7 Manfaat Olahraga Boxing untuk Kesehatan Tubuh

Olahraga boxing atau tinju biasanya identik dengan pertandingan keras di atas ring. Padahal, olahraga ini bisa dijadikan sebagai latihan harian. Sebab, manfaat olahraga boxing untuk kesehatan sangatlah beragam. Tidak hanya melatih kekuatan tangan, boxing juga baik untuk jantung, meningkatkan koordinasi, hingga meredakan stres.

Boxing juga bisa dengan mudah dikombinasikan dengan jenis latihan lainnya, membuat sesi olahraga Anda jadi terasa lebih menyenangkan. Berbeda dari tinju biasa yang hanya menggunakan tangan, boxing adalah gerakan tinju yang dipadukan dengan latihan kaki.

Manfaat olahraga boxing untuk tubuh

Olahraga boxing bisa dilakukan berbagai kalangan usia, tua, muda, perempuan, dan laki-laki. Meski selama ini tinju identik dengan gerakan memukul, tapi sebenarnya di balik gerakan-gerakan tersebut tersimpan banyak manfaat untuk kesehatan.

Berikut ini manfaat olahraga boxing untuk tubuh.

1. Menambah kekuatan tubuh

Saat melakukan olahraga boxing, ayunan tangan yang Anda lakukan akan melatih otot lengan atas dan bahu, membuat kekuatan badan bagian atas meningkat.

Saat melakukan boxing, posisi kuda-kuda yang dilakukan dengan lutut yang sedikit ditekuk juga dapat melatih otot punggung, kaki, dan badan bagian tengah.

Dengan memiliki kekuatan bagian atas tersebut, Anda jadi bisa lebih kuat mengangkat beban-beban berat.

2. Baik untuk jantung

Boxing juga bisa dijadikan sebagai salah satu latihan kardio alias aerobik. Olahraga ini sangat baik untuk jantung dan bisa membantu menurunkan tekanan darah, serta mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan diabetes.

3. Meredakan stres

Meninju samsak, sasaran lain, atau bahkan udara akan menimbulkan efek yang baik untuk meredakan stres. Dengan boxing, Anda juga akan menjadi lebih percaya diri dan memiliki lebih banyak kontrol diri, sehingga dalam menjalani kegiatan sehari-hati, bisa merasa lebih rileks.

4. Membakar kalori

Olahraga boxing memang tidak membuat Anda jalan jauh atau berpindah tempat kemana-mana. Namun, gerakan-gerakan yang dilakukan sangat efektif untuk membakar kalori.

Pembakaran kalori setiap orang memang berbeda. Biasanya untuk wanita, sesi tinju selama satu jam bisa membakar sekitar 400 kalori, sedangkan pria sebanyak 500 kalori.

5. Meningkatkan fokus

Olahraga kardio juga dinilai baik untuk otak dan bisa meningkatkan fokus hingga koordinasi mata dan tangan. Sebab saat melakukan gerakan tinju, mata Anda akan fokus ke satu titik dan tangan akan mengikuti instruksi dari otak dengan tepat.

Dalam kehidupan sehari-hari, ini akan membuat Anda jadi lebih fokus saat mengerjakan sesuatu, karena terbiasa dilatih saat berolahraga boxing.

6. Menambah stamina

Jika dilakukan secara teratur, boxing juga bisa menambah stamina. Jadi, Anda tidak akan mudah lelah saat beraktivitas, termasuk jika berjalan jauh atau naik-turun tangga.

7. Melatih keseimbangan

Salah satu manfaat boxing yang utama adalah melatih keseimbangan. Saat melakukan boxing, ada gerakan-gerakan yang akan membuat kesimbangan Anda membaik. Sehingga mengurangi risiko cedera.

Cara melakukan olahraga boxing untuk pemula

Gerakan olahraga boxing memadukan antara pukulan dan tendangan yang dilakukan secara cepat. Meski terlihat sederhana, tapi ketika melakukan gerakan boxing, Anda perlu mengetahui teknik yang tepat, agar risiko cedera bisa dikurangi.

Untuk mempelajari teknik boxing yang benar, Anda sebaiknya belajar ke pelatih atau instruktur yang sudah berpengalaman. Beberapa teknik boxing yang perlu dipelajari pemula antara lain:

• Pukulan lurus (jabs)
• Pukulan menyilang (crosses)
• Uppercuts
• Hooks
• Tendangan roundhouse
• Tendangan depan
• Tendangan samping

Jika setelah menguasai gerakan-gerakan ini, Anda akan bisa melakukan gerakan campuran untuk mendapatkan intensitas latihan yang lebih tinggi.

Siapa yang tidak boleh melakukan olahraga boxing?

Olahraga boxing sebenarnya aman untuk hampir sebagian besar individu. Meski begitu, kalau punya riwayat osteoporosis atau ostheoarthritis di tangan, sebaiknya Anda lebih berhati-hati jika ingin memilih boxing sebagai bagian dari latihan fisik.

Bagi orang dengan riwayat gangguan tulang di area tangan tersebut, alternatif yang bisa dilakukan saat melakukan olahraga boxing adalah shadow boxing alias tidak membenturkan tangan ke target melainkan udara.

Selebihnya, olahraga boxing secara umum aman dilakukan. Namun alangkah baiknya jika Anda berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengubah latihan rutin atau jenis olahraga harian.

Jika dokter sudah mengizinkan, cobalah cari pelatih yang bisa membimbing Anda memulai olahraga tinju secara perlahan. Selanjutnya, pelatih akan meningkatkan intensitas latihan sedikit demi sedikit.

Masih punya pertanyaan seputar olahraga boxing dan hubungannya dengan kesehatan? Tanyakan langsung ke tim dokter lewat fitur Chat Dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh secara gratis di App Store dan Google Play.