Pisang merah mungkin tidak begitu populer di kalangan masyarakat. Padahal, pisang merah juga memiliki berbagai manfaat yang tak kalah dengan pisang pada umumnya dan aman dikonsumsi sehari-hari.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
2 Mei 2023
Warna pisang merah sebenarnya agak kejingga-jinggaan
Table of Content
Pada umumnya, masyarakat lebih mengenal pisang berwarna kuning atau hijau. Selain kedua warna tersebut, ada juga jenis pisang warna merah, yaitu pisang kidang atau pisang merah. Pisang merah mungkin masih terdengar asing bagi kebanyakan orang. Namun, tak kalah dengan pisang yang lain, ada segudang manfaat pisang merah yang baik untuk kesehatan.
Advertisement
Perlu Anda ketahui bahwa terdapat 1.000 varietas pisang di seluruh dunia. Pisang merah, yang juga memiliki nama latin Musa Acuminta Red Dacca, adalah varietas pisang yang berasal dari Asia Tenggara. Kulitnya berwarna merah dengan dagingnya memiliki rasa yang manis, namun ada sedikit rasa raspberry.
Buah yang satu ini seringkali dijadikan sebagai hidangan penutup. Pisang merah juga diyakini sebagai buah yang padat nutrisi.
Dikutip dari Pusat Data Makanan, nutrisi yang terkandung dalam satu buah pisang merah kecil berukuran 100 gram, antara lain:
Di samping itu, pisang merah juga mengandung antioksidan kuat. Bahkan sejumlah antioksidan dalam pisang merah lebih tinggi daripada pisang kuning. Antioksidan utama yang terkandung dalam pisang merah, yakni karotenoid, antosianin, dan dopamin.
Baca juga: Pisang Mengandung Vitamin-Vitamin Ini, Simak Daftarnya
Banyaknya nutrisi yang terkandung dalam pisang merah membuatnya baik untuk dikonsumsi. Selain itu, pisang ini juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.
Berikut khasiat pisang merah untuk kesehatan yang bisa Anda peroleh:
Vitamin C yang terkandung dalam pisang merah dapat meningkatkan kesehatan dengan memperkuat sel-sel sistem kekebalan tubuh. Sementara, vitamin B6 dalam pisang merah memainkan peran penting untuk mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Kalium yang terkandung dalam pisang merah dapat membantu menurunkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya kalium dapat membuat tekanan darah berkurang.
Selain itu, magnesium yang ada dalam pisang merah juga bisa membantu mengontrol tekanan darah. Sebuah ulasan dari 10 studi mencatat bahwa meningkatkan asupan magnesium 100 mg per hari dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
Lutein dan karoten yang terkandung dalam pisang merah dapat meningkatkan kesehatan mata. Sebuah ulasan dari enam penelitian menunjukkan bahwa manfaat pisang kidang dari lutein dapat mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia yang dapat menjadi penyebab utama kebutaan.
Sementara, beta karoten dapat diubah menjadi vitamin A dalam tubuh yang sangat penting untuk kesehatan mata.
Mengonsumsi buah-buahan yang kaya antioksidan, seperti halnya pisang merah, dapat menurunkan risiko penyakit kronis. Antioksidan adalah senyawa yang dapat mencegah kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas.
Radikal bebas yang berlebihan dalam tubuh bisa menyebabkan stres oksidatif yang memicu terjadinya penyakit kronis, seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.
Pisang merah termasuk asupan yang rendah kalori. Oleh sebab itu, manfaat pisang merah salah satunya adalah baik untuk diet karena dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga membantu menurunkan berat badan lebih mudah.
Bukan hanya kalorinya yang rendah, kandungan serat dalam pisang merah juga dapat membantu Anda mengontrol berat badan.
Pisang merah mengandung vitamin B6 yang cukup banyak. Vitamin ini dapat membantu meningkatkan metabolisme dan memecah protein.
Ketika metabolisme tubuh meningkat, maka tubuh pun akan menghasilkan energi dengan cepat. Selain itu, vitamin B6 juga dapat meningkatan produksi hemoglobin (protein yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Vitamin C yang terkandung dalam pisang merah dipercaya bisa membantu meningkatkan produksi kolagen. Zat ini bermanfaat untuk mengencangkan kulit dan mencegah penuaan sehingga kesehatan kulit pun terjaga.
Pisang merah juga bisa jadi salah satu pilihan Anda saat mengalami masalah pencernaan seperti sembelit karena kaya akan kandungan seratnya yang tinggi. Serat yang terdapat dalam pisang merah dapat meningkatkan fungsi saluran pencernaan dan mendorong makanan melaluinya dengan lebih efisien.
Selain itu, manfaat pisang merah juga bisa mengurangi kemungkinan Anda menderita rasa sakit dan ketidaknyamanan yang dapat disebabkan oleh sembelit. Pergerakan usus yang teratur juga dapat membantu mengurangi risiko kanker usus besar.
Baca juga: Daftar Makanan yang Mengandung Kalium Selain Pisang
Selain memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, pisang merah juga mudah dikonsumsi. Anda dapat memakannya secara langsung, dijadikan smoothie, ataupun topping oatmeal. Akan tetapi, belum diketahui secara pasti mengenai risiko mengonsumsi pisang merah.
Namun, bagi Anda yang alergi pisang, pisang merah juga dikhawatirkan dapat menimbulkan reaksi alergi yang sama, seperti ruam, gatal, bengkak, batuk, muntah, pusing, atau bahkan pingsan. Oleh sebab itu, jika saat mengonsumsi pisang merah timbul gejala tersebut, sebaiknya segera hentikan konsumsi dan periksakan diri Anda ke dokter.
Baca Juga
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, seputar manfaat pisang kidang, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Ditulis oleh Dina Rahmawati
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat nanas untuk kecantikan diperoleh dari kandungan vitamin C dan bromelain di dalamnya. Nanas dapat membuat kulit tampak muda, membantu penyembuhan luka, hingga mencegah jerawat.
13 Mar 2022
Manfaat strawberry sangat beragam, mulai dari mencegah penyakit jantung, tekanan darah tinggi, sembelit, hingga menjaga kesehatan kulit seperti melembapkan dan mencegah penuaan dini.
5 Nov 2019
Selain berolahraga secara rutin, Anda bisa mengonsumsi berbagai makanan pembentuk otot, seperti telur, ikan salmon dan tuna, hingga udang.
24 Nov 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved