7 Manfaat Yoghurt untuk Kesehatan Plus Resep Sehat Mengolahnya

Selain keju, yoghurt sudah jadi salah satu produk olahan susu paling populer. Hal ini tidak mengherankan, mengingat manfaat yoghurt yang begitu beragam untuk kesehatan. Belum lagi, asupan yang satu ini pun bisa diolah menjadi berbagai minuman maupun makanan.

Ada berbagai jenis yoghurt yang bisa Anda coba untuk mendapatkan manfaatnya. Agar tidak semakin penasaran, simak penjelasannya berikut ini.

Manfaat yoghurt untuk kesehatan

Tidak salah jika yoghurt didapuk sebagai salah satu pilihan asupan yang sehat. Sebab, ada banyak manfaat yoghurt untuk kesehatan yang bisa Anda dapatkan, seperti di bawah ini.

1. Kaya akan nutrisi

Manfaat yoghurt di antaranya bisa didapatkan dari berbagai nutrisi yang dikandungnya. Asupan ini kaya akan kalsium, vitamin B, dan protein yang baik untuk kesehatan tubuh.

2. Baik untuk pencernaan

Beberapa jenis yoghurt juga mengandung probiotik yang dipercaya baik untuk kesehatan pencernaan. Probiotik adalah komponen yang sering disebut sebagai bakteri baik.

Komponen ini, dinilai dapat membantu meredakan berbagai gangguan pencernaan, seperti perut kembung, diare, dan konstipasi.

3. Dipercaya dapat memperkuat daya tahan tubuh

Kandungan probiotik yang ada di dalam yoghurt juga dianggap baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Apalagi, yoghurt juga mengandung vitamin dan mineral yang juga bisa mendukung tubuh untuk lebih kuat dan tahan terhadap penyakit.

4. Berpotensi mencegah osteoporosis

Yoghurt mengandung kalsium yang baik untuk kesehatan tulang. Sehingga, membantu mencegah osteoporosis, masuk sebagai salah satu manfaat yoghurt yang bisa Anda dapatkan. Tentu, manfaat ini akan lebih maksimal apabila tubuh juga memiliki vitamin D yang cukup.

5. Menyehatkan jantung

Mengonsumsi yoghurt, dinilai baik untuk jantung. Sebab, asupan ini dapat membantu meningkatkan jumlah kolesterol baik (HDL) serta menurunkan tekanan darah. Tingginya kadar kolesterol jahat (LDL) dan tekanan darah tinggi adalah dua faktor utama penyebab penyakit jantung.

6. Baik untuk diet

Kandungan protein yang tinggi pada yoghurt, membuatnya baik untuk asupan diet. Protein bisa membuat Anda cepat merasa kenyang, sehingga akan mengurangi frekuensi dan porsi makan Anda.

7. Menjaga kesehatan vagina

Mengonsumsi yoghurt yang mengandung probiotik juga dinilai dapat membantu mengatasi infeksi jamur di vagina. Sebab, dengan kandungan probiotik ini, yoghurt bisa membantu menurunkan pH di area vagina kembali ke kadar normal, yaitu 4 hingga 4,5.

Jenis-jenis yoghurt yang bisa Anda pilih

Ada berbagai jenis yoghurt yang bisa Anda pilih untuk mendapatkan manfaatnya, seperti di bawah ini.

• Yoghurt rendah lemak

Yoghurt rendah lemak baik untuk Anda yang sedang diet. Namun, saat mengonsumsi jenis yoghurt ini, Anda juga perlu melihat informasi tentang kandungan gula yang tertera pada kemasannya. Jangan sampai, manfaat yang didapat dari lemak yang rendah, menjadi tertutupi oleh tingginya kadar gula.

• Greek yoghurt

Greek yoghurt memiliki konsistensi yang kental dan rasa susunya cukup dominan. Jenis yoghurt inilah yang paling sering digunakan untuk memasak. Sebab, kandungannya lebih tahan terhadap panas, dibandingkan dengan yoghurt jenis lain.

• Frozen yoghurt

Frozen yoghurt seringkali didapuk sebagai pengganti es krim yang lebih sehat. Meski memang ada beberapa merek yang menyediakan frozen yoghurt yang sehat, tapi tidak sedikit juga yang membuatnya dengan menggunakan gula dengan jumlah sama dengan es krim biasa.

• Kefir

Tidak banyak yang tahu, kefir juga ternyata termasuk salah satu jenis yoghurt. Sering digunakan sebagai masker, kefir sebenarnya juga dapat dikonsumsi sebagai minuman yang sehat untuk tubuh.

• Yoghurt dari susu kedelai

Bagi individu dengan intoleransi laktosa, mengonsumsi yoghurt bisa membuat sakit perut. Sebagai gantinya, saat ini sudah tersedia yoghurt yang terbuat dari susu kedelai maupun santan.

Resep yoghurt pilihan: ayam panggang bumbu yoghurt

Selain sebagai minuman, yoghurt ternyata juga bisa digunakan untuk menambah rasa pada makanan, seperti resep di bawah ini.

Ayam panggang bumbu yoghurt (kalori per sajian: 192)

Bahan:

• Sekitar 235 ml yoghurt tanpa rasa
• 1 sendok makan bawang putih yang sudah dicincang halus
• 1 sendok makan jintan tumbuk
• 1 sendok makan paprika bubuk
• 2 sendok teh jahe yang telah diparut
• 2 sendok teh parutan kulit jeruk nipis (saat memarut, jangan sampai kena bagian putih di bawah kulit agar tidak pahit)
• 1,5 sendok teh ketumbar bubuk
• 0,5 sendok teh kunyit bubuk
• 2 potong dada ayam tanpa kulit dan tulang
• Segenggam daun ketumbar yang sudah dicincang kasar

Cara membuat:

• Campurkan semua bahan tersebut, kecuali dada ayam, di dalam satu wadah yang cukup besar. Setelah tercampur rata, sisihkan ¼ bagiannya untuk bumbu oles saat proses pemanggangan.
• Lalu, campurkan dada ayam ke ¾ bumbu yang ada di wadah, hingga semua permukaannya terkena bumbu.
• Tutup atas wadah dengan plastik atau penutup lainnya, dan masukkan ke kulkas selama 8-24 jam, agar bumbu benar-benar meresap.
• Setelah didiamkan, keluarkan ayam dari kulkas dan biarkan suhunya kembali naik ke suhu ruangan, sebelum Anda memanggangnya.
• Siapkan oven untuk memanggang dan panaskan hingga mencapai suhu 200°C.
• Oleskan wadah panggangan dengan minyak dan letakkan ayam di atas wadah panggangan tersebut. Panggang selama kira-kira 20 menit.
• Setelah 20 menit, tingkatkan suhu panggangan, dan panggang kembali selama 6-7 menit.
• Saat proses pemanggangan kedua ini, olesi ayam dengan sisa bumbu yoghurt setiap 2 menit.
• Setelah itu, ayam siap dihindangkan.
• Jika tidak memiliki pemanggang, Anda dapat menggunakan wajan antilengket untuk memanggang ayam ini.

Catatan dari SehatQ

Menikmati manfaat yoghurt bukanlah hal yang sulit. Sebab, Anda bisa mendapatkan yoghurt dengan mudah. Hanya saja, jika memiliki kondisi intoleransi laktosa atau alergi susu, berhati-hatilah sebelum mengonsumsinya, agar tidak mengalami gangguan pencernaan.