15 Apr 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Akar tanaman marshmallow dijadikan sebagai salah satu bahan utama dari camilan marshmallow.
Table of Content
Marshmallow adalah camilan manis bertekstur kenyal yang terbuat dari akar tanaman marshmallow (Althaea officinalis). Tahukah Anda bahwa tanaman yang berasal dari Eropa, Asia Barat, dan Afrika utara ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan? Untuk lebih jelasnya, mari kita kenali berbagai manfaat tanaman marshmallow.
Advertisement
Beberapa produsen camilan marshmallow menggunakan lendir yang berasal dari akar tanaman marshmallow sebagai bahan bakunya.
Namun, tidak semua produsen marshmallow menggunakan bahan alami ini dalam proses pembuatannya. Saat ini, kebanyakan produk marshmallow hanya menggunakan gula dan gelatin sebagai bahan utamanya.
Padahal, lendir dari akar tanaman marshmallow mengandung antioksidan yang bisa menyehatkan kulit dan sistem pencernaan. Berikut adalah sejumlah manfaat tanaman marshmallow yang telah terbukti secara ilmiah.
Kandungan lendir yang dimiliki akar tanaman marshmallow dipercaya sebagai obat alami batuk dan pilek.
Sebuah riset dari 2005 sudah membuktikan bahwa sirup batuk herbal yang mengandung akar marshmallow efektif dalam mengatasi batuk akibat pilek, bronkitis, dan beberapa penyakit saluran pernapasan lainnya yang menyebabkan pembentukan lendir.
Sirup batuk herbal tersebut juga dilengkapi dengan kandungan timi, adas manis, dan ekstrak daun ivy kering. Setelah 12 hari, sekitar 62 partisipan mampu mengatasi gejala batuknya hingga 86-90 persen.
Akar marshmallow dipercaya memiliki senyawa antiradang yang bisa mengatasi iritasi kulit yang disebabkan oleh dermatitis, eksim, hingga furunkulosis.
Sebuah laporan dari tahun 2013 menyatakan bahwa obat oles yang mengandung ekstrak akar marshmallow dengan konsentrasi 20 persen mampu meredakan iritasi kulit.
Para ahli yang terlibat dalam laporan tersebut juga menegaskan bahwa akar marshmallow mampu merangsang pertumbuhan sel yang memiliki aktivitas antiradang.
Selain itu, laporan ini juga menyebutkan bahwa efektivitas akar marshmallow dalam mengatasi iritasi kulit akan lebih manjur jika dikombinasikan dengan obat oles yang mengandung obat antiradang sintetis.
Akar dari tanaman marshmallow diyakini mengandung senyawa antibakteri yang bisa membantu mempercepat proses penyembuhan luka.
Sebuah penelitian pada hewan uji mengungkapkan, ekstrak akar marshmallow dianggap berpotensi dalam mengatasi bakteri gram-positif yang bertanggung jawab atas 50 persen kasus infeksi akibat serangga yang kebal antibiotik.
Dalam penelitian ini, proses penyembuhan luka pada tikus berhasil dipercepat dibandingkan dengan obat-obatan antibiotik.
Meski demikian, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum menggunakan akar marshmallow untuk menyembuhkan luka. Sebab, belum ada penelitian pada manusia yang bisa membuktikannya.
Melansir sebuah studi, akar marshmallow dianggap bisa dimanfaatkan sebagai obat analgesik atau pereda nyeri. Inilah alasan mengapa akar marshmallow dipercaya sebagai obat alami yang ampuh atasi nyeri dan iritasi akibat penyakit seperti radang tenggorokan.
Selain dipercaya sebagai obat pereda nyeri alami, riset membuktikan bahwa akar marshmallow mampu bertindak sebagai obat diuretik alami.
Obat diuretik umumnya digunakan untuk mengeluarkan cairan berlebih di dalam tubuh sehingga membantu membersihkan ginjal dan kandung kemih.
Akar tanaman marshmallow memiliki potensi untuk menyembuhkan berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, nyeri ulu hati, hingga sakit perut.
Sebuah penemuan dari 2011 mengungkapkan bahwa ekstrak bunga marshmallow mampu menunjukkan kemampuannya dalam mengobati tukak lambung pada tikus. Efek ini baru muncul setelah tikus uji diberikan ekstrak bunga tanaman marshmallow selama 1 bulan.
Karena belum dibuktikan oleh penelitian pada manusia, manfaat akar tanaman marshmallow ini belum sepenuhnya dapat dipercaya.
Akar marshmallow mengandung antioksidan yang bisa mencegah kerusakan akibat radikal bebas pada tubuh.
Manfaat ini dibuktikan lewat studi dari tahun 2011, di mana para peneliti melihat bahwa ekstrak akar marshmallow mampu disandingkan dengan antioksidan pada umumnya.
Dalam studi pada hewan uji, cairan ekstrak bunga marshmallow menunjukkan potensinya dalam mengatasi kondisi medis seperti peradangan, lipemia (konsentrasi lemak emulsi yang sangat tinggi di dalam darah), dan agregasi trombosit. Ketiga faktor ini sering kali dikaitkan dengan penyakit jantung.
Studi ini juga menjelaskan bahwa mengonsumsi ekstrak bunga marshmallow selama satu bulan dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga kesehatan jantung terjaga.
Dilansir dari Medical News Today, akar tanaman marshmallow jarang menimbulkan efek samping jika dikonsumsi dengan tepat. Anda juga disarankan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum mencobanya.
Dalam beberapa kasus, beberapa orang dapat mengalami reaksi alergi terhadap tanaman ini. Maka dari itu, cobalah oleskan akar tanaman marshmallow ke bagian kecil kulit terlebih dahulu untuk memastikan Anda memiliki alergi atau tidak.
Jika selama 24 jam tidak ada reaksi alergi yang muncul, maka Anda boleh menggunakannya di bagian kulit yang diinginkan.
Baca Juga
Bagi Anda yang ingin bertanya seputar masalah kesehatan, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Kelenjar timus adalah organ di belakang tulang dada yang menjadi anggota sistem limfatik. Kelenjar timus juga menghasilkan beberapa hormon sehingga menjadi bagian dari sistem endokrin. Fungsi utamanya adalah melatih sistem keebalan tubuh.
WFH sering membuat pantat pegal? Kenali cara mengatasinya agar duduk terlalu lama tak membuat tubuh jadi tak nyaman.
Beberapa manfaat probiotik adalah menjaga kesehatan pencernaan, membantu menurunkan berat badan, mencegah dan membantu mengatasi infeksi saluran pernapasan, menjaga kesehatan kulit, hingga meringkatkan depresi dan kecemasan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved