Susu kambing etawa memiliki manfaat menguatkan tulang serta organ jantung manusia. Di dalamnya juga tergantung prebiotik yang bisa menyehatkan pencernaan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
23 Mar 2023
Minum yang rutin, ya!
Table of Content
Susu kambing etawa menjadi salah satu minuman menyehatkan yang cukup populer di Indonesia. Kamu bisa mendapatkan manfaat dari susu kambing ini jika dikonsumsi secara rutin. Pasalnya, kandungan nutrisi yang dimiliki membuat susu ini bisa dijadikan alternatif sumber asupan gizi, selain susu sapi. Yuk, cari alasan supaya kamu mulai menyediakan susu ini di rumah.
Advertisement
Susu kambing etawa adalah susu yang diambil dari kambing etawa. Menurut tinjauan ilmiah tahun 2018, kambing etawa adalah kambing yang berasal dari perkawinan silang antara kambing kacang asal Indonesia dan kambing Jamnapari asal India.
Kambing etawa menghasilkan susu yang kaya akan nutrisi. Hal ini menjadikan susu kambing etawa tak kalah bergizi jika dibandingkan dengan susu sapi.
Nutrisi kandungan susu kambing etawa antara lain, meliputi:
Untuk hasil yang maksimal, Susu kambing etawa sebaiknya diminum 2 kali sehari. Porsi yang rekomendasikan adalah setara dengan 180-200 ml dalam sehari.
Baca juga: Apakah Ada Jenis Susu Selain Susu Sapi?
Minum susu kambing etawa secara rutin akan mendatangkan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh Anda. Berikut ini adalah manfaat susu kambing etawa yang perlu Anda ketahui.
Khasiat susu kambing etawa yang pertama adalah untuk mengatasi infeksi bakteri, khususnya bakteri Escherichia coli (E. coli). Menurut penelitian dari Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Indonesia (FK UKI) tahun 2018, susu kambing etawa mengandung zat antibakteri.
Hasil penelitian tersebut menunjukkan jika konsentrasi susu sebanyak 60-80 persen dapat menghambat pertumbuhan bakteri resisten, sementara konsentrasi 100 persen memiliki respons penghambat bakteri sedang. Bakteri E. coli sendiri merupakan jenis bakteri yang menjadi penyebab sejumlah penyakit, seperti infeksi saluran kemih (ISK) dan pneumonia.
Sama seperti susu sapi, susu kambing etawa juga diperkaya kalsium. Adanya kandungan kalsium ini membuat susu kambing tersebut bermanfaat untuk membantu pertumbuhan tulang dan gigi, pun menjaga agar tulang senantiasa sehat.
Tubuh memerlukan asupan kalsium untuk pembentukan tulang sekaligus menjaga agar tulang tetap kuat. Selain itu, menurut penelitian tahun 2012, kandungan kalsium dan fosfor pada susu ini dapat mencegah pengeroposan tulang (osteoporosis).
Susu sapi dan susu kambing—termasuk susu kambing etawa—mengandung sejumlah mineral seperti kalsium, zat besi, fosfor, dan magnesium. Mineral-mineral tersebut sangat dibutuhkan oleh tubuh agar dapat berfungsi dengan baik. Namun, penelitian mengungkapkan bahwa mineral yang terkandung dalam susu kambing lebih mudah diserap oleh tubuh ketimbang yang ada di dalam susu sapi.
Hal ini menjadikan susu kambing etawa lebih disarankan untuk diminum guna mencukupi kebutuhan mineral tubuh. Terlebih saat kamu mengalami gangguan kesehatan seperti anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi.
Susu kambing etawa memiliki kandungan karbohidrat jenis oligosakarida yang lebih tinggi dibandingkan susu sapi. Jumlahnya setara dengan yang ditemukan dalam ASI manusia. Meskipun begitu, susu kambing tidak bisa diberikan pada bayi berusia di bawah 1 tahun.
Karbohidrat jenis oligosakarida yang terkandung dalam susu kambing etawa mengandung prebiotik dan bersifat antibakteri. Minum susu tersebut dapat membantu perkembangan probiotik alias bakteri ‘baik’ yang bertugas merawat kesehatan dan fungsi sistem pencernaan.
Memiliki otot tubuh yang kuat akan memudahkan melakukan berbagai aktivitas, seperti berolahraga.
Ada banyak cara yang dapat dilakukan agar otot Anda bertambah kuat, salah satunya dengan minum susu kambing etawa secara rutin.
Manfaat susu kambing etawa yang satu ini tidak lepas dari kandungan protein susu kambing etawa di dalamnya. Studi yang dirilis oleh Journal of the International Society of Sports Nutrition pada tahun 2012 mengatakan jika diet tinggi protein dapat meningkatkan kekuatan otot.
Diare adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri E. coli. Minum susu kambing etawa disebut-sebut dapat membantu mengatasi penyakit yang menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), menewaskan sekitar 2.195 anak di seluruh dunia setiap harinya.
Alasan susu kambing etawa juga berkhasiat untuk mengatasi diare adalah karena susu ini mengandung zat bernama laktoferin. Menurut penelitian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), laktoferin pada susu kambing etawa memiliki sifat antidiare karena zat tersebut terbukti dapat menghambat pertumbuhan bakteri E.Coli yang menjadi penyebabnya.
Kandungan fosfor pada susu kambing etawa membuat susu ini berpotensi membantu peredarah darah di dalam tubuh menjadi lebih lancar. Dilansir dari Linus Pauling Institute, Oregon State University, fosfor akan membantu hemoglobin dalam menjalankan fungsinya, yakni mendistribusikan oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
Manfaat lainnya dari susu kambing etawa yang perlu Anda ketahui adalah menjaga kesehatan mata. Khasiat susu kambing etawa yang satu ini didapat dari vitamin A yang dimilikinya.
Dilansir dari NIH, asupan beta-karoten sebanyak 25 persen setiap hari terbukti dapat mengurangi risiko penyakit degenerasi makula yang menyerang mata. Beta-karoten sendiri merupakan zat yang menjadi cikal bakal vitamin A.
Kandungan vitamin A pada susu kambing etawa selain bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata, juga berkhasiat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Menurut NIH, meningkatkan kekebalan menjadi salah satu dari sekian banyak kegunaan vitamin A bagi tubuh.
Kandungan riboflavin yang juga ada dalam susu kambing etawa disebut-sebut bermanfaat untuk mencegah penyakit kanker. Pada tahun 2020, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Molecular Sciences menyebutkan bahwa vitamin B2 berkontribusi dalam menurunkan risiko sejumlah penyakit kanker pada manusia.
Akan tetapi, belum dapat diketahui tingkat efektivitas vitamin B2 pada susu kambing dalam meminimalisir risiko penyakit kanker tersebut. Perlu ada studi lanjutan guna memastikan hal tersebut.
Kembali ke kandungan kalsium pada susu kambing etawa, adanya mineral ini ternyata tidak hanya menjadikan susu tersebut baik untuk kesehatan tulang, tapi juga sistem saraf. Dikutip dari Mayo Clinic, kalsium memainkan peran penting dalam menjaga agar sistem saraf dapat berfungsi dengan baik.
Selain merawat sistem saraf, khasiat susu kambing etawa berkat kandungan kalsium di dalamnya adalah untuk membantu menurunkan tekanan darah.
Menurut sejumlah penelitian, kalsium—bersama dengan vitamin D—berpotensi membantu agar tekanan darah tetap stabil sehingga Anda terhindar dari tekanan darah tinggi (hipertensi). Sayangnya, hal ini belum bisa dijadikan acuan karena bukti ilmiah yang mendukung masih terbatas.
Manfaat susu kambing etawa yang terakhir adalah untuk merawat kesehatan dan fungsi jantung. Jantung adalah organ tubuh yang memiliki peran vital dalam keberlangsungan hidup. Organ yang berfungsi untuk memompa darah ini harus selalu dijaga kesehatannya karena jika tidak, akan timbul masalah kesehatan yang dapat berujung pada kematian.
Susu kambing etawa memiliki potensi untuk merawat kesehatan dan fungsi jantung karena di dalamnya terkandung vitamin A. Menurut NIH, menjaga agar jantung berfungsi dengan baik mejadi salah satu fungsi dari vitamin A.
Baca juga: Manfaat dan Risiko Susus Kambing untuk Ibu Hamil
Cara minum etta goat milk yang direkomendasikan adalah 200 ml setiap hari. Anda bisa minum 100 ml saat sarapan dan 100 ml saat makan malam. Pada pagi hari, waktu terbaik minum susu adalah saat perut masih kosong atau sebelum sarapan, agar penyerapan nutrisinya maksimal.
Sedangkan pada malam hari, susu kambing etawa bisa diminum sebelum tidur agar tubuh menjadi lebih rileks dan tidur lelap.
Baca Juga: Manfaat Sabun Susu Kambing untuk Kulit
Risiko minum susu kambing etawa sendiri belum secara rinci diketahui. Pada umumnya, susu kambing etawa aman dikonsumsi selama proses pengolahannya pun sesuai dan bersih.
Secara umum, potensi risiko minum susu kambing tidak jauh berbeda dari risiko minum susu sapi, salah satunya adalah berisiko memicu sakit perut atau gangguan pencernaan pada orang yang memiliki riwayat intoleransi laktosa. Beberapa orang mengklaim bahwa susu kambing lebih baik untuk orang dengan intoleransi laktosa, namun hal ini tidak didasari oleh penelitian ilmiah dan bisa berbeda-beda pada tiap orang.
Susu kambing etawa juga umumnya mengandung lebih banyak kalori dibanding susu sapi atau susu yang dibuat dari tumbuhan. Karena itu, jika Anda sedang berusaha membatasi asupan kalori, konsumsi susu kambing mungkin perlu dibatasi.
Sama seperti susu jenis lainnya, susu kambing etawa juga bisa memicu alergi pada beberapa orang. Jika Anda merasakan gejala alergi seperti gatal, sesak napas, dan bentol-bentol setelah minum susu kambing etawa, segera periksakan diri ke dokter untuk mendaptkan penanganan alergi.
Susu kambing etawa memiliki potensi manfaat yang besar jika dilihat dari kandungan nutrisinya. Akan tetapi, hal ini tetap harus diimbangi dengan makan makanan sehat lainnya, seperti buah dan sayuran, serta pola hidup aktif.
Perlu diperhatikan juga efek samping susu kambing etawa yang mengandung lemak dan berpotensi menyebabkan berat badan naik apabila dikonsumsi secara tidak tepat.
Oleh sebab itu, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi susu kambing etawa. Anda bisa memanfaatkan fitur chat dokter di aplikasi SehatQ untuk mengetahui potensi manfaat susu kambing etawa sekaligus cara mengonsumsi yang benar.
Advertisement
Ditulis oleh Rhandy Verizarie
Referensi
Artikel Terkait
Nitrogen cair kadang digunakan untuk membekukan makanan lebih cepat. Namun, apakah ini aman dan tidak berbahaya bagi kesehatan?
6 Jan 2023
Manfaat mandi air belerang disebut bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Namun, kadar asam dalam air belerang saat tinggi, sehingga perlu diwaspadai.
11 Mei 2021
Jus sayur dapat menjadi pilihan Anda untuk memulai gaya hidup sehat. Sebab, sayuran pun kaya akan kandungan vitamin, mineral, serat, serta antioksidan yang berlimpah.
27 Des 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved