remaja, berbagai perubahan terjadi pada diri anak sebagai bentuk dari pubertas. Perubahan yang terjadi umumnya meliputi:
Tak heran, jika masa remaja adalah salah satu fase perkembangan manusia yang paling pesat.
Anak di usia remaja juga cenderung memiliki rasa penasaran yang tinggi. Tanpa kontrol yang tepat dari dirinya sendiri maupun orangtua, hal ini bisa membuat mereka terjerumus pada kenakalan remaja. Oleh sebab itu, penting bagi orangtua untuk memberi perhatian dan pengawasan pada anak remaja dengan baik.
Baca Juga
Selain pengertian remaja, Anda juga sebaiknya memahami tahapan perkembangan masa remaja yang akan terjadi.
Fase remaja awal terjadi dalam rentang usia 10-13 tahun. Pada masa ini, anak tumbuh lebih cepat dan mengalami tahap awal pubertas. Anak mulai memerhatikan munculnya rambut ketiak dan kemaluan, pertumbuhan payudara, keputihan, mulai menstruasi atau mimpi basah, dan testis yang membesar.
Anak juga mulai sadar mengenai penampilannya sehingga lebih memerhatikan hal tersebut. Ia juga akan mulai merasa memerlukan privasi sehingga membuatnya senang menyendiri dari keluarga. Biasanya, perubahan ini terjadi lebih dulu pada anak perempuan.
Masa remaja pertengahan terjadi pada usia 14-17 tahun. Dalam masa remaja ini, pertumbuhan remaja laki-laki mulai berjalan cepat. Tubuhnya akan semakin tinggi dan berat, otot semakin besar, dada dan bahu semakin lebar, alat vital semakin besar, suara menjadi lebih pecah, muncul jerawat, kumis, hingga jambang.
Pada anak perempuan, pinggang, panggul, dan bokong akan mulai membesar, alat reproduksi yang berkembang, bertambahnya produksi keringat, hingga menstruasi yang teratur.
Remaja pada masa ini umumnya sudah dapat berpikir dengan logika meski kerap didorong oleh perasaannya. Ia juga mulai tertarik dengan hubungan romantis (pacaran). Terkadang, sifat sensitifnya membuat ia lebih banyak bertengkar dengan orangtua. Selain itu, ia juga mungkin lebih senang menghabiskan waktu dengan teman.
Pada masa remaja akhir, fisik anak telah sepenuhnya berkembang. Dalam masa ini, perubahan lebih banyak terjadi dalam dirinya. Ia mulai bisa mengendalikan dorongan emosional yang muncul, merencanakan masa depan, dan memikirkan konsekuensi yang akan ia hadapi jika melakukan perbuatan yang tidak baik.
Ia juga mulai memahami apa yang diinginkannya dan bisa mengatur diri sendiri, tanpa mengikuti kehendak orang lain. Kestabilan emosi dan kemandirian ini umumnya didapatkan oleh anak pada masa remaja akhir.
Setelah mengetahui pengertian remaja dan tahap perkembangannya, Anda juga harus memerhatikan pergaulan mereka.
Pergaulan remaja masa kini kerap dikaitkan dengan kenakalan remaja, seperti berkelahi, tawuran, seks bebas, atau bahkan penggunaan obat-obatan terlarang. Jadi, pastikan Anda memberi batasan dan pengawasan yang tepat pada anak. Arahkan ia pada pergaulan dan kegiatan positif sehingga tidak salah melangkah.
Sementara, jika Anda ingin bertanya seputar kesehatan dan perkembangan anak, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Tahapan pertumbuhan manusia terbagi kedalam delapan fase. Mulai dari saat dalam kandungan hingga dewasa tua (lansia). Kenali lebih jauh mengenai apa saja yang terjadi.
Secara harfiah, arti parenting adalah pengasuhan anak. Dengan demikian, parenting style bisa dimaknai sebagai pola asuh anak. Jenisnya pun beragam, mulai dari pola asuh otoritatif, pola asuh otoriter, hingga pola asuh permisif.
Penggunaan gadget pada anak sudah merupakan hal yang umum, terutama di saat pandemi sekarang. Kapan usia yang tepat, dan bagaimana bijak menggunakan gadget pada anak? Berikut tips dari psikolog.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved