7 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Manfaat susu beras tidak kalah dari susu almond atau susu kedelai.
Table of Content
Susu beras memang tidak sepopuler susu nabati lainnya, misalnya susu almond atau susu kedelai. Akan tetapi, susu yang terbuat dari beras dan air putih ini menawarkan segudang manfaat untuk kesehatan yang tidak boleh diremehkan. Apakah Anda tertarik mencobanya?
Advertisement
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), di dalam satu cangkir (224 gram) susu beras terdapat kandungan nutrisi berikut:
Berbagai kandungan nutrisi susu beras di atas, terutama protein dan serat, dapat memberikan banyak manfaat kesehatan untuk tubuh kita.
Ada beberapa manfaat susu beras yang dapat kita nikmati, di antaranya:
Manfaat susu beras dalam merawat kulit datang dari kandungan asam dan antioksidannya, seperti asam aminobenzoat yang dipercaya bisa menjaga kulit dari paparan sinar matahari.
Selain itu, asam aminobenzoat dipercaya ampuh dalam mengatasi kulit keriput dan bercak membandel di kulit. Sehingga, tidak heran jika terdapat banyak produk sabun susu beras yang dipercaya mampu merawat kulit.
Berbagai macam antioksidan yang ditemukan dalam susu beras dipercaya dapat meningkatkan kekuatan dari sistem imun. Kandungan ini juga mampu membantu tubuh melawan stres oksidatif dan peradangan, yang sering kali menjadi penyebab berbagai penyakit kronis.
Sebagian orang lebih rentan mengalami kekurangan atau defisiensi vitamin B12 karena tubuhnya tak mampu menyerap vitamin tersebut dengan baik. Selain itu, orang yang jarang mengonsumsi sumber-sumber vitamin B12 juga rentan mengalami masalah ini.
Orang yang lanjut usia, vegan, vegetarian, dan orang yang baru menjalani operasi pada sistem pencernaan biasanya direkomendasikan untuk mengonsumsi suplemen vitamin B12 atau mengonsumsi makanan yang diperkaya dengan vitamin B12.
Susu beras menjadi salah satu minuman yang dapat difortifikasi dengan vitamin B12. Berkat kandungan inilah manfaat susu beras dipercaya mampu membantu mencegah defisiensi vitamin B12.
Manfaat susu beras selanjutnya adalah menurunkan kolesterol. Dilansir dari Organic Facts, susu beras tidak mengandung kolesterol sama sekali. Tentunya ini menjadi kabar baik bagi penderita obesitas dan penyakit jantung.
Ditambah lagi, manfaat susu beras juga diyakini bisa menurunkan risiko aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke.
Produk susu beras yang dijual di pasaran cenderung sudah difortifikasi atau diperkaya dengan mineral, seperti kalsium, vitamin D, zat besi dan magnesium. Sederet mineral ini dapat membantu Anda meningkatkan kepadatan tulang sehingga risiko osteoporosis dapat diturunkan.
Susu beras tidak mengandung laktosa sehingga dapat diterima dengan mudah oleh sistem pencernaan. Bahkan, susu beras juga dianggap mampu melawan bakteri di dalam usus sehingga infeksi dan gangguan pencernaan dapat dihindari.
Cara membuat susu beras di rumah cukup mudah untuk dilakukan. Anda hanya memerlukan sekitar 3/4 cangkir beras putih atau cokelat serta air putih.
Pertama-tama, masaklah beras tersebut sesuai dengan aturan masak yang sudah tertera pada kemasannya. Setelah beras sudah menjadi nasi, Anda dapat mencampurkannya dengan dua gelas air putih dan memasukannya ke dalam blender hingga teksturnya berubah menjadi seperti susu.
Sebagian orang gemar memasukkan garam atau bahan lainnya untuk menambah cita rasa susu beras, misalnya vanila, kayu manis, atau kurma.
Selanjutnya, aduk susu hingga teksturnya halus dan tiriskan dengan saringan. Masukkan susu beras ke dalam wadah yang tertutup rapat, kemudian masukkan ke dalam kulkas selama kurang lebih lima hari.
Ingat, susu beras buatan sendiri tidak mengandung nutrisi yang sama seperti kebanyakan susu beras yang telah difortisikasi di pasaran.
Baca Juga
Susu beras dapat menjadi susu alternatif yang cocok bagi vegan, vegetarian, atau Anda yang punya intoleransi laktosa. Selain itu, susu beras menawarkan banyak manfaat, terutama yang sudah difortifikasi dengan vitamin dan mineral.
Jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Meskipun rasanya asam, kandungan jeruk nipis sangatlah baik untuk kesehatan tubuh kita. Ditambah lagi, jeruk nipis sangat kaya akan vitamin dan mineral.
Mencuci buah dan sayur dengan cara yang benar bisa menjamin kebersihannya sehingga meminimalisir risiko kesehatan. Perlukah mencuci dengan sabun?
Karena buah ini belum familiar di masyarakat, tidak sedikit orang yang bingung mengenai cara mengolah buah bit. Buah ini dapat diolah dengan cara direbus, dipanggang, atau dimakan mentah.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved