Wortel ungu merupakan leluhur wortel oranye. Kandungan zat berupa anthocyanin membuat wortel ungu memiliki kadar antioksidan lebih tinggi ketimbang wortel lain, sehingga manfaatnya sangat banyak, bahkan bisa melawan kanker.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
18 Des 2020
Wortel ungu adalah leluhur wortel oranye
Table of Content
Kandungan zat berupa anthocyanin membuat wortel ungu memiliki kadar antioksidan lebih tinggi ketimbang wortel lain. Mudah diolah dengan rasa yang lezat, manfaat wortel ungu dapat mencegah peradangan dalam tubuh.
Advertisement
Meski lebih populer dengan warna oranye, sebenarnya sejak dulu wortel berwarna ungu dan putih. Setidaknya, ini yang terjadi hingga setidaknya sebelum abad 17. Kemudian setelah ada mutasi genetik, muncul wortel berwarna oranye yang populer hingga kini.
Baca Juga
Meski menemukan wortel ungu tak semudah yang berwarna oranye, perlu diketahui nutrisinya. Dalam 128 gram wortel ungu, kalorinya hanya sekitar 52. Sementara itu, ada pula kandungan bermanfaat lain seperti serat, vitamin K, vitamin C, beberapa jenis vitamin B, potasium, dan juga mangan.
Dibandingkan dengan jenis wortel lainnya, si ungu ini mengandung anthocyanin paling tinggi. Inilah zat yang membuat warnanya ungu kehitaman. Dengan demikian, kapasitas antioksidannya pun jauh lebih tinggi.
Anthocyanin adalah antioksidan dalam kelompok polifenol yang ada di buah dan sayuran berwarna gelap. Contohnya seperti anggur, blackberry, ubi ungu, kubis ungu, terong, dan juga sayuran ungu lainnya.
Baca juga: Macam-macam Sayuran Hijau yang Wajib Tersaji di Meja Makan Anda
Beberapa manfaat mengonsumsi wortel ungu untuk kesehatan di antaranya:
Tentu mengingat wortel ungu memiliki kandungan anthocyanin lebih tinggi ketimbang wortel jenis lainnya, fungsi antioksidannya juga unggul. Adanya antioksidan dapat melindungi tubuh dari stres oksidatif, yaitu ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh manusia.
Jika stres oksidatif dibiarkan, bisa saja menimbulkan penyakit. Beberapa yang kerap dikaitkan adalah kanker, penyakit jantung, penuaan dini, hingga penurunan fungsi kognitif.
Dalam ulasan 24 studi, ditemukan bahwa orang yang terbiasa mengonsumsi makanan tinggi anthocyanin memiliki sirkulasi darah lebih baik. Fungsi pembuluh darahnya juga lebih baik ketimbang yang tidak, sehingga bisa mencegah penyakit jantung.
Selain itu, ada juga studi lain yang melibatkan 34.000 partisipan perempuan. Mereka mengonsumsi 9,2 mg anthocyanin setiap harinya. Hasilnya, risiko mengalami penyakit jantung pun menurun.
Dalam sebuah studi selama 12 pekan terhadap tikus di laboratorium, ekstrak wortel ungu membuat sel kanker berkembang tidak terlalu pesat. Serupa dengan hal ini, studi lain juga melihat bagaimana anthocyanin menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker di payudara, hati, kulit, darah, dan juga usus.
Tak hanya itu, studi terhadap 923 penderita kanker usus dan 1.846 orang yang tidak memiliki kanker menunjukkan hasil serupa. Perempuan yang mengonsumsi sayuran dan buah ungu berisiko lebih rendah mengalami kanker usus ketimbang yang tidak.
Wortel ungu termasuk sayuran rendah kalori namun tetap bernutrisi. Artinya, sayuran ini bisa menjadi menu bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan. Untuk itu, ganti camilan dengan kalori tinggi dengan wortel untuk menurunkan asupan kalori setiap harinya.
Tak hanya itu, wortel ungu merupakan sumber serat larut air yang baik. Ini akan membantu menurunkan rasa lapar. Mereka bekerja dengan meningkatkan hormon yang memicu rasa kenyang seperti peptide YY.
Studi terhadap 100 perempuan yang mengonsumsi 200 gram wortel saat makan siang membuktikan hal ini. Mereka merasa jauh lebih kenyang dan pada akhirnya makan lebih sedikit di sisa harinya.
Ada beberapa gejala yang mengindikasikan sindrom metabolik seperti penumpukan lemak di perut, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, serta gula darah tak terkendali. Sindrom metabolik ini dapat meningkatkan risiko mengalami penyakit jantung, diabetes tipe 2, bahkan kematian.
Kandungan anthocyanin dalam wortel ungu dapat membantu menurunkan kolesterol dan menurunkan gula darah. Dalam studi terhadap tikus yang menderita sindrom metabolik, konsumsi ekstrak wortel ungu dapat meredakan gejalanya dengan efektif.
Penyakit radang usus atau inflammatory bowel disease adalah peradangan kronis yang terjadi di saluran pencernaan seseorang. Dalam studi terhadap binatang, diketahui bahwa wortel ungu meredakan kolitis ulseratif, salah satu kondisi peradangan usus.
Dalam sebuah studi, tikus yang menderita kolitis dan diberi makan wortel ungu memiliki kadar protein pro-peradangan lebih rendah. Manfaat ini datang dari kandungan anthocyanin di dalam wortel ungu.
Wortel juga mengandung alfa-karoten dan beta-karoten yang sangat tinggi. Kedua kandungan tersebut bisa diubah menjadi vitamin A dalam tubuh yang bisa bisa membantu menjaga fungsi penglihatan.
Dalam menjaga kesehatan mata, wortel berwarna ungu juga lebih baik daripada wortel oranye. Pasalnya, wortel berwarna ungu mengandung antosianin dan lutein yang bisa mencegah gangguan penglihatan, seperti degenerasi makula dan katarak akibat penuaan.
Wortel berwarna ungu mengandung vitamin C yang tidak kalah banyak dengan wortel biasanya. Kandungan vitamin C dan beta-karoten di dalamnya bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit.
Kandungan antioksidan tersebut dapat mengatasi efek samping akibat radikal bebas yang bisa menyebabkan penuaan pada kulit. Manfaatnya, kulit akan tampak menjadi lebih muda dan kerutan berkurang.
Baca juga: 6 Sayuran Berwarna Ungu, Kaya Antioksidan dan Menyehatkan
Mengolah wortel ungu tidak berbeda dengan wortel lainnya, cukup diiris dan dipotong jika ingin dimasukkan dalam masakan. Wortel juga bisa dimasukkan dalam salad atau menjadi bahan membuat smoothies.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar manfaat wortel ungu bagi kesehatan, tanyakan langsung pada dokter.
Advertisement
Ditulis oleh Azelia Trifiana
Referensi
Artikel Terkait
Keunggulan dari plastik ramah lingkungan jenis bioplastik dan biodegradable adalah proses penguraiannya yang tidak memakan waktu selama plastik tradisional. Selain itu, bioplastik juga dapat digunakan sebagai kompos.
2 Sep 2020
Cayenne pepper adalah salah satu cabai terpedas di dunia. Cabai cayenne sudah banyak dipakai sebagai bumbu penyedap masakan maupun sebagai obat. Meski memiliki beragam khasiat, Anda perlu berkonsultasi dulu dengan dokter bila ingin memanfaatkan cabai cayenne untuk tujuan medis.
7 Agt 2021
Keju cottage sering dikonsumsi oleh para atlet karena menimbulkan perasaan lebih cepat kenyang sekaligus membantu pembentukan otot. Keju ini memiliki rasa yang ringan dan dapat dicampurkan dengan makanan sehat lainnya.
13 Jun 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved